Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Kamis, 28 Februari 2019 |
KalbarOnline, Kubu
Raya – Usai melaksanakan tugas operasi selama sembilan bulan sebagai Satgas
Pamtas Indonesia - Malaysia, Batalyon Infanteri 320/Badak Putih dan Batalyon
Infanteri 511/Dibyatara Yodha secara resmi dilepas oleh Pangdam
XII/Tanjungpura, Mayor Jenderal TNI Achmad Supriyadi di lapangan Makodam
XII/Tpr, Senin (25/2/2019) pagi.
Usai upacara pelepasan, pada awak media Kapendam XII/Tpr,
Kolonel Inf Aulia Fahmi Dalimunthe, mengungkapkan selama 9 bulan melaksanakan
tugas operasi Satgas Pamtas di perbatasan Kalbar kedua Batalyon sudah banyak
prestasi yang diraih dan cukup membanggakan bagi TNI AD khususnya Kodam
XII/Tpr.
“Terlebih adalah upaya-upaya mereka untuk membantu mengatasi
kesulitan masyarakat di perbatasan,” ujar Kapendam XII/Tpr.
Komandan Batalyon Infanteri 511/DY, Letnan Kolonel Inf Jadi
mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Kalbar yang sudah mendukung
pelaksanaan tugas selama sembilan bulan dalam rangka menjaga kedaulatan,
keutuhan wilayah dan melindungi segenap bangsa dan negara khususnya masyarakat
perbatasan Kalbar.
“Banyak kegiatan yang sudah kita lakukan bersama masyarakat
dan, Alhamdulilah semuanya bisa menjadi solusi di masyarakat, mudah-mudahan
kedepan masyarakat perbatasan lebih maju dan lebih diperhatikan karena
masyarakat perbatasan merupakan beranda terdepan dari wilayah negara Indonesia.
Terima kasih juga kepada seluruh insan media yang telah mengikuti dan membantu
mempublikasikan kegiatan-kegiatan kami selama 9 bulan,” ucap Danyonif 511/DY.
Hal senada juga dikatakan oleh Danyonif 320/BP, Letnan
Kolonel Inf Imam Wicaksana, apa yang telah dilakukan oleh Satgas Pamtas
Indonesia - Malaysia merupakan sebuah bukti komitmen dari TNI. TNI akan selalu manunggal bersama rakyat
untuk membangun bangsa.
“Kami berharap kepada satgas yang baru dapat melanjutkan
yang sudah berjalan selama ini yaitu membantu mengatasi kesulitan masyarakat perbatasan sehingga
kedepan masyarakat perbatasan dapat hidup mandiri, berdiri diatas kaki sendiri
tidak bergantung dengan negara lain,” pungkas Danyonif 320/BP, Letnan Kolonel
Inf Imam Wicaksana. (ian/fat)
KalbarOnline, Kubu
Raya – Usai melaksanakan tugas operasi selama sembilan bulan sebagai Satgas
Pamtas Indonesia - Malaysia, Batalyon Infanteri 320/Badak Putih dan Batalyon
Infanteri 511/Dibyatara Yodha secara resmi dilepas oleh Pangdam
XII/Tanjungpura, Mayor Jenderal TNI Achmad Supriyadi di lapangan Makodam
XII/Tpr, Senin (25/2/2019) pagi.
Usai upacara pelepasan, pada awak media Kapendam XII/Tpr,
Kolonel Inf Aulia Fahmi Dalimunthe, mengungkapkan selama 9 bulan melaksanakan
tugas operasi Satgas Pamtas di perbatasan Kalbar kedua Batalyon sudah banyak
prestasi yang diraih dan cukup membanggakan bagi TNI AD khususnya Kodam
XII/Tpr.
“Terlebih adalah upaya-upaya mereka untuk membantu mengatasi
kesulitan masyarakat di perbatasan,” ujar Kapendam XII/Tpr.
Komandan Batalyon Infanteri 511/DY, Letnan Kolonel Inf Jadi
mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Kalbar yang sudah mendukung
pelaksanaan tugas selama sembilan bulan dalam rangka menjaga kedaulatan,
keutuhan wilayah dan melindungi segenap bangsa dan negara khususnya masyarakat
perbatasan Kalbar.
“Banyak kegiatan yang sudah kita lakukan bersama masyarakat
dan, Alhamdulilah semuanya bisa menjadi solusi di masyarakat, mudah-mudahan
kedepan masyarakat perbatasan lebih maju dan lebih diperhatikan karena
masyarakat perbatasan merupakan beranda terdepan dari wilayah negara Indonesia.
Terima kasih juga kepada seluruh insan media yang telah mengikuti dan membantu
mempublikasikan kegiatan-kegiatan kami selama 9 bulan,” ucap Danyonif 511/DY.
Hal senada juga dikatakan oleh Danyonif 320/BP, Letnan
Kolonel Inf Imam Wicaksana, apa yang telah dilakukan oleh Satgas Pamtas
Indonesia - Malaysia merupakan sebuah bukti komitmen dari TNI. TNI akan selalu manunggal bersama rakyat
untuk membangun bangsa.
“Kami berharap kepada satgas yang baru dapat melanjutkan
yang sudah berjalan selama ini yaitu membantu mengatasi kesulitan masyarakat perbatasan sehingga
kedepan masyarakat perbatasan dapat hidup mandiri, berdiri diatas kaki sendiri
tidak bergantung dengan negara lain,” pungkas Danyonif 320/BP, Letnan Kolonel
Inf Imam Wicaksana. (ian/fat)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini