Malam Kenal Pamit, Kombes Pol Iwan Titip Dua Program Yang Belum Terlaksana

KalbarOnline, Pontianak – Mantan Kapolresta Pontianak, Kombes Pol Iwan Imam Susilo menyampaikan kesan – kesan selama menjabat Kapolresta Pontianak kurang lebih 1 tahun.

“Banyak kenangan indah disini. Banyak pengalaman penting disini, penghargaan dan pembelajaran berharga mohon maaf apabila ada kekurangan,”” ujarnya di sela-sela malam kenal Pamit di Grand Mahkota Hotel Pontianak, Jumat (26/5) malam kemarin.

IKLANSUMPAHPEMUDA

Dirinya juga menyampaikan terimakasih, atas kerja sama semua pihak yang telah memberikan dukungan, dalam menjaga situasi keamanan dan ketertiban di Kota Pontianak.

“Kami mohon diri dan pamit. Insya Allah kita akan ketemu kembali dan pastinya akan rindu semuanya,” tuturnya yang didampingi sang istri.

Baca Juga :  Pria Asal Gowa Ditangkap Polisi Gegara Curi Kotak Amal di Pontianak untuk Beli Narkoba

“Alhamdulillah selama 1 tahun kami menyelesaikan tugas di Pontianak ini, kita didukung semua pihak dari, Wali Kota, Bupati dan termasuk rekan media juga. Dengan berbagai kondisi yang dilewati, saya yakinkan Pontianak aman terkendali, itu semua berkat kerja sama dukungan semua pihak, upaya provokasi di Pontianak bisa kita redam bersama,” timpalnya.

Kombes Pol Iwan Imam Susilo juga menitipkan 2 (dua) program yang belum sempat dilaksanakan di masa kepemimpinannya kepada Kapolresta Pontianak yang baru.

Adapun program pertama yakni ‘Masyarakat kite’ yang telah dikomunikasikan dan disepakati dengan Wali Kota Pontianak, Lapas dan pihak terkait lainnya.

Baca Juga :  Jumlah Jemaah Haji Asal Pontianak Terbanyak se-Kalbar, Termuda Berusia 20 tahun, Tertua 86 tahun

Program ini bertujuan pemberdayaan warga binaan atau narapidana agar kelak tak kembali menjadi residivis.

“Tujuannya agar mereka tidak menjadi jadi residivis. Maka mereka ketika keluar harus disiapkan lapangan pekerjaan,” imbuhnya.

Sementara program kedua yakni pada hari kemerdekaan Republik Indonesia akan digelar deklarasi kebangsaan bersama tokoh masyarakat dan stakeholder terkait, dalam rangka menangkal kejahatan Narkoba termasuk radikalisme. (Fai)

Comment