Musrenbang Tingkat Kelurahan di Benua Melayu Laut
KalbarOnline, Pontianak – Guna mendorong partisipasi masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan, Kelurahan Benua Melayu Laut (BML) Kecamatan Pontianak Selatan mencanangkan sebuah inovasi, yakni cara membangun kekompakkan tidak membuang sampah sembarangan (Campak Buang).
Dicanangkannya inovasi yang digagas Kelurahan BML ini untuk mendorong keterlibatan masyarakat dalam menjaga lingkungannya bersih dari sampah.
“Sehingga kondisi tepi sungai sekarang sudah banyak perubahan, menjadi lebih bersih,” ujar Lurah BML, Lestari saat pemaparan pada Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat kelurahan yang digelar di Aula Kantor Lurah BML, beberapa waktu lalu.
Selain itu, pihaknya juga akan menggelar lomba kebersihan di tiap-tiap RT di wilayahnya dengan hadiah berupa dana pembinaan. Diakuinya, di wilayah yang dipimpinnya ini memang masih minim ruang terbuka hijau lantaran tidak adanya lahan.
Namun ia menyayangkan, masih ada pencemaran sungai berupa limbah, baik dari rumah tangga maupun industri meskipun di lingkungannya gencar dilakukan gotong royong bersama masyarakat.
“Karena itu, partisipasi aktif masyarakat sangat dibutuhkan, tanpa peran serta masyarakat, semua itu tidak akan terwujud dengan baik,” ucapnya.
Terkait rencana persiapan pembangunan waterfront, Lestari mengatakan, beberapa gang yang ada di Kelurahan BML akan dilakukan pelebaran jalan supaya bisa dilewati kendaraan roda empat atau mobil.
Kedepan, setelah waterfront yang ada di pinggir Sungai Kapuas wilayah Kelurahan BML selesai dibangun, ia meminta masyarakat ikut menjaga waterfront tersebut.
“Kita minta masyarakat juga ikut menjaga waterfront yang telah dibangun supaya tetap indah dan nyaman bagi semuanya,” tuturnya.
Herman Hofi Munawar, anggota DPRD Kota Pontianak dapil Pontianak Selatan dan Tenggara mendukung rencana pembangunan waterfront di kawasan itu.
Ia juga meminta masyarakat turut mensukseskan terlaksananya pembangunan waterfront itu karena memberikan dampak positif bagi perubahan kehidupan perekonomian masyarakat itu sendiri. Tentunya, lanjut dia, perekonomian masyarakat sekitar akan meningkat.
“Saya berharap masyarakat harus tetap menjaga kekompakkan yang saya yakin sudah tercipta dengan baik di Kelurahan BML sehingga menciptakan kampung yang aman dan betah. Jadikan Musrenbang sebagai wacana untuk mnyampaikan segala kebutuhan, bukan apa yang menjadi keinginan,” pungkasnya.
Kelurahan BML menggelar Musrenbang Tingkat Kelurahan di Aula Kantor Lurah BML. Musrenbang ini dibuka oleh Camat Pontianak Selatan, Atalia Omri dan dihadiri anggota DPRD Kota Pontianak Daerah Pemilihan Pontianak Selatan dan Tenggara, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, ketua RW/RT, Lembaga Pemberdayaan Masyarat (LPM), Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) dan tokoh masyarakat. (Fat/Jim Hms)
Comment