Pandemi Covid-19 - KalbarOnline.Com

Sektor Pendidikan Berpotensi Tekan Penyebaran Virus Terbesar 

Nasional|17/02/202118/02/2021

KalbarOnline.com–Kejaksaan Agung (Kejagung) menyampaikan, Pusat Data Statistik Kriminal dan Teknologi Informasi (Pusdaskrimti)

Nasional|16/02/202116/02/2021

KalbarOnline.com – Masyarakat Perantau Sumbawa (Maras), Selasa 16 Februari 2021, menggelar Jumpa

Nasional|15/02/202115/02/2021

KalbarOnline.com – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengalokasikan dana pemulihan ekonomi nasional (PEN) sebesar

Sport|12/02/202112/02/2021

KalbarOnline.com – Tahun ini setidaknya ada tiga multievent yang akan diikuti Indonesia.

Nasional|11/02/202111/02/2021

KalbarOnline.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengharapkan pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM)

Nasional|11/02/202111/02/2021

KalbarOnline.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta kepada pemerintah daerah (pemnda) bukan

Nasional|10/02/202110/02/2021

KalbarOnline.com – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengatakan, dalam rangka meningkatkan

Internasional|10/02/202111/02/2021

KalbarOnline.com – Pemerintah Malaysia memutuskan untuk membuka kembali sektor ritel mulai Rabu

Internasional|10/02/202111/02/2021

KalbarOnline.com – Kasus Covid-19 pertama kali dilaporkan muncul di Wuhan, Tiongkok, pada

Nasional|09/02/202109/02/2021

KalbarOnline.com – Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas memberikan ucapan selamat kepada

Internasional|09/02/202110/02/2021

KalbarOnline.com – Masyarakat Kota Wuhan, Tiongkok, kini sudah bebas melakukan aktivitas perekonomian,

Nasional|09/02/202109/02/2021

KalbarOnline.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, saat ini industri media sedang

Nasional|09/02/202109/02/2021

KalbarOnline.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengucapkan Selamat Pari Pers kepada seluruh

Internasional|09/02/202109/02/2021

KalbarOnline.com – Departemen Statistik Malaysia melaporkan jumlah pengangguran di negara tersebut mengalami

Nasional|09/02/202109/02/2021

KalbarOnline.com – Ketua DPR RI Puan Maharani menilai pers dapat menjadi sumber