Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Senin, 26 Februari 2024 |
KalbarOnline, Pontianak – Harga beras premium di Kota Pontianak turut mengalami kenaikan. Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak, Ani Sofian menerangkan, kenaikan beras premium terjadi secara merata di seluruh kabupaten dan kota di Indonesia. Kendati demikian, harga beras medium di Kota Pontianak mengalami penurunan.
“Kenaikan beras yg terjadi adalah beras premium, kenaikan ini terjadi sebagian besar dihadapi kabupaten dan kota se-Indonesia, tetapi untuk beras medium di Pontianak turun,” katanya usai mengikuti rapat koordinasi inflasi bersama Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) lewat zoom meeting di Ruang Pontive Center, Senin (26/02/2024).
Sebagai upaya meringankan beban masyarakat, Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak akan menggelar operasi pasar murah yang akan dimulai dari tanggal 1 hingga 6 Maret mendatang.
Ani menerangkan, beberapa komoditas yang dijual seperti 5 kilogram beras medium, 1 kilogram gula pasir dan 1 liter minyak goreng dikemas dalam satu paket dengan harga Rp 60 ribu per paket. Untuk beras medium yang dijual memiliki kualitas yang sama dengan beras premium.
“Ada subsidi 31 ribu rupiah per paket. Dana yang digunakan adalah dana CSR BUMD Kota Pontianak,” tuturnya.
Ani menambahkan, saat ini tersedia 56 ribu ton cadangan beras di Kota Pontianak yang akan digunakan setelah penggunaan dana CSR Pemkot Pontianak. Kegiatan operasi pasar juga ditujukan untuk mengantisipasi lonjakan harga menjelang bulan puasa. Selain itu, pihaknya berencana akan melaksanakan gerakan pasar murah dengan menggandeng agen-agen di pasar.
“Ada enam ribu paket yang kita siapkan, harga riilnya satu paket Rp 91 ribu, tapi kita subsidi menjadi Rp 60 ribu per paketnya,” imbuhnya.
Naiknya harga beras premium tidak berpengaruh terhadap harga komoditas lainnya. Bahkan, lanjut Ani, beberapa komoditas pokok seperti cabai merah, bawang putih, ayam ras, telur ayam dan lainnya, mengalami surplus. Artinya tidak akan terjadi lonjakan yang signifikan.
“Masyarakat tidak perlu panik. Saya mengimbau masyarakat untuk belanja bijak, menyesuaikan kebutuhan, kita secara berkala selalu mengawasi distributor,” tutupnya. (Jau)
KalbarOnline, Pontianak – Harga beras premium di Kota Pontianak turut mengalami kenaikan. Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak, Ani Sofian menerangkan, kenaikan beras premium terjadi secara merata di seluruh kabupaten dan kota di Indonesia. Kendati demikian, harga beras medium di Kota Pontianak mengalami penurunan.
“Kenaikan beras yg terjadi adalah beras premium, kenaikan ini terjadi sebagian besar dihadapi kabupaten dan kota se-Indonesia, tetapi untuk beras medium di Pontianak turun,” katanya usai mengikuti rapat koordinasi inflasi bersama Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) lewat zoom meeting di Ruang Pontive Center, Senin (26/02/2024).
Sebagai upaya meringankan beban masyarakat, Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak akan menggelar operasi pasar murah yang akan dimulai dari tanggal 1 hingga 6 Maret mendatang.
Ani menerangkan, beberapa komoditas yang dijual seperti 5 kilogram beras medium, 1 kilogram gula pasir dan 1 liter minyak goreng dikemas dalam satu paket dengan harga Rp 60 ribu per paket. Untuk beras medium yang dijual memiliki kualitas yang sama dengan beras premium.
“Ada subsidi 31 ribu rupiah per paket. Dana yang digunakan adalah dana CSR BUMD Kota Pontianak,” tuturnya.
Ani menambahkan, saat ini tersedia 56 ribu ton cadangan beras di Kota Pontianak yang akan digunakan setelah penggunaan dana CSR Pemkot Pontianak. Kegiatan operasi pasar juga ditujukan untuk mengantisipasi lonjakan harga menjelang bulan puasa. Selain itu, pihaknya berencana akan melaksanakan gerakan pasar murah dengan menggandeng agen-agen di pasar.
“Ada enam ribu paket yang kita siapkan, harga riilnya satu paket Rp 91 ribu, tapi kita subsidi menjadi Rp 60 ribu per paketnya,” imbuhnya.
Naiknya harga beras premium tidak berpengaruh terhadap harga komoditas lainnya. Bahkan, lanjut Ani, beberapa komoditas pokok seperti cabai merah, bawang putih, ayam ras, telur ayam dan lainnya, mengalami surplus. Artinya tidak akan terjadi lonjakan yang signifikan.
“Masyarakat tidak perlu panik. Saya mengimbau masyarakat untuk belanja bijak, menyesuaikan kebutuhan, kita secara berkala selalu mengawasi distributor,” tutupnya. (Jau)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini