KalbarOnline.com, BALI– Diduga depresi, seorang wisawatan asal Jerman, Oke Paulsen,52, terpaksa diikat menggunakan tali. Langkah itu diambil karena yang bersangkutan mengamuk di sebuah Supermarket, di SPBU Pengosekan, Kecamatan Ubud, Minggu (1/3). Terlebih bule tersebut sempat berulah dan nyaris diamuk oleh warga setempat.
Salah satu karyawan SPBU tersebut, Hendra menjelaskan bule itu datang dengan mengendarai sepeda motor dengan nomor polisi DK 2970 FAB. Motornya pun sedikit menarik perhatian orang, karena terbalut jaring termasuk helmnya. “Wisatawan ini bisa ngomong bahasa Indonesia. Kami tidak tahu namanya, namun dia menyebut dirinya Mister Laba-laba,” jelasnya.
Diungkapkan, pada Sabtu dua hari lalu bule itu juga sempat berulah di tempat yang sama. Saat beberapa orang yang nongkrong di depan supermarket tersebut, bule itu datang dan ikut-ikutan minum minuman milik orang yang nongkrong di sana.
Sedangkan pada Minggu sore, sekitar pukul 16.00 si bule datang lagi dan membuat onar. Kali ini ia mengambil satu botol minuman bir besar dan tidak mau membayarnya. Bahkan ia tidak langsung tidak mau pergi dari sana. Bahkan Asisten Manajer Supermarket tersebut, Agus Sudita datang ke lokasi dan mengajaknya berbincang, berharap si bule itu mau pergi setelah bir tersebut habis.
Tetapi setelah minumannya habis bule malah kembali mau masuk ke dalam supermarket yang pintunya sudah dikunci oleh karyawan. Merasa tidak terima, si bule langsung memecahkan kaca pintu supermarket. Sehingga warga di sekitar lokasi pun berdatangan. Dengan cepat, warga menangkap dan mengikatnya dan sempat disandarkan di emper toko, sambil menunggu kadatangan petugas kepolisian.
Mengetahui hal tersebut, Kapolsek Ubud, Kompol Nyoman Nuryana mengatakan pihaknya langsung datang ke TKP. Selanjutnya anggotanya menyerahkan WNA tersebut ke Satpol PP agar dibawa ke RSJ Bali untuk diperiksa kejiwaannya. “Sudah dibawa ke RSJ oleh Satpol PP Gianyar,” tandasnya. (jpg/fajar)
Comment