KalbarOnline, Pontianak – Sebanyak 64 tim dari berbagai komunitas esport di Kota Pontianak bertarung sengit pada kualifikasi Turnamen Mobile Legends Piala Gubernur Kalbar musim kedua 2023 di Aming Coffee Siantan, sejak Sabtu hingga Minggu (27/08/2023).
Puluhan tim ini berlomba memperebutkan empat tiket untuk bisa masuk ke babak final turnamen di Kota Pontianak pada 1 – 3 September mendatang, di Komplek Galeri Hasil Hutan, samping Pendopo Gubernur Kalbar.
“Pelaksanaan kualifikasi sudah sampai di daerah terakhir, yakni Kota Pontianak. Setelah itu, pada pekan depan kita akan melaksanakan final,” kata Ketua Esport Journalist Pontianak, Hendra Cipta melalui keterangan tertulisnya.
Pria yang akrab disapa Anglink ini mengaku kagum dengan para pecinta esport di Kota Pontianak yang sangat antusias untuk ikut andil dalam gelaran kualifikasi Turnamen Mobile Legends Piala Gubernur Kalbar musim kedua ini. Di mana banyak tim yang gagal mendaftarkan diri karena slot pendaftaran yang telah penuh lebih awal.
“Karena kami hanya membuka sebanyak 64 slot di masing-masing daerah. Ini menunjukkan ekosistem esport di Pontianak semakin berkembang pesat,” katanya.
Anglink menerangkan, sebanyak 8 tim terbaik hasil kualifikasi dari masing-masing daerah akan diboyong ke Pontianak untuk bertanding dengan format setengah kompetisi.
“Babak kualifikasi Turnamen Mobile Legends Piala Gubernur Kalbar musim kedua ini telah berlangsung sejak awal Agustus. Dimulai dari Kabupaten Mempawah dan Kota Singkawang yang digelar serentak. Seminggu berselang berlanjut di Kabupaten Sanggau, kemudian berlanjut di Kabupaten Ketapang hingga Kota Pontianak,” terangnya.
Sebagai informasi, Turnamen Mobile Legends Piala Gubernur Kalbar 2023 ini merupakan rangkaian dari agenda Kalbar Award 2023. Kejuaraan ini didukung oleh Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Provinsi Kalbar, Bank Kalbar, Aming Coffee, Pertamina, PT Cita Mineral Investindo (CMI), PT Well Harvest Winning (WHW), Superchallange dan Pristine, Cemerlang Pentasindo, Apple Service Podomoro, SMC Pontianak dan PT Ratu Intan Mining (RIM). (Jau)
Comment