KalbarOnline, Singkawang – Polres Singkawang menggelar rapat koordinasi (rakor) lintas sektoral ‘Operasi Lilin Kapuas 2018’ dalam rangka kesiapan pengamanan perayaan Natal 2018 dan tahun baru 2019. Rakor ini dilangsungkan di aula Mapolres Singkawang, belum lama ini.
Kapolres Singkawang, AKBP Raymond M Masengi mengatakan bahwa rakor ini dilaksanakan untuk berkoordinasi yang berkaitan dengan kesiapan Polres Singkawang sebagai yang terdepan dalam melaksanakan pengamanan perayaan Natal dan tahun baru.
“Maka dari itu kita berkoordinasi dengan TNI, pemerintah kota dan semua stakeholder untuk meyakinkan bahwa segala lini dalam pelaksanaan pengamanan Natal dan tahun baru bisa terlaksana dengan baik,” kata Raymond.
Sehingga dalam rakor ini, pembahasan yang dimulai dari personel yang dilibatkan sampai kendala-kendala yang dilaporkan oleh masyarakat atau yang ditemukan.
Berkaitan dengan lalu lintas orang dan barang tetap pihaknya awasi dan fokuskan, terutama pengamanan pelaksanaan kegiatan keagamaan hari raya Natal dan tahun baru.
Pengamanan pula difokuskan kepada tempat-tempat wisata karena di perayaan Natal dan tahun baru kelak dipastikan banyak masyarakat yang menghabiskan waktu dan berekreasi di tempat obyek wisata.
“Jangan sampai di situasi yang sedang ramai itu, dipergunakan atau dimanfaatkan oleh orang-orang tertentu untuk berbuat yang tidak baik seperti penggunaan atau transaksi narkoba,” ujarnya.
Sehingga, dirinya akan memerintahkan Satuan Narkoba Polres Singkawang untuk mencari informasi serta melakukan tindakan penyelidikan lalu lintas narkoba.
Dalam rangka pengamanan Natal dan tahun baru juga, seperti biasanya Polres Singkawang akan mendirikan pos pelayanan dan pengamanan.
“Secara keseluruhan ada 7 pos yang kita dirikan, antara lain dua pos pelayanan dan lima pos pengamanan,” ungkapnya.
Untuk dua pos pelayanan ada di Pasir Panjang dan Mall, sedangkan lima pos pengamanan ada di simpang dekat Taman Cinta, simpang VIT, bundaran AI, simpang Kalimantan dan samping BNI Jalan Diponegoro.
“Pendirian pos-pos ini akan dimulai dari tanggal 23 Desember 2018 sampai dengan tanggal 1 Januari 2019,” jelasnya.
Untuk personel yang dilibatkan sesuai yang dianggarkan untuk pengamanan hari raya Natal dan tahun baru ada sebanyak 99 orang. Namun pada pelaksanaannya kelak, Polres Singkawang akan menurunkan kurang lebih 90 persen personel guna mengamankan kegiatan tersebut.
“Ditambah lagi keterlibatan personel dari TNI, Dishub, Satpol PP, Pramuka, Dinas Kesehatan, Jasa Raharja dan lain-lain,” katanya.
Sementara untuk Satgas Pangan Polres Singkawang akan dilibatkan untuk melakukan pemantauan harga dan stok sembako.
“Tim Satgas Pangan akan bekerjasama dengan Disperindag untuk memastikan ketersediaan pangan aman,” tuturnya.
Untuk itu, diimbau jangan sampai ada spekulan-spekulan yang coba-coba untuk melakukan penimbunan sembako, sehingga mengganggu ketersediaan pangan di Kota Singkawang.
“Monitoring akan kita intensifkan, dengan berkoordinasi dengan Pemda karena untuk menghadapi masalah ini butuh kerjasama dan koordinasi yang baik,” ungkapnya.
Apabila masih ditemukan adanya penimbunan, maka dengan sangat terpaksa akan diberikan tindakan hukum.
“Akan kita tindak secara hukum,” pungkasnya. (Gun)
Comment