Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Selasa, 29 Januari 2019 |
Melalui prinsip dasar
penyelenggaraan pemerintahan yang baik dengan 4 indikator
KalbarOnline,
Pontianak – Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat menggelar upacara
peringatan HUT ke-62 Pemprov Kalbar yang dilangsungkan di halaman kantor
Gubernur Kalbar, Senin (28/1/2019).
Upacara yang dipimpin langsung oleh Gubernur Kalbar,
Sutarmidji diikuti pula Wakil Gubernur Kalbar, Ria Norsan, Pj Sekda Kalbar dan Kepala
OPD di lingkungan Pemprov Kalbar serta ribuan pegawai baik ASN, tenaga honor
dan tenaga kontrak di lingkungan Pemprov Kalbar.
Turut pula hadir unsur forkopimda Kalbar, Kepala Daerah
kabupaten/kota, pimpinan lintas sektoral dan instansi vertikal, tokoh adat,
tokoh agama, tokoh masyarakat serta keluarga besar Pemerintah Provinsi Kalbar dengan
mengenakan pakaian adat daerah se-Indonesia.
Dalam pidatonya, Gubernur Kalbar, Sutarmidji menekankan
kembali kepada jajaran Pemerintah Provinsi Kalbar sesuai dengan salah satu visi
dan misi Pemprov Kalbar 2019-2024 yakni mewujudkan tata kelola pemerintahan
yang berkualitas dengan prinsip-prinsip dasar penyelenggaraan pemerintahan yang
baik dengan 4 (empat) indikator penting yaitu transparansi, partisipasi,
akuntabilitas dan koordinasi sebagai unsur utama.
“Saya tekankan kepada seluruh jajaran Pemprov Kalbar agar
memberikan akses keterbukaan informasi publik akan aktifitas urusan yang
dilaksanakan. Tahun ini kita sudah memulai integrasi satu data di Pemprov
Kalbar sehingga apapun yang diperlukan, mudah diakses oleh siapapun. Insya Allah
akan segera mungkin kita mulai,” tukasnya.
Orang nomor satu di Bumi Tanjungpura itu kembali mengingatkan
kepada organisasi perangkat daerah yang masih mendapat rapor merah untuk terus berpacu
dalam memperbaiki kinerja.
“Kita masih baru satu dari 10 yang dijadikan sampel oleh Ombudsman
yang mendapatkan zona hijau, yang lainnya masih zona kuning dan merah. Saya
rasa tidak perlu lama mendapat rapor zona hijau. Karena indikatornya hanya
sedikit saja yang harus diperbaiki,” tegasnya.
Mantan Wali Kota Pontianak dua periode ini turut menegaskan
bahwa dengan terwujudnya tata kelola pemerintahan yang baik, secara paralel
daya saing juga akan meningkat.
“Hal ini sangat penting, dengan daya saing yang kompetitif,
maka pertumbuhan ekonomi Kalbar akan terdongkrak dan menjadi lebih baik,”
tegasnya.
Pada momen itu pula, Sutarmidji mengajak seluruh komponen
masyarakat Kalbar secara bersama-sama meningkatkan daya saing melalui peran dan
kapasitas masing-masing.
“Untuk jajaran Pemprov Kalbar, saya tegaskan meningkatkan
tata kelola pemerintahan adalah bentuk tanggung jawab kita dalam melaksanakan
tugas yang tidak hanya kita pertanggungjawabkan sesuai dengan ketentuan yang
berlaku dan yang lebih penting adalah yang akan kita pertanggungjawabkan dengan
Tuhan yang maha kuasa,” tegasnya.
“Semoga melalui perayaan HUT ke-62 Pemprov Kalbar ini, Kalbar
dapat maju, mandiri dan sejahtera,” harapnya.
Midji turut mengucapkan terima kasihnya kepada Kapolda dan Pangdam
beserta seluruh jajarannya yang telah membantu Pemerintah Provinsi Kalbar untuk
mensukseskan program desa mandiri yakni menjadikan sebanyak mungkin desa-desa di
Kalbar menjadi desa mandiri.
“Kita harus berpedoman pada 50 indikator untuk membangun
desa, itu sudah saya keluarkan Pergubnya, mana yang dapat ditangani dengan Dana
Desa, Pemerintah Kabupaten dan mana ditangani oleh Pemprov Kalbar,” tuturnya.
Midji turut menyampaikan bahwa di HUT ke-62 ini Pemprov
Kalbar mendapatkan kado berupa penghargaan dari pemerintah yakni penghargaan di
bidang pendidikan.
“Kado ulang tahun ke-62 Pemprov Kalbar ini, nanti malam Pak Wagub
mewakili saya menerima penghargaan dari pemerintah yaitu di bidang pendidikan
melalui program kita yaitu program pendidikan 12 tahun gratis untuk sekolah
negeri yang akan kita realisasikan pada bulan Juli 2019 mendatang atau di tahun
ajaran baru,” pungkasnya.
HUT ke-62 Pemprov Kalbar ini mengusung tema ‘dengan
semangat HUT ke-62 Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat, kita wujudkan tata
kelola pemerintahan yang berkualitas menuju Kalbar sejahtera dan berdaya saing’.
(Fai)
Melalui prinsip dasar
penyelenggaraan pemerintahan yang baik dengan 4 indikator
KalbarOnline,
Pontianak – Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat menggelar upacara
peringatan HUT ke-62 Pemprov Kalbar yang dilangsungkan di halaman kantor
Gubernur Kalbar, Senin (28/1/2019).
Upacara yang dipimpin langsung oleh Gubernur Kalbar,
Sutarmidji diikuti pula Wakil Gubernur Kalbar, Ria Norsan, Pj Sekda Kalbar dan Kepala
OPD di lingkungan Pemprov Kalbar serta ribuan pegawai baik ASN, tenaga honor
dan tenaga kontrak di lingkungan Pemprov Kalbar.
Turut pula hadir unsur forkopimda Kalbar, Kepala Daerah
kabupaten/kota, pimpinan lintas sektoral dan instansi vertikal, tokoh adat,
tokoh agama, tokoh masyarakat serta keluarga besar Pemerintah Provinsi Kalbar dengan
mengenakan pakaian adat daerah se-Indonesia.
Dalam pidatonya, Gubernur Kalbar, Sutarmidji menekankan
kembali kepada jajaran Pemerintah Provinsi Kalbar sesuai dengan salah satu visi
dan misi Pemprov Kalbar 2019-2024 yakni mewujudkan tata kelola pemerintahan
yang berkualitas dengan prinsip-prinsip dasar penyelenggaraan pemerintahan yang
baik dengan 4 (empat) indikator penting yaitu transparansi, partisipasi,
akuntabilitas dan koordinasi sebagai unsur utama.
“Saya tekankan kepada seluruh jajaran Pemprov Kalbar agar
memberikan akses keterbukaan informasi publik akan aktifitas urusan yang
dilaksanakan. Tahun ini kita sudah memulai integrasi satu data di Pemprov
Kalbar sehingga apapun yang diperlukan, mudah diakses oleh siapapun. Insya Allah
akan segera mungkin kita mulai,” tukasnya.
Orang nomor satu di Bumi Tanjungpura itu kembali mengingatkan
kepada organisasi perangkat daerah yang masih mendapat rapor merah untuk terus berpacu
dalam memperbaiki kinerja.
“Kita masih baru satu dari 10 yang dijadikan sampel oleh Ombudsman
yang mendapatkan zona hijau, yang lainnya masih zona kuning dan merah. Saya
rasa tidak perlu lama mendapat rapor zona hijau. Karena indikatornya hanya
sedikit saja yang harus diperbaiki,” tegasnya.
Mantan Wali Kota Pontianak dua periode ini turut menegaskan
bahwa dengan terwujudnya tata kelola pemerintahan yang baik, secara paralel
daya saing juga akan meningkat.
“Hal ini sangat penting, dengan daya saing yang kompetitif,
maka pertumbuhan ekonomi Kalbar akan terdongkrak dan menjadi lebih baik,”
tegasnya.
Pada momen itu pula, Sutarmidji mengajak seluruh komponen
masyarakat Kalbar secara bersama-sama meningkatkan daya saing melalui peran dan
kapasitas masing-masing.
“Untuk jajaran Pemprov Kalbar, saya tegaskan meningkatkan
tata kelola pemerintahan adalah bentuk tanggung jawab kita dalam melaksanakan
tugas yang tidak hanya kita pertanggungjawabkan sesuai dengan ketentuan yang
berlaku dan yang lebih penting adalah yang akan kita pertanggungjawabkan dengan
Tuhan yang maha kuasa,” tegasnya.
“Semoga melalui perayaan HUT ke-62 Pemprov Kalbar ini, Kalbar
dapat maju, mandiri dan sejahtera,” harapnya.
Midji turut mengucapkan terima kasihnya kepada Kapolda dan Pangdam
beserta seluruh jajarannya yang telah membantu Pemerintah Provinsi Kalbar untuk
mensukseskan program desa mandiri yakni menjadikan sebanyak mungkin desa-desa di
Kalbar menjadi desa mandiri.
“Kita harus berpedoman pada 50 indikator untuk membangun
desa, itu sudah saya keluarkan Pergubnya, mana yang dapat ditangani dengan Dana
Desa, Pemerintah Kabupaten dan mana ditangani oleh Pemprov Kalbar,” tuturnya.
Midji turut menyampaikan bahwa di HUT ke-62 ini Pemprov
Kalbar mendapatkan kado berupa penghargaan dari pemerintah yakni penghargaan di
bidang pendidikan.
“Kado ulang tahun ke-62 Pemprov Kalbar ini, nanti malam Pak Wagub
mewakili saya menerima penghargaan dari pemerintah yaitu di bidang pendidikan
melalui program kita yaitu program pendidikan 12 tahun gratis untuk sekolah
negeri yang akan kita realisasikan pada bulan Juli 2019 mendatang atau di tahun
ajaran baru,” pungkasnya.
HUT ke-62 Pemprov Kalbar ini mengusung tema ‘dengan
semangat HUT ke-62 Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat, kita wujudkan tata
kelola pemerintahan yang berkualitas menuju Kalbar sejahtera dan berdaya saing’.
(Fai)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini