Pontianak    

Tim Penggerak PKK Pontianak: Fokus Produk Unggulan dan Terus Bina Kader

Oleh : Jauhari Fatria
Jumat, 05 Oktober 2018
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar

Hari Kesatuan Gerak

PKK ke-46

KalbarOnline,

Pontianak – Plt Ketua Tim Penggerak PKK Kota Pontianak, Dr. Yanieta

Arbiastutie Edi Kamtono, Apt, MM, M.Sc hadir pada pembukaan Peringatan Hari

Kesatuan Gerak PKK ke-46 dan Jambore Nasional Kader PKK 2018 di Hotel Mercure

Ancol Jakarta, Selasa sore (2/10/2018).

Acara yang dibuka oleh Presiden RI, Joko Widodo itu juga

tampak dihadiri oleh Presiden Republik Indonesia yang ke-5, Megawati Soekarno

Putri, Ibu Negara, Hj. Iriana Joko Widodo, Menteri Dalam Negeri, Tjahyo Kumolo,

Ketua Umum TP PKK Pusat, Ny. Erni Guntarti Tjahyo Kumolo dan lebih dari 1500

peserta yang berasal dari pengurus TP PKK pusat, Ketua TP PKK Provinsi, Ketua

TP PKK Kabupaten dan Kota serta Kader PKK se-Indonesia.

Presiden Jokowi menjelaskan bahwa produk binaan Kader PKK

memiliki potensi menjadi produk unggulan di tingkat nasional.

“Saya meyakini setiap daerah memiliki produk unggulan, nggak

usah banyak setiap daerah dua atau tiga saja sudah cukup, fokus saja cari

produk yang memiliki peluang nanti kita benahi bersama, produknya apa lalu kita

carikan jalan keluar dan solusinya,” imbau Presiden.

Presiden seringkali melihat pada pameran, daerah tidak fokus

dalam mengelola produk yang pamerkan sehingga banyak sekali produk yang

dipajang.

“Terlalu banyak yang disodorkan, tidak fokus pada tiga produk

saja, semua yang bagus dikerjakan akan lebih baik rampung tiga produk dilepas

kemudian dilanjut tiga produk lagi,” pesan Presiden.

Lebih lanjut, Presiden menjelaskan bahwa ini merupakan

peluang dan kesempatan besar untuk membawa produk kader binaan PKK itu masuk

hingga pasar nasional bahkan ekspor.

“Tinggal sentuhan sedikit saja dan ini bisa disambungkan

baik provinsi, Kabupaten dan Kota dengan Badan Ekonomi Kreatif lalu

disambungkan lagi dengan supermarket, minimarket yang ada tentunya akan

mengangkat produksi rakyat, kita bersyukur apabila banyak yang bisa dipasarkan

ke luar negeri atau pasar-pasar ekspor,” harap Presiden Jokowi dalam sambutannya.

Namun Presiden mengungkapkan kekurangan produk yang

dipamerkan masih ada masalah pada kemasan, desain dan kecepatan produksi untuk

memenuhi permintaan pasar.

“Masalahnya adalah sudah diberikan packaging yang baik, laku

dijual, tapi begitu permintaan banyak jadi bingung, Ini banyak terjadi. Ini

juga tugas ibu untuk menyambungkan dengan kementerian terkait, kalau bisa

diproduksi dengan mesin yang murah tapi bisa mengangkat jumlah produksi yang

ada,” tukas Presiden.

Ditemui terpisah, Plt Ketua TP PKK Kota Pontianak, Yanieta

Arbiastutie Edi Kamtono menegaskan kesiapannya untuk melaksanakan arahan dari

Presiden RI.

“Tadi sudah disampaikan oleh Presiden supaya Tim Penggerak

PKK bisa merangkul serta membina Kader PKK baik Desa, Kelurahan maupun

kecamatan untuk lebih memperhatikan kemasan produk sehingga tidak hanya

produknya saja yang berkualitas baik tapi kemasan produknya juga menarik agar

produk tersebut bernilai jual tinggi,” ujar Yanieta Arbiastutie Edi Kamtono.

Menurut Yanieta, Tim Penggerak PKK Kota Pontianak sebenarnya

telah lama melakukan pembinaan baik kader PKK Kecamatan maupun kelurahan

bersama-sama bersinergi menciptakan peluang ekonomi kreatif sehingga hasilnya

bisa menambah pendapatan Keluarga.

“Tentunya selain mendukung dalam menciptakan ekonomi

kreatif, kita juga akan mencari peluang untuk mempromosikan dan memasarkan

produk ibu-ibu kader PKK sehingga bernilai ekonomis yang pada akhirnya akan

bermanfaat untuk menambah pendapatan keluarga,” ucap Yanieta Edi Kamtono usai

menghadiri acara pembukaan.

Lebih lanjut, Ia juga sependapat dengan apa yang disampaikan

Presiden Jokowi bahwa diperlukan kerja sama dengan kementerian terkait untuk

mendukung jangan sampai produk unggulan dari kader PKK, sudah dihasilkan dengan

kualitas baik, kemasan produk yang menarik, promosi gencar dilakukan tetapi

ketika permintaan produk banyak justru tidak mampu dipenuhi.

“Kedepan selain terus melakukan pembinaan ke kader PKK baik

kecamatan maupun kelurahan, kami akan menciptakan inovasi sehingga ada

percepatan dan solusi terkait produk yang dihasilkan oleh kader-kader PKK,”

pungkasnya. (My)

Artikel Selanjutnya
Surat Edaran Pemungutan Iuran PGRI Ketapang Tuai Protes Guru se-Kecamatan Air Upas
Jumat, 05 Oktober 2018
Artikel Sebelumnya
Kelurahan Saigon Raih Pakarti Madya II Tingkat Nasional
Jumat, 05 Oktober 2018

Berita terkait