KalbarOnline.com – Pebulu tangkis Spanyol Carolina Marin gagal menyempurnakan kemenangannya di rangkaian tur Asia 2021 yang dihelat di Thailand sejak dua pekan lalu. Menjuarai dua turnamen Thailand Terbuka 2021, Marin harus puas berdiri di podium runner up BWF World Tour Finals setelah dijegal ratu bulu tangkis dunia asal Taiwan, Tai Tzu Ying di partai final.
Ini adalah ketiga kalinya Marin bersua Tzu Ying di final secara beruntun. Di dua laga sebelumnya, Marin sukses mengandaskan Tzu Ying masing-masing dengan skor 21-9 dan 21-16, serta 21-19 dan 21-17. Hari ini, Minggu (31/1), keduanya kembali bersua di laga puncak.
Marin mengambil gim pertama dengan skor meyakinkan 21-14. Namun di gim kedua, ia seolah kehilangan ritme permainannya. Tzu Ying, yang juga bermain lebih apik di gim kedua, memaksa Marin bermain rubber game setelah mengandaskan Marin dengan skor 8-21.
Di gim penentu, kedua pemain sama-sama ngotot. Marin mengerahkan semua serangan terbaiknya, sementara Tzu Ying berusaha mengimbanginya dengan bermain taktis.
Kemenangan sudah berada dua poin di depan Marin ketika ia memimpin 19-17. Sayang, ia gagal menambah poin. Tzu Ying yang tetap bermain dengan tenang dan penuh perhitungan berhasil mengejar dan mengakhiri pertandingan dengan skor 19-21.
Tzu Ying pun bersyukur akhirnya ia bisa pulang ke Taiwan dengan membawa pulang gelar juara. “Alhirnya aku menang. Aku capek sekali, tapi juga senang di saat yang bersamaan,” ujar Tzu Ying.
Mengomentari kemenangannya, Tzu Ying menuturkan bahwa ia bisa bermain lebih sabar. “Di turnamen sebelumnya, aku bermain dengan tidak sabar dan akhirnya banyak membuat kesalahan. Kesalahan-kesalahanku ini bisa dimanfaatkan oleh Marin karena dia adalah pemain yang sangat cepat,” ujar pebulu tangkis nomor 1 dunia itu.
Comment