KalbarOnline.com – Pesawat Sriwijaya Air rute Jakarta-Pontianak hilang kontak. Dugaan lokasi kejadian di sekitar perairan Kepulauan Seribu. Hendrik Mulyadi, seorang nelayan mengaku melihat ada ledakan di air.
Dari penuturannya, sekitar pukul 14.30, Hendrik melihat pesawat Sriwijaya Air jatuh dan meledak di air. “Iya jatuh. Saya melihat. Iya (meledak, red) di bawah air,” ujar Hendrik kepada KalbarOnline.com, Sabtu (9/1).
Sekitar pukul 14.30 itu Hendrik mengaku posisinya dekat dengan pesawat Sriwijaya Air yang jatuh tersebut. Hanya saja, kejadian yang begitu cepat itu dia tidak melihat sosok manusia. Hanya puing-puing dari pesawat. “Iya saya lihat serpihan kapal, enggak lihat (manusia-Red),” katanya.
Baca juga: Serpihan Diduga Milik Pesawat Sriwijaya Air Ditemukan di Pulau Seribu
Meski melihat dan lokasinya tidak jauh dari lokasi pesawat jatuh itu, Hendrik tidak berani mendekat. Dia memilih untuk melaporkan ke petugas kepolisian setempat. “Jadi saya belum tahu info lebih lanjut lagi,” ungkapnya.
Sebelumnya, Kasubag Humas Badan SAR Nasional (Basarnas) Yusuf Latif membenarkan bahwa pesawat Sriwijaya Air rute Jakarta-Pontianak hilang kontak. “Iya lost contact betul,” ujar Yusuf.
Yusuf mengatakan, titik hilang kontak pesawat Sriwijaya Air di Kepulauan Seribu. Saat ini Basarnas menuju ke lokasi. “Iya benar. Kita akan menuju ke lokasi titik terduganya,” katanya.
Yusuf mengatakan, Basarnas tidak bisa menduga-duga pemicu pesawat tersebut hilang kontak. Tim Basarnas ke titik lokasi tempat pesawat tersebut hilang kontak.
“Jadi kita masih menduga dulu karena kita belum melihat titiknya. Sementara kita sedang menuju ke lokasi,” ungkapnya.
Saksikan video menarik berikut ini:
Comment