KalbarOnline, Kapuas Hulu – Masing-masing daerah tentunya memiliki pebalap berbakat yang bisa dihandalkan di ajang balap, baik kejuaraan skala daerah maupun nasional. Semakin sering menang, nama daerah menjadi harum di kalangan otomotif.
Begitu juga dengan Kabupaten Kapuas Hulu di Kalimantan Barat. Meski jaraknya cukup jauh dari kota Pontianak, 846 km melintasi Sungai Kapuas, atau 814 km lewat jalan darat, namun tak mau ketinggalan prestasi atletnya.
“Kami terus memantau pebalap berbakat maupun yang telah punya prestasi untuk ditingkatkan tahun berikutnya,” tutur Kamaruzaman, Koordinator Wilayah Ikatan Motor Indonesia (Korwil IMI) Kapuas Hulu.
Demikian dilansir dari Motorinanews.id.
Saat ini ada Farhan, juri perdana yang pernah meraih podium pertama di Grasstrack Singkawang. Lalu ada Rizal Mahendra, tracker berbakat yang siap diasah kemampuannya.
“Kami terus memantau pebalap berbakat,” tekad Bang Kanz, sapaan Kamaruzaman.
Status event pun mulai meningkat di Kapuas Hulu. Jika sebelumnya hanya club event, kini meningkat jadi Kejuaraan Tingkat Provinsi (Kejurprov).
“Sasaran berikutnya tentu saja Kejuaraan Nasional,” harap Bang Kanz yang dikenal sebagai tokoh pemuda sekaligus Pengurus KONI Kapuas Hulu.
Dengan adanya event besar, maka semakin cepat proses pencarian bibit pebalap.
“Tahun 2018 ini kami berani ambil Putaran Pertama Kejurprov Grasstrack Kalbar di Sirkuit Pulau Kambing,” tegasnya.
Sebagai perangsang, dibuka kelas Minimoto anak usia 8 tahun dan 9-12 tahun. Tak salah bila Dandim 1206/Putussibau. Letkol Inf M Ibnu Subroto dan Bupati Kapuas Hulu, AM Nasir mendukung event yang diadakan 10-11 Februari 2018.
“Kita dukung program Ketua KONI Kapuas Hulu. Sasarannya menuju Porprov 2018 di Kabupaten Sintang,” pungkas Kamaruzaman. (Ishaq)
Comment