KalbarOnline, Ketapang – Sebagai bentuk komitmennya memberdayakan potensi perekonomian lokal di area perusahaan, berbagai upaya penguatan ekonomi di sektor riil terus dilakukan PT Cita Meneral Investindo (CMI ) Tbk salah satunya dengan pemberdayaan UMKM.
Seperti yang dilakukan CMI baru-baru ini dengan membantu pengembangan kelompok tani ternak sapi di Dusun Perendaman, Desa Mekar Jaya, Kecamatan Air Upas, Kamis (16/1/2020) lalu.
Supertendent (SPT) PT CMI, Okki Adhip mengatakan, penyaluran program Corporate Social Responsibilty (CSR) perusahaan terhadap kelompok tani ternak sapi merupakan upaya pihaknya untuk mendorong pengembangan peternak dalam peningkatan perekonomian.
“Program bantuan kepada kelompok tani peternak sapi ini komitmen perusahaan dalam perberdayaan masyarakat dengan tujuan untuk mendorong pendapatan alternatif masyarakat, secara khusus untuk menunjang kesejahteraan hidup peternak sapi,” katanya, Senin (20/1/2020).
Okki Adhip menjelaskan, bantuan sapi ternak indukan sapi yang diberikan pihaknya kepada kelompok tani Dusun Perendaman sebanyak lima ekor dengan pola pembagian hasil anak sapi secara bergilir terhadap tiap-tiap anggota kelompok tani.
“Dalam satu kelompok petani ternak sapi terdapat lima orang anggota. Kewajiban kelompok memelihara secara bersama ternak sapi tersebut dengan pembagian tiap-tiap anggota secara begilir mendapatkan anakan sapi dengan batas jumlah dua anakan setiap anggota,” jelasnya.
Ia menambahkan, nantinya jika anggota kelompok telah mendapatkan dua ekor anakan sapi secara bergilir, maka anggota tersebut nantinya akan keluar dari kelompok tersebut dan digantikan dengan anggota baru sehingga semua bisa menikmati hasilnya.
“Semoga apa yang telah diberikan oleh perusahaan kepada masyarakat dapat dipelihara dengan baik sehinga bisa bermanfaat,” tandasnya.
Sementara Pj. Kades Mekar Jaya, Edi Sasmito mengaku bersyukur atas bantuan CSR yang telah dilakukan oleh pihak PT CMI yang dinilainya mampu merangsang peternak untuk melakukan pengembangan.
“Bantuan ini tentu sangat berarti dalam menunjang perekonomian masyarakat. Terlebih juga dapat memacu masyarakat untuk lebih mandiri dalam mengelola dan melakukan pengembangan ternak sapi dengan pola yang ada,” ucapnya.
Selain itu, ia juga berharap bantuan tersebut akan terus berlangsung juga kepada warga desa di dusun lainnya dan tidak berhenti hanya di satu dusun saja.
“Masih banyak peternak lain yang juga berkeinginan untuk mengembangkan usaha peternakannya sebagai lapangan pekerjaan utama,” tandasnya. (Adi LC)
Comment