Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Redaksi KalbarOnline |
| Minggu, 30 Agustus 2020 |
KalbarOnline.com–Tim Riset Uji Klinis Vaksin Covid-19 Sinovac dari Universitas Padjadjaran (Unpad) menyatakan, sebanyak 248 orang relawan sudah menjalani penyuntikan vaksin dalam rangka uji klinis vaksin asal Tiongkok itu.
Manajer Tim Riset Uji Klinis Vaksin Covid-19 Sinovac Eddy Fadliyana mengatakan, dari 248 relawan yang sudah menjalani penyuntikan itu, 21 orang relawan di antaranya sudah menjalani penyuntikan vaksin kedua. ”Sebanyak 21 orang sudah disuntik dua kali dan tidak ada gejala yang gawat,” kata Eddy seperti dilansir dari Antara di Bandung, pada Minggu (30/8).
Dengan proses uji vaksin yang sedang berjalan, dia berharap penelitian bisa sesuai dengan harapan. Sebab, vaksin baru bisa diproduksi ketika uji klinis telah ditempuh dengan hasil yang baik. Sejauh ini, tidak ada relawan yang mengalami gejala atau reaksi yang serius setelah menjalani penyuntikan vaksin itu, baik penyuntikan pertama maupun penyuntikan kedua.
Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bersama para pejabat daerah lain juga menjadi relawan uji klinis vaksin itu. Ridwan Kamil mengaku agak mengalami pegal-pegal di tubuhnya setelah menjalani penyuntikan vaksin.
”Jadi setelah disuntik, testimoni pribadi saya ini agak pegal-pegal. Ada rasa nyut-nyutan selama lima menit,” ujar Ridwan Kamil.
Ridwan Kamil menjadi seorang relawan di antara 1.620 relawan yang bakal menjalani penyuntikan vaksin. Ribuan relawan itu diperlukan untuk menjadi subjek uji klinis vaksin Covid-19 Sinovac yang rencananya bakal diproduksi masal pada 2021.
Saksikan video menarik berikut ini:
KalbarOnline.com–Tim Riset Uji Klinis Vaksin Covid-19 Sinovac dari Universitas Padjadjaran (Unpad) menyatakan, sebanyak 248 orang relawan sudah menjalani penyuntikan vaksin dalam rangka uji klinis vaksin asal Tiongkok itu.
Manajer Tim Riset Uji Klinis Vaksin Covid-19 Sinovac Eddy Fadliyana mengatakan, dari 248 relawan yang sudah menjalani penyuntikan itu, 21 orang relawan di antaranya sudah menjalani penyuntikan vaksin kedua. ”Sebanyak 21 orang sudah disuntik dua kali dan tidak ada gejala yang gawat,” kata Eddy seperti dilansir dari Antara di Bandung, pada Minggu (30/8).
Dengan proses uji vaksin yang sedang berjalan, dia berharap penelitian bisa sesuai dengan harapan. Sebab, vaksin baru bisa diproduksi ketika uji klinis telah ditempuh dengan hasil yang baik. Sejauh ini, tidak ada relawan yang mengalami gejala atau reaksi yang serius setelah menjalani penyuntikan vaksin itu, baik penyuntikan pertama maupun penyuntikan kedua.
Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bersama para pejabat daerah lain juga menjadi relawan uji klinis vaksin itu. Ridwan Kamil mengaku agak mengalami pegal-pegal di tubuhnya setelah menjalani penyuntikan vaksin.
”Jadi setelah disuntik, testimoni pribadi saya ini agak pegal-pegal. Ada rasa nyut-nyutan selama lima menit,” ujar Ridwan Kamil.
Ridwan Kamil menjadi seorang relawan di antara 1.620 relawan yang bakal menjalani penyuntikan vaksin. Ribuan relawan itu diperlukan untuk menjadi subjek uji klinis vaksin Covid-19 Sinovac yang rencananya bakal diproduksi masal pada 2021.
Saksikan video menarik berikut ini:
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini