Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Jumat, 06 November 2020 |
Sebagai orang Indonesia, tentu kita sudah sangat akrab ya dengan jenis makanan pedas atau yang mengandung cabai. Ya, mengonsumsi makanan pedas memang memiliki sensasi tersendiri sekaligus membuat kita semakin lahap menyantapnya. Nah, kalau ibu hamil bagaimana, ya? Apakah boleh mengonsumsi makanan pedas? Yuk, cari tahu lebih lanjut melalui uraian berikut ini!
Ya, makanan pedas termasuk aman untuk dikonsumsi selama hamil karena dapat membantu memperkenalkan sensasi rasa baru kepada bayi di dalam kandungan. Hanya saja yang perlu diingat, Mums boleh mengonsumsinya dalam jumlah secukupnya supaya tidak memberikan efek buruk.
1. Mengonsumsi makanan pedas di trimester pertama
Risiko keguguran dini yang tinggi membuat ibu hamil sering kali merasa khawatir untuk mengonsumsi makanan pedas di trimester pertama. Namun, kabar baiknya adalah kebanyakan kasus keguguran pada trimester ini disebabkan oleh kelainan kromosom pada janin. Jadi selama Mums tidak mengonsumsi makanan pedas secara berlebihan, seharusnya tidak akan ada masalah.
2. Mengonsumsi makanan pedas di trimester kedua dan ketiga
Selama trimester kedua dan ketiga, makanan pedas lebih berisiko menyebabkan mulas dan refluks asam. Ini akan membuat Mums merasa tidak nyaman, terlebih jika Mums kerap mengalami penyakit maag.
Selain itu, masalah ini biasa terjadi pada trimester ketiga karena janin yang sedang tumbuh menyebabkan asam lambung kembali ke kerongkongan. Dan, konsumsi makanan pedas bisa memperburuk kondisi ini.
Meski mengonsumsi makanan pedas selama hamil dapat dikatakan aman, konsumsi dalam jumlah banyak tetap bisa menimbulkan efek samping yang mengganggu bagi Mums. Beberapa efek samping tersebut antara lain:
1. Mual di pagi hari
Morning sickness sangat umum terjadi pada awal kehamilan. Kondisi ini bisa menyebabkan mual, muntah, dan sakit perut karena perubahan kadar hormon. Rasa tertentu dapat memicu kondisi ini, dan mengonsumsi makanan pedas bisa memperparah kondisi ini.
2. Sakit maag
Saat hamil, Mums memiliki risiko lebih besar mengalami sejumlah gangguan pencernaan. Mengonsumsi makanan pedas saat hamil dapat memperburuk rasa mulas dan refluks asam, terutama pada bulan-bulan terakhir kehamilan.
Selain menyebabkan sakit maag dan mulas, jika dikonsumsi berlebihan, cabai akan menurunkan jumlah fibrin dalam darah, sehingga dapat mengurangi kecenderungan darah untuk bisa menggumpal. Akibatnya, kondisi ini bisa menyebabkan perdarahan selama persalinan.
Untuk memastikan konsumsi makanan pedas tidak memengaruhi kehamilan Mums, berikut ini beberapa tips aman yang bisa Mums terapkan ketika mengonsumsi makanan pedas selama hamil.
Makanan pedas memang memiliki keunikan tersendiri bagi para penggemarnya. Namun, Mums tentu harus berhati-hati ketika mengonsumsinya saat sedang hamil. Konsumsilah dalam jumlah secukupnya. Ini karena konsumsi makanan pedas yang berlebihan selama hamil bisa menimbulkan sejumlah efek samping bagi kondisi kehamilan Mums. (AS)
Referensi
Mom Junction. "Are Spicy Foods Safe During Pregnancy?"
Parenting Firstcry. "Eating Spicy Food During Pregnancy"
Sebagai orang Indonesia, tentu kita sudah sangat akrab ya dengan jenis makanan pedas atau yang mengandung cabai. Ya, mengonsumsi makanan pedas memang memiliki sensasi tersendiri sekaligus membuat kita semakin lahap menyantapnya. Nah, kalau ibu hamil bagaimana, ya? Apakah boleh mengonsumsi makanan pedas? Yuk, cari tahu lebih lanjut melalui uraian berikut ini!
Ya, makanan pedas termasuk aman untuk dikonsumsi selama hamil karena dapat membantu memperkenalkan sensasi rasa baru kepada bayi di dalam kandungan. Hanya saja yang perlu diingat, Mums boleh mengonsumsinya dalam jumlah secukupnya supaya tidak memberikan efek buruk.
1. Mengonsumsi makanan pedas di trimester pertama
Risiko keguguran dini yang tinggi membuat ibu hamil sering kali merasa khawatir untuk mengonsumsi makanan pedas di trimester pertama. Namun, kabar baiknya adalah kebanyakan kasus keguguran pada trimester ini disebabkan oleh kelainan kromosom pada janin. Jadi selama Mums tidak mengonsumsi makanan pedas secara berlebihan, seharusnya tidak akan ada masalah.
2. Mengonsumsi makanan pedas di trimester kedua dan ketiga
Selama trimester kedua dan ketiga, makanan pedas lebih berisiko menyebabkan mulas dan refluks asam. Ini akan membuat Mums merasa tidak nyaman, terlebih jika Mums kerap mengalami penyakit maag.
Selain itu, masalah ini biasa terjadi pada trimester ketiga karena janin yang sedang tumbuh menyebabkan asam lambung kembali ke kerongkongan. Dan, konsumsi makanan pedas bisa memperburuk kondisi ini.
Meski mengonsumsi makanan pedas selama hamil dapat dikatakan aman, konsumsi dalam jumlah banyak tetap bisa menimbulkan efek samping yang mengganggu bagi Mums. Beberapa efek samping tersebut antara lain:
1. Mual di pagi hari
Morning sickness sangat umum terjadi pada awal kehamilan. Kondisi ini bisa menyebabkan mual, muntah, dan sakit perut karena perubahan kadar hormon. Rasa tertentu dapat memicu kondisi ini, dan mengonsumsi makanan pedas bisa memperparah kondisi ini.
2. Sakit maag
Saat hamil, Mums memiliki risiko lebih besar mengalami sejumlah gangguan pencernaan. Mengonsumsi makanan pedas saat hamil dapat memperburuk rasa mulas dan refluks asam, terutama pada bulan-bulan terakhir kehamilan.
Selain menyebabkan sakit maag dan mulas, jika dikonsumsi berlebihan, cabai akan menurunkan jumlah fibrin dalam darah, sehingga dapat mengurangi kecenderungan darah untuk bisa menggumpal. Akibatnya, kondisi ini bisa menyebabkan perdarahan selama persalinan.
Untuk memastikan konsumsi makanan pedas tidak memengaruhi kehamilan Mums, berikut ini beberapa tips aman yang bisa Mums terapkan ketika mengonsumsi makanan pedas selama hamil.
Makanan pedas memang memiliki keunikan tersendiri bagi para penggemarnya. Namun, Mums tentu harus berhati-hati ketika mengonsumsinya saat sedang hamil. Konsumsilah dalam jumlah secukupnya. Ini karena konsumsi makanan pedas yang berlebihan selama hamil bisa menimbulkan sejumlah efek samping bagi kondisi kehamilan Mums. (AS)
Referensi
Mom Junction. "Are Spicy Foods Safe During Pregnancy?"
Parenting Firstcry. "Eating Spicy Food During Pregnancy"
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini