Sejalan Dengan Visi-misi Daerah, Pemkab Kubu Raya Apresiasi Terlaksananya TMMD ke – 101

KalbarOnline, Kubu Raya – Pemerintah Kabupaten Kubu Raya mengapresiasi atas terlaksananya program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke – 101 tahun 2018 di Dusun Sido Mulyo, Desa Limbung Kubu Raya, Rabu (4/4).

Hal tersebut, diungkapkan, Wakil Bupati Kubu Raya, Hermanus, saat ditemui usai Upacara Pembukaan TMMD.

IKLANSUMPAHPEMUDA

“Sejak beberapa tahun yang lalu Pemerintah Kabupaten Kubu Raya telah mendukung penuh kegiatan TMMD ini. Ditahun 2016, juga telah terlaksanakan kegiatan yang sama dan ini untuk kesekian kalinya yang tentunya sangat mendukung kegiatan TMMD ini,” ujar Hermanus.

Dikatakan Hermanus, pihaknya berharap TMMD menjadi arah yang lebih baik dalam menciptakan kerjasama yang baik serta sinergisitas antara Pemerintah daerah, TNI, Polri bersama rakyat yang bertujuan membangun semangat gotong royong serta terwujudnya kemanunggalan TNI, dan Pemerintah bersama rakyat.

Baca Juga :  Usai Dihantam Gelombang Speed Boat, Sampan Berisi Belasan Anak Pesantren Tenggelam di Sungai Kapuas

“Tentunya pembangunan ini adanya dukungan dan partisipasi rakyat. Kita juga ingin bersama-sama mewujudkan pembangunan sesuai dengan apa yang menjadi visi dan misi kepala daerah. Diketahui visi yang telah ditetapkan dalam dokumen pembangunan jangka menengah yakni mewujudkan Kabupaten Kubu Raya yang maju, harmonis, berbudaya serta memiliki daya saing,” terang Hermanus.

Menurut Hermanus, kegiatan TMMD menjadi salah satunya. Merupakan upaya-upaya yang terus dilakukan melalui kerjasama dengan pihak TNI dan rakyat untuk mewujudkan visi dari Kabupaten Kubu Raya. Selain itu, TMMD juga mengaplikasikan program-program non fisik seperti pelayanan kesehatan kepada masyarakat serta penyuluhan kamtibmas, penyuluhan hukum dan lainnya.

Baca Juga :  Resmikan Rumah Betang Leminang, Ini Pesan Bupati Rupinus

“Dalam program TMMD yang akan membangun jalan penghubung sepanjang 1.400 meter dengan metode rabat beton yang dilakukan secara swakelola. Kita harapkan setelah terbangunnya jalan penghubung ini dapat semakin meningkatkan aksesibilitas masyarakat terutama dalam memasarkan produk pertanian dan sebagainya,” jelas Hermanus.

Hermanus juga menambahkan tentang bahaya Karhutla juga menjadi sasaran dari TMMD untuk memberikan pemahaman-pemahaman kepada masyarakat betapa pentingnya menjaga kebakaran hutan lahan tersebut agar tidak terjadi di desanya masing-masing. (ian)

Comment