KalbarOnline, Sintang – Semangat menyemarakkan HUT kemerdekaan Republik Indonesia ke-73 terasa hingga ke wilayah perbatasan, seperti yang dilakukan panitia Kecamatan Ketungau Tengah melaksanakan berbagai kegiatan perlombaan dalam rangka memperingati HUT RI ke-73, dimana pada Jumat (24/8/2018) seluruh kegiatan yang sudah dilaksanakan kurang lebih satu bulan itu ditutup secara resmi oleh Bupati Sintang, Jarot Winarno, bertempat di lapangan sepak bola Nanga Merakai, Kecamatan Ketungau Tengah.
Dalam kesempatan tersebut, hadir pula Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sintang, Terry Ibrahim, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Sintang, Kepala BPBD Kabupaten Sintang, dan Anggota DPRD Kabupaten Sintang, Melkianus.
Kegiatan malam penutupan kegiatan turnamen ini dihadiri ratusan masyarakat yang berkumpul di lapangan sepak bola Nanga Merakai. Antusiasme masyarakat sangat terasa, karena Kecamatan Ketungau Tengah banyak menggelar kegiatan perlombaan sehingga para pemenang banyak dari Kecamatan Ketungau Tengah.
Dalam sambutannya Bupati Jarot mengapresiasi atas kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh Ketungau Tengah ini dalam rangka peringatan HUT RI-73 tahun 2018.
“Jadi Indonesia sudah merdeka, jadi apa yang kita lakukan, kita kerjakan, tentunya akan menjadi sebuah prestasi bagi bangsa, yang penting kita sudah kerja nyata, sekecil apapun pekerjaan, sebesar apapun yang kita kerja, tentu bukan angan-angan ini sudah menunjukkan bahwa prestasi bangsa sudah maju,” kata Bupati Jarot.
Pada kesempatan itu pula Bupati Jarot menyampaikan pesan pembangunan dihadapan masyarakat yang hadir dalam acara penutupan berbagai kegiatan yang dilaksanakan di Ketungau Tengah.
“Pemerintah Kabupaten Sintang terus memberikan perhatian kepada wilayah Ketungau Tengah ini, agar pembangunan dan yang kita kerjakan terus kita tingkatkan, agar dapat menjadi satu peningkatan dalam prestasi bangsa,” tambahnya.
Masih kata Bupati, bahwa memaknai kemerdekaan saat ini tentunya harus mampu menjawab tantangan.
“Indonesia merdeka, dimana para pediri bangsa memerdekakan diri untuk 3 tujuan yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa, memajukan kesejahteraan umum, ikut melaksanakan ketertiban dunia. Jadi Inilah tantangan kita, tahun mengisi kemerdekaan sangat berat, tapi kita ringan kalau kita saling bersatu, menjadi kekuatan yang dahsyat, kecil yang kita buatkan maka besar dampaknya, kita optimis,” ungkapnya.
Sementara Ketua Panitia penyelenggara kegiatan, Sukardi mengatakan bahwa kegiatan-kegiatan dalam rangka memperingati HUT kemerdekaan RI ke-73 tahun 2018 ini sudah satu bulan lebih.
“Kita mulai dari tanggal 15 Juli 2018 hingga 24 Agustus 2018 ini, dimana kita selenggarakan dalam rangka peringatan HUT RI ke-73 tahun 2018 di Kecamatan Ketungau Tengah,” kata Sukardi.
Sukardi menjelaskan berbagai kegiatan-kegiatan perlombaan yang diselenggarakan di Kecamatan Ketungau Tengah ini.
“Jadi ada kegiatan keolahragaan seperti sepak bola kaki pria, kemudian olahraga bola voli putra dan bola voli putri, badminton, senam kesehatan jasmani, dan untuk kegiatan perlombaan kita selenggarakan kegiatan panjat pinang, lomba makan kerupuk, lomba tarik tambang, lomba balap karung, lomba lari bawa kelereng dengan sendok, dan hiburan rakyat,” tambah Sukardi.
“Untuk di cabang olahraga, seperti sepak bola kaki pria itu diikuti sebanyak 28 tim, sementara itu untuk di tim bola voli putra ada 9 tim, untuk voli putri itu ada 7 tim dan badminton masing-masing ada ganda campuran, ganda putra, dan single,” tutur Sukardi selaku Ketua Panitia. (*/Sg)
Comment