Untuk memudahkan petugas damkar memperoleh sumber air, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pontianak menurunkan eskavator untuk membuat tandon-tandon air di titik-titik tertentu.
“Hari ini juga akan kita keruk parit-parit yang menjadi sumber air untuk memadamkan api,” sebutnya.
Edi mengatakan, pihaknya sudah berpengalaman karena setiap tahun musim kemarau terjadi kebakaran lahan. Koordinasi mulai tingkat Forkopimda kota, kecamatan maupun bhabinkamtibmas, babinsa hingga warga masyarakat termasuk RT-RT dilakukan secara intensif.
“Kita harapkan juga keterlibatan pemadam kebakaran swasta dan masyarakat sekitar ikut bersama-sama menanggulangi kebakaran lahan,” pungkasnya. (Jau)
Comment