Sebagai orang Indonesia, tentu kita sudah sangat akrab ya dengan jenis makanan pedas atau yang mengandung cabai. Ya, mengonsumsi makanan pedas memang memiliki sensasi tersendiri sekaligus membuat kita semakin lahap menyantapnya. Nah, kalau ibu hamil bagaimana, ya? Apakah boleh mengonsumsi makanan pedas? Yuk, cari tahu lebih lanjut melalui uraian berikut ini!
Amankah Mengonsumsi Makanan Pedas Selama Hamil?
Ya, makanan pedas termasuk aman untuk dikonsumsi selama hamil karena dapat membantu memperkenalkan sensasi rasa baru kepada bayi di dalam kandungan. Hanya saja yang perlu diingat, Mums boleh mengonsumsinya dalam jumlah secukupnya supaya tidak memberikan efek buruk.
Baca juga: Boleh Tidak Ibu Hamil Makan Mi Instan?
Konsumsi Makanan Pedas di Tiap Trimester
1. Mengonsumsi makanan pedas di trimester pertama
Risiko keguguran dini yang tinggi membuat ibu hamil sering kali merasa khawatir untuk mengonsumsi makanan pedas di trimester pertama. Namun, kabar baiknya adalah kebanyakan kasus keguguran pada trimester ini disebabkan oleh kelainan kromosom pada janin. Jadi selama Mums tidak mengonsumsi makanan pedas secara berlebihan, seharusnya tidak akan ada masalah.
2. Mengonsumsi makanan pedas di trimester kedua dan ketiga
Selama trimester kedua dan ketiga, makanan pedas lebih berisiko menyebabkan mulas dan refluks asam. Ini akan membuat Mums merasa tidak nyaman, terlebih jika Mums kerap mengalami penyakit maag.
Selain itu, masalah ini biasa terjadi pada trimester ketiga karena janin yang sedang tumbuh menyebabkan asam lambung kembali ke kerongkongan. Dan, konsumsi makanan pedas bisa memperburuk kondisi ini.
Baca juga: Bolehkah Ibu Hamil Makan Telur Puyuh?
Efek Samping Konsumsi Makanan Pedas Selama Hamil
Meski mengonsumsi makanan pedas selama hamil dapat dikatakan aman, konsumsi dalam jumlah banyak tetap bisa menimbulkan efek samping yang mengganggu bagi Mums. Beberapa efek samping tersebut antara lain:
1. Mual di pagi hari
Morning sickness sangat umum terjadi pada awal kehamilan. Kondisi ini bisa menyebabkan mual, muntah, dan sakit perut karena perubahan kadar hormon. Rasa tertentu dapat memicu kondisi ini, dan mengonsumsi makanan pedas bisa memperparah kondisi ini.
2. Sakit maag
Saat hamil, Mums memiliki risiko lebih besar mengalami sejumlah gangguan pencernaan. Mengonsumsi makanan pedas saat hamil dapat memperburuk rasa mulas dan refluks asam, terutama pada bulan-bulan terakhir kehamilan.
Selain menyebabkan sakit maag dan mulas, jika dikonsumsi berlebihan, cabai akan menurunkan jumlah fibrin dalam darah, sehingga dapat mengurangi kecenderungan darah untuk bisa menggumpal. Akibatnya, kondisi ini bisa menyebabkan perdarahan selama persalinan.
Tips Aman Mengonsumsi Makanan Pedas bagi Ibu Hamil
Untuk memastikan konsumsi makanan pedas tidak memengaruhi kehamilan Mums, berikut ini beberapa tips aman yang bisa Mums terapkan ketika mengonsumsi makanan pedas selama hamil.
- Jika Mums baru mencoba jenis bumbu dengan rasa pedas yang sebelumnya belum pernah Mums cicipi, usahakan untuk mencobanya dalam jumlah yang sedikit.
- Belilah rempah-rempah dan cabai segar, kemudian haluskan sendiri di rumah agar terjamin kebersihannya.
- Jika ingin membeli produk dengan rasa pedas yang ada di pasaran, pastikan untuk selalu memeriksa kemasan dan tanggal kedaluwarsa.
Makanan pedas memang memiliki keunikan tersendiri bagi para penggemarnya. Namun, Mums tentu harus berhati-hati ketika mengonsumsinya saat sedang hamil. Konsumsilah dalam jumlah secukupnya. Ini karena konsumsi makanan pedas yang berlebihan selama hamil bisa menimbulkan sejumlah efek samping bagi kondisi kehamilan Mums. (AS)
Baca juga: Ini Dia Penjelasan Ilmiah tentang Ngidam pada Ibu Hamil!
Referensi
Mom Junction. “Are Spicy Foods Safe During Pregnancy?“
Parenting Firstcry. “Eating Spicy Food During Pregnancy“
Comment