Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Senin, 22 Agustus 2022 |
KalbarOnline, Pontianak - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan membuka Festival Makanan Tradisional di Desa Lanjak Deras, Kecamatan Batang Lupar, Senin (22/08/22) pagi. Kegiatan ini merupakan salah satu event dari rangkaian Festival Danau Sentarum tahun 2022.
Mengawali sambutannya, Bupati Kapuas Hulu memberikan apresiasi atas terlaksananya festival makanan dan budaya tradisional. Dimana hal ini merupakan salah satu upaya dalam memperkenalkan budaya dan adat istiadat yang beragam serta kekayaan alam yang luar biasa, terutama wisata alam Taman Nasional Betung Kerihun dan Taman Nasional danau Sentarum.
"Jadi mari kita jaga, pertahankan, dan kembangkan kekayaan alam, adat istiadat dan budaya kita agar tidak punah dan menjadi daya tarik wisatawan, sehingga meningkatkan pendapatan dan perekonomian masyarakat," ujarnya.
Bupati Kapuas Hulu yang kerap disapa Bang Sis tersebut mengharapkan, agar melalui festival ini generasi muda dapat semakin mengenal dan mencintai kekayaan budayanya sendiri, termasuk kuliner khas tradisional.
"Makanan tradisional Kapuas Hulu yang sangat beragam dengan jenis rasa serta keunikan yang luar biasa, yang terbuat dari bahan-bahan alami yang sudah turun temurun dari zaman nenek moyang yang sudah dikonsumsi," katanya.
"Saya berharap kepada generasi muda, agar lebih mengenal lagi makanan-makanan tradisional yang ada di kapuas Hulu, dan kekayaan adat istiadat, budaya yang ada," tuntasnya.
Sementra itu, Heri selaku ketua panitia pelaksana menyampaikan, bahwa tujuan dari kegiatan festival makanan tradisional ini untuk mempromosikan praktik-praktik terbaik masyarakat desa di Kabupaten Kapuas Hulu, yang memperhatikan aspek kelestarian lingkungan dalam pemanfaatan bahan makanan dari hutan yang bersifat alami, higienis dan sehat.
"Potensi sumber daya alam yang kaya di bumi Kapuas Hulu telah dimanfaatkan oleh masyarakat setempat sebagai pendukung ketersediaan pangan. Beragam bahan baku tersebut diolah sedemikian rupa menjadi sebuah kuliner tradisional yang khas dan dapat dinikmati banyak orang sebagai wisata kuliner," tutur Heri yang juga selaku Direktur Yayasan Riak Bumi tersebut. (Ishaq)
KalbarOnline, Pontianak - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan membuka Festival Makanan Tradisional di Desa Lanjak Deras, Kecamatan Batang Lupar, Senin (22/08/22) pagi. Kegiatan ini merupakan salah satu event dari rangkaian Festival Danau Sentarum tahun 2022.
Mengawali sambutannya, Bupati Kapuas Hulu memberikan apresiasi atas terlaksananya festival makanan dan budaya tradisional. Dimana hal ini merupakan salah satu upaya dalam memperkenalkan budaya dan adat istiadat yang beragam serta kekayaan alam yang luar biasa, terutama wisata alam Taman Nasional Betung Kerihun dan Taman Nasional danau Sentarum.
"Jadi mari kita jaga, pertahankan, dan kembangkan kekayaan alam, adat istiadat dan budaya kita agar tidak punah dan menjadi daya tarik wisatawan, sehingga meningkatkan pendapatan dan perekonomian masyarakat," ujarnya.
Bupati Kapuas Hulu yang kerap disapa Bang Sis tersebut mengharapkan, agar melalui festival ini generasi muda dapat semakin mengenal dan mencintai kekayaan budayanya sendiri, termasuk kuliner khas tradisional.
"Makanan tradisional Kapuas Hulu yang sangat beragam dengan jenis rasa serta keunikan yang luar biasa, yang terbuat dari bahan-bahan alami yang sudah turun temurun dari zaman nenek moyang yang sudah dikonsumsi," katanya.
"Saya berharap kepada generasi muda, agar lebih mengenal lagi makanan-makanan tradisional yang ada di kapuas Hulu, dan kekayaan adat istiadat, budaya yang ada," tuntasnya.
Sementra itu, Heri selaku ketua panitia pelaksana menyampaikan, bahwa tujuan dari kegiatan festival makanan tradisional ini untuk mempromosikan praktik-praktik terbaik masyarakat desa di Kabupaten Kapuas Hulu, yang memperhatikan aspek kelestarian lingkungan dalam pemanfaatan bahan makanan dari hutan yang bersifat alami, higienis dan sehat.
"Potensi sumber daya alam yang kaya di bumi Kapuas Hulu telah dimanfaatkan oleh masyarakat setempat sebagai pendukung ketersediaan pangan. Beragam bahan baku tersebut diolah sedemikian rupa menjadi sebuah kuliner tradisional yang khas dan dapat dinikmati banyak orang sebagai wisata kuliner," tutur Heri yang juga selaku Direktur Yayasan Riak Bumi tersebut. (Ishaq)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini