Kapuas Hulu    

Ria Norsan : Pemprov Kalbar Akan Bangun SMK Unggulan di Kapuas Hulu

Oleh : Jauhari Fatria
Rabu, 27 Maret 2019
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar

Kunjungan kerja Wagub

Kalbar di Kapuas Hulu

KalbarOnline, Kapuas Hulu

Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan, MM., MH melakukan kunjungan

kerja ke Kapuas Hulu baru-baru ini. Adapun agenda kunjungan kerjanya itu, menghadiri  Musrenbang RKPD Kapuas Hulu 2020, membuka Porseni

dan silaturahim dengan Pemkab dan warga Kapuas Hulu di rumah dinas Bupati Kapuas

Hulu pada Minggu (24/3/2019).

Pada malam ramah tamah itu, Wagub Kalbar memuji tata kelola

keuangan Kapuas Hulu yang menurutnya telah membaik ditambah telah memperoleh

predikat wajar tanpa pengecualian (WTP) dari BPK-RI.

“Tata kelola keuangan Kapuas Hulu telah baik dan telah

memperoleh predikat WTP dari BPK-RI. Tentunya kita harap untuk tahun

selanjutnya dapat dipertahankan dan ditingkatkan lagi,” ujarnya.

Orang nomor dua di Bumi Tanjungpura itu juga berujar bahwa pembangunan

di Kapuas Hulu sudah baik walaupun dengan wilayah yang cukup luas dan APBD yang

terbatas, tapi semangat untuk membangun.

“Pembangunannya sudah baik walaupun wilayahnya luar dan APBD

terbatas. Tapi semangat untuk membangun, luar biasa,” ucapnya

“Kami dari Pemerintah Provinsi Kalbar Insya Allah akan

berupaya semaksimal mungkin untuk membantu Kapuas Hulu dalam melaksanakan

pembangunan,” janjinya.

Pemprov Kalbar kata Norsan telah merancang program untuk

membangun sekolah unggulan tingkat SMA/SMK di lima kabupaten di Kalbar. Kapuas

Hulu, lanjut dia, masuk dalam rencana pembangunan tersebut.

“Tinggal bagaimana Pemkab 

Kapuas Hulu menyiapkan lahan untuk pembangunan SMK unggulan  itu. Kami Pemprov Kalimantan Barat  juga sudah siapkan anggaran. Untuk Kabupaten

Kapuas Hulu pada tahun 2020 akan dibangun SMK unggulan,” tukasnya.

Lebih jauh dijelaskan mantan Bupati Mempawah dua periode

itu, maksud dan tujuan dibangunnya SMK unggulan itu guna meningkatkan indeks

pembangunan manusia (IPM) dari sektor pendidikan.

“Jadi dibangunnya SMK unggulan itu untuk meningkatkan IPM

Kalbar dari sektor pendidikan. Insya Allah juga nanti pada bulan Juni 2019

untuk tingkat SMA/SMK akan mendapatkan biaya pendidikan gratis. Mudah-mudahan

dengan pendidikan gratis ini, kita di Kalimantan Barat dapat mengejar ketertinggalan

dan IPM kita meningkat dari provinsi lain,” tukasnya lagi.

Untuk pembangunan infrastruktur tahun 2019 ini, kata dia,

Pemprov Kalbar telah menganggarkan Rp40 miliar untuk Kabupaten Kapuas Hulu. Salah

satunya untuk pembangunan di Kecamatan Puring Kencana.

“Selain infrastruktur, kita juga mempunyai program desa

mandiri dan ini tertuang dalam visi-misi Pak Sutarmidji dan saya sebagai

Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar,” jelasnya.

Pasalnya, lanjut dia, sebanyak 2031 desa se-Kalimantan Barat

hanya ada 1 desa mandiri yaitu di Kabupaten Kayong Utara.

“Target kita untuk tahun 2020 nanti, Kalimantan Barat ini

sudah memiliki 150 desa mandiri dan untuk mengejar target ini tercapai, maka kami

minta Bupati se-Kalimantan Barat untuk bisa bekerjasama termasuk TNI-Polri,

karena TNI-Polri juga memiliki program percepatan desa mandiri,” pungkasnya. (Haq)

Artikel Selanjutnya
Ratusan Warga Geruduk DPRD Ketapang : Tuntut Kejelasan Legalitas Izin PT GMS
Rabu, 27 Maret 2019
Artikel Sebelumnya
Ria Norsan Sebut Pembangunan Dapat Terlaksana Baik Dengan Kerjasama Serta Dukungan Masyarakat
Rabu, 27 Maret 2019

Berita terkait