KalbarOnline.com – Aktor dan mantan atlet bola basket nasional Denny Sumargo mendapat kesempatan beradu peran dengan beberapa jagoan Indonesia Basketball League (IBL) pada web series yang bertajuk Never Stop. Ini adalah pertama kalinya IBL mengajak bintang lapangan mereka berakting di depan kamera.
Pemain IBL yang ikut ambil bagian di web series adalah lain Cassiopeia Manuputty, Kelly Purwanto, Daniel Wenas, dan Abraham Wenas.
Dari keempat nama tersebut, Denny yang pernah membintangi film 5 cm tentu memiliki jam terbang yang lebih banyak di dunia seni peran. Kendati demikian, Denny tak sungkan memberi acungan jempol kepada keempat koleganya itu. Bagi Denny, usaha keempatnya dalam berakting sangat luar biasa.
“Saya sebenarnya belum pantas menilai akting mereka. Tapi dari pengamatan pribadi, saya kagum banget. Mereka bisa berani tampil dan bicara, berani untuk explore diri mereka dan menjadi kreatif,” kata Denny dalam siaran pers yang diterima KalbarOnline.com.
“Cio (Cassiopeia Manuputty) aktingnya mengagumkan lah. Daniel Wenas karena memang anak tongkrongan dan sering banyak bergaul, lebih mudah bagi dia untuk bisa berakting. Mereka hanya perlu menjadi diri mereka sendiri,” imbuh eks bintang Satria Muda yang kini lebih akrab dengan sebutan Pebasket Sombong tersebut.
Dari keempat pemain, Denny menyoroti penampilan Kelly yang notabene sangat pemalu. Namun, pemain Amartha HangTuah itu bisa mengalahkan rasa malunya di sini.
“Yang paling asyik sih Kelly, karena saya sudah kenal dia sejak lama. Kelly pemalu, bicara juga cadel, jadi (Kelly) merasa kayak nggak nyaman saja (dengan kekurangannya). Tapi ternyata kemarin pas lihat (aktingnya), wow!” ujar Denny.
Di mata Denny, kehadiran web series ini turut memberi warna baru pada industri basket Indonesia.
“Web series Never Stop memberikan kesegaran bagi basket Indonesia. Ceritanya nyata dan menghasilkan kedekatan dengan penonton. Semoga web series ini membuat industri olahraga bola basket semakin berkembang dan memasyarakat. Semoga semakin banyak dukungan seperti ini dari sponsor lain untuk bola basket Indonesia,” harap Denny.
Bekerjasama dengan Gojek, IBL akan meluncurkan web series yang mengisahkan pergulatan para pebola basket profesional Indonesia untuk tetap berjuang di masa pandemi.
“Kami berupaya menghadirkan tayangan ini untuk mengembangkan penggemar bola basket di Indonesia,” kata CEO IBL Junas Miradiarsyah.
Junas menjelaskan, jalan cerita web series ini ingin menunjukkan bahwa atlet-atlet IBL adalah para pekerja keras. “Mereka juga berada dalam ekosistem liga yang solid, saling membantu dan menjaga,” jelas Junas.
Comment