Home kabar teknologi Baterai Kapasitas Besar Saja Tak Cukup, Xiaomi Tawarkan Teknologi ini
Teknologi    

Baterai Kapasitas Besar Saja Tak Cukup, Xiaomi Tawarkan Teknologi ini

 Oleh : Redaksi KalbarOnline
Sabtu, 26 September 2020
Baterai Kapasitas Besar Saja Tak Cukup, Xiaomi Tawarkan Teknologi ini
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar


KalbarOnline.com – Baterai menjadi salah satu faktor pertimbangan penting saat konsumen memilih smartphone. Ini tentunya bertujuan untuk menunjukkan daya tahan perangkat tersebut sebelum harus diisi kembali.

Baterai berkapasitas besar diyakini membuat smartphone tahan lama untuk pemakaian seharian. Namun, baterai dengan kapasitas besar tidaklah cukup karena perlu juga mempertimbangkan usia pakai baterai.

Rata-rata industri saat ini, angka siklus pengisian baterai mencapai 750-800 kali sebelum kualitas baterai menurun dan tidak bisa mencapai kapasitas awal. Itulah kenapa mulai muncul keluhan baterai cepat habis.

Melihat hal tersebut, Xiaomi, salah satu perusahaan teknologi dengan berbagai perangkat cerdas dan Internet of Things (IoT) memperkenalkan teknologi baterai usia panjang. Teknologi ini diperkenalkan sewaktu meluncurkan smartphone Jagoannya Kamera Kece yakni Redmi 9C. Redmi 9C sendiri dijual kembali mulai harga Rp 1,3 jutaan pada tanggal 22 September kemarin.

Baterai usia panjang yang ada di Redmi 9C diklaim memiliki angka siklus pengisian baterai mencapai 1.000 kali. Berikut beberapa alasan teknologi ini perlu menjadi pertimbangan utama dalam memilih smartphone.

1. Mendukung produktivitas

Baterai usia panjang akan membantu pengguna untuk terus produktif baik dipakai untuk belajar, terhubung dengan keluarga serta rekan, hingga menghabiskan waktu sepanjang hari di luar rumah. Para pengguna tidak perlu risau dengan kemampuan baterai smartphone mereka.

2. Investasi

Tidak semua orang bisa berganti smartphone setahun sekali. Mereka dengan anggaran terbatas perlu membuat keputusan tepat dalam mendapatkan perangkat yang memiliki performa sebanding dengan harga.

Angka siklus pengisian baterai sebesar 1.000 kali pada smartphone salah satunya di Redmi 9C berarti perangkat ini setidaknya bisa dipergunakan hingga 4 tahun dengan kondisi yang optimal dengan pengisian normal. Ini bisa menjadi salah satu investasi yang cukup.

3. Dukungan perangkat lunak

Dengan perangkat operasi MIUI 12 yang terpasang pada Redmi 9C, artinya perangkat ini memiliki sejumlah fitur yang akan membantu pengguna untuk mengoptimalisasi kinerja perangkat dan menghemat penggunaan baterai. Mulai dari diagnostik aplikasi yang berjalan di background hingga mengingatkan fitur seperti bluetooth bila tidak digunakan.

Soal spesifikasi sendiri, Redmi 9C dihadirkan dengan mengusung semangat muda bagi para penggunanya melalui desain yang modis, layar 6,53″ HD Plus, AI Triple Camera dengan resolusi 13 MP, performa mumpuni melalui Helio G35, dan baterai 5000 mAh berusia panjang.

Mengusung tiga pilihan warna yakni Midnight Grey, Sunrise Orange, dan Twilight Blue, Redmi 9C adalah pilihan tepat bagi para Gen-Z yang ingin menikmati hiburan dan beraktivitas tanpa khawatir dengan performa maupun daya tahan, sambil tetap terlihat keren.

  • Tags:
  • Bagikan:
Akhirnya! Kemendikbud Cabut Klaster Pendidikan dari Draf Omnibus Law RUU Cipta Kerja
Artikel Selanjutnya
Akhirnya! Kemendikbud Cabut Klaster Pendidikan dari Draf Omnibus Law RUU Cipta Kerja
Sabtu, 26 September 2020
Artikel Sebelumnya
Akhir 2020 dan Awal 2021, Masyarakat Sudah Bisa Suntik Vaksin Covid-19
Sabtu, 26 September 2020
Akhir 2020 dan Awal 2021, Masyarakat Sudah Bisa Suntik Vaksin Covid-19

Berita terkait

Terbaru

Jumat, 05 Desember 2025
Pemprov Kalbar–Kejati Sepakati Sistem Pemidanaan...
Jumat, 05 Desember 2025
Lompatan Besar Pemerataan Keadilan, Pemprov...
Jumat, 05 Desember 2025
Pemkot Pontianak Gelar Uji Emisi...
Jumat, 05 Desember 2025
Wali Kota Tekankan Integritas ASN...
Jumat, 05 Desember 2025
Menteri Nusron Dorong Generasi Muda...