KalbarOnline, Sambas – Calon Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan menghadiri pengukuhan tim kemenangan dan relawan Saro’an di Kecamatan Tebas, Kabupaten Sambas, Selasa (17/09/2024) sore.
Relawan yang berjumlah 700 ini merupakan simpatisan bakal calon Bupati Sambas, Satono yang bakal memberikan dukungan kepada Ria Norsan dan Krisantus Kurniawan di Pilkada Kalbar mendatang.
Satono dalam sambutannya menegaskan niat baik dirinya dan Ria Norsan untuk maju di pilkada. Menurutnya, Ria Norsan memiliki rekam jejak yang baik selama menjadi pemimpin.
“Kita sudah menyaksikan rekam jejak Pak Haji Norsan, mulai dari Mempawah 10 tahun dipimpin beliau mengalami perubahan yang sungguh luar biasa,” ujar Satono.
Di depan para pendukungnya, Satono juga menyampaikan bahwa kemampuan dan kredibilitas Ria Norsan sebagai pemikir dan pemimpin, harus didorong ke jenjang kewenangan yang lebih tinggi.
“Kita yakin jika Pak Norsan jadi Gubernur Kalbar, ide dan pemikiran beliau dapat memoles pesatnya pembangunan daerah Kalbar termasuk Sambas,” katanya.
Terlebih, sambung Satono, Ria Norsan adalah pemimpin yang memiliki gaya komunikasi yang terbuka. Sehingga, hal ini memudahkan untuk berkolaborasi.
“Apalagi dengan karakter beliau yang terbuka berkomunikasi, nyaman kita kolaborasi ketika saya kembali menjadi bupati, Insya Allah,” ujarnya.
Sementara itu, cagub Ria Norsan mengapresiasi Satono dan relawan yang telah memberikan dukungan untuk dirinya di pilkada mendatang.
Wakil Gubernur Kalbar periode 2018 – 2023 itu sendiri, punya kedekatan khusus dengan masyarakat Sambas. Tradisi Sambas melekat dalam perjalanan hidup Ria Norsan.
“Nekwan (nenek) saya dari ibu orang Pemangkat. Saya kecil pernah tinggal di Singkawang jadi bahasa Sambas sudah menjadi bahasa sehari-hari,” katanya.
Di sisi lain, Ria Norsan juga kerap menghabiskan waktu untuk berkegiatan di Sambas. Dia rutin menggelar agenda keagamaan melalui jaringan di organisasi Dewan Masjid Indonesia (DMI).
“Sebagai Ketua DMI Kalbar saya bersama jajaran sering ke Sambas, salah satunya kegiatan Sajadah Fajar,” jelasnya.
Sepanjang perjalanannya memimpin Kalbar, Ria Norsan memandang pembangunan di Kabupaten Sambas berkembang cepat selama tiga tahun belakangan.
“Besar hati saya melihat Sambas tiga tahun terakhir dengan perubahan yang berkemajuan,” ujarnya.
Hal ini kata Norsan, tak terlepas dari hasil kerja Satono. Dia mengapresiasi kebijakan Satono yang pro terhadap masyarakat dan pembangunan.
“Saya memantau di lapangan memang kerja nyata. Jika masih terdapat kekurangan, murni karena kita semua adalah manusia biasa. Insya Allah saya optimis masih lebih banyak kelebihannya,” kata Norsan.
Norsan menegaskan, momentum pilkada menjadi kesempatan untuk menyelesaikan apa yang sudah dimulai, terutama dalam aspek pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.
“Apa yang belum tertuntaskan dengan kembali menyedekahkan suara kita untuk Pak Satono dan Pak Heroaldi,” tandas Norsan. (**)
Comment