Sementara Uskup Agung Pontianak Mgr. Agustinus Agus hingga saat ini belum merespon ketika dihubungi berkali-kali. Sementara Sekretaris KAP, Pius Barces tidak mau berkomentar mengenai hal ini maupun menyoal pemberhentian Pastor JR.
“Oh maaf itu bukan konsumsi publik. Itu urusan gereja,” singkatnya.
Sementara dari surat yang diterima media, pemberhentian Pastor JR ini tertuang dalam Surat Keputusan Uskup Agung, Nomor: 277-SK/SKR-KAP/VIII/2021 tertanggal 6 Agustus 2021.
Dalam surat yang ditandatangani Uskup Mgr. Agustinus Agus ini, menyebutkan bahwa visi dan misi KAP adalah mewujudkan gereja sebagai keluarga yang lebih bermutu dalam koinonia, kerygma, diakonia, liturgia, martyria dan pemeliharaan Iingkungan hidup dalam upaya menghadirkan Kerajaan Allah di tengah dunia.
Untuk dapat mewujudkan visi dan misi tersebut secara optimal, dibutuhkan kehadiran dan peran aktif seorang gembala yang bijak, tanggap, serta mengemban tanggung-jawab serta berdedikasi penuh dalam melayani umat Allah.
Maka, Saut Maruli Tua dipandang cakap untuk mengemban tugas sebagai Administrator Paroki MRPD Pontianak menggantikan posisi Pastor JR. Pihak KAP pun mengucapkan banyak terima kasih atas kerja sama dan pengabdian JR selama ini.
KalbarOnline, Kayong Utara - Karang Taruna Mandiri Desa Seponti menggelar silaturahmi pemuda dengan tema “Pentingnya…
KalbarOnline, Putussibau - Pjs Bupati Kapuas Hulu yang diwakili Asisten II Pemkab Kapuas Hulu, Tri…
KalbarOnline, Sambas - Ribuan masyarakat antusias menghadiri silaturahmi bersama calon Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) nomor…
KalbarOnline - Pemakaman Liam Payne digelar secara tertutup pada Rabu (20/11/2024) di Wolverhampton, Inggris, dihadiri oleh keluarga…
KalbarOnline – Menurunkan berat badan sering kali menjadi tantangan, terutama bagi mereka yang kesulitan menjaga…
KalbarOnline, Pontianak - Gedung Balai Pendidikan dan Pelatihan Transportasi Darat (BP2TD) Mempawah kini menjadi saksi…