Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Jumat, 23 Agustus 2019 |
Tingkatkan kualitas produk,
Dekranasda Pontianak gelar pelatihan membatik
KalbarOnline,
Pontianak – Dalam rangka meningkatkan kualitas produk kerajinan, Dekranasda
Kota Pontianak menggelar workshop atau pelatihan membatik bagi industri kecil
dan menengah se-Kota Pontianak di Kampung Batik Kamboja, Kecamatan Pontianak
Selatan, Rabu (21/8/2019).
Ketua Dekranasda Kota Pontianak, Yanieta Arbiastuti Kamtono
berharap kegiatan pelatihan ini tidak cukup saat ini saja, melainkan harus ada
kegiatan lanjutan sehingga para pengrajin lebih terampil dan memiliki keahlian
terutama dalam membatik.
“Saya berkeinginan produk yang dihasilkan berkualitas karena
terus terang saya menyampaikan kepada para tamu bahwa produk yang masuk di
Dekranasda Kota Pontianak adalah barang-barang yang berkualitas,” ujarnya.
Ia menambahkan, pihaknya tidak hanya sekadar menghimpun
produk-produk kerajinan kemudian ditampilkan di Gedung UMKM Center. Namun lebih
dari itu, produk kerajinan yang ada mesti berkualitas sehingga mampu bersaing
dengan produk-produk dari daerah lain.
“Karena semakin berkualitas sebuah produk, maka semakin
dicari orang,” ungkap Yanieta.
Dekranasda, lanjutnya, terus mengembangkan dan membantu
pelaku kriya membatik yang ada di Kota Pontianak. Terlebih Dekranasda merupakan
organisasi nirlaba yang non profit, siap menghimpun, memfasilitasi, memayungi,
memotivasi dan mengembangkan seluruh produk yang dihasilkan.
“Peserta pelatihan ini nantinya tak perlu kuatir, setelah
pelatihan silakan masukkan ke Dekranasda atau UMKM Center,” pesannya.
Yanieta menuturkan, keberadaan Gedung UMKM Center yang
sekaligus juga sebagai Griya Dekranasda Kota Pontianak, tidak sedikit yang
sudah berkunjung untuk melihat dan berbelanja di sana, baik tamu dari lokal,
nasional bahkan internasional.
“Saya mengapresiasi kegiatan pelatihan ini yang akan
menjadikan para peserta sebagai pelaku ekonomi kreatif sehingga turut pembangunan
Kota Pontianak,” imbuhnya.
Ia menyebut, dalam waktu dekat pula, akan ada Musyawarah
Komisariat Wilayah (Muskomwil) Regional Kalimantan Asosiasi Pemerintah Kota
Seluruh Indonesia (Apeksi), di mana Pontianak akan menjadi tuan rumah. Salah
satu rangkaian kegiatan tersebut, yakni Ladies Program. Dirinya berkeinginan
untuk membawa para tamu memasuki Kampung Kamboja.
“Ketika masuk di Kampung Kamboja sudah terlihat imej Kampung
Kamboja, mungkin dindingnya bisa di mural bekerjasama dengan masyarakat sekitar
sini sehingga bisa menjadi salah satu destinasi wisata,” pungkasnya. (jim/humpro)
Tingkatkan kualitas produk,
Dekranasda Pontianak gelar pelatihan membatik
KalbarOnline,
Pontianak – Dalam rangka meningkatkan kualitas produk kerajinan, Dekranasda
Kota Pontianak menggelar workshop atau pelatihan membatik bagi industri kecil
dan menengah se-Kota Pontianak di Kampung Batik Kamboja, Kecamatan Pontianak
Selatan, Rabu (21/8/2019).
Ketua Dekranasda Kota Pontianak, Yanieta Arbiastuti Kamtono
berharap kegiatan pelatihan ini tidak cukup saat ini saja, melainkan harus ada
kegiatan lanjutan sehingga para pengrajin lebih terampil dan memiliki keahlian
terutama dalam membatik.
“Saya berkeinginan produk yang dihasilkan berkualitas karena
terus terang saya menyampaikan kepada para tamu bahwa produk yang masuk di
Dekranasda Kota Pontianak adalah barang-barang yang berkualitas,” ujarnya.
Ia menambahkan, pihaknya tidak hanya sekadar menghimpun
produk-produk kerajinan kemudian ditampilkan di Gedung UMKM Center. Namun lebih
dari itu, produk kerajinan yang ada mesti berkualitas sehingga mampu bersaing
dengan produk-produk dari daerah lain.
“Karena semakin berkualitas sebuah produk, maka semakin
dicari orang,” ungkap Yanieta.
Dekranasda, lanjutnya, terus mengembangkan dan membantu
pelaku kriya membatik yang ada di Kota Pontianak. Terlebih Dekranasda merupakan
organisasi nirlaba yang non profit, siap menghimpun, memfasilitasi, memayungi,
memotivasi dan mengembangkan seluruh produk yang dihasilkan.
“Peserta pelatihan ini nantinya tak perlu kuatir, setelah
pelatihan silakan masukkan ke Dekranasda atau UMKM Center,” pesannya.
Yanieta menuturkan, keberadaan Gedung UMKM Center yang
sekaligus juga sebagai Griya Dekranasda Kota Pontianak, tidak sedikit yang
sudah berkunjung untuk melihat dan berbelanja di sana, baik tamu dari lokal,
nasional bahkan internasional.
“Saya mengapresiasi kegiatan pelatihan ini yang akan
menjadikan para peserta sebagai pelaku ekonomi kreatif sehingga turut pembangunan
Kota Pontianak,” imbuhnya.
Ia menyebut, dalam waktu dekat pula, akan ada Musyawarah
Komisariat Wilayah (Muskomwil) Regional Kalimantan Asosiasi Pemerintah Kota
Seluruh Indonesia (Apeksi), di mana Pontianak akan menjadi tuan rumah. Salah
satu rangkaian kegiatan tersebut, yakni Ladies Program. Dirinya berkeinginan
untuk membawa para tamu memasuki Kampung Kamboja.
“Ketika masuk di Kampung Kamboja sudah terlihat imej Kampung
Kamboja, mungkin dindingnya bisa di mural bekerjasama dengan masyarakat sekitar
sini sehingga bisa menjadi salah satu destinasi wisata,” pungkasnya. (jim/humpro)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini