Update Covid-19, ODP di Ketapang Bertambah Empat, Satu Orang Dinyatakan PDP

KalbarOnline, Ketapang – Jumlah kasus orang dalam pemantauan (ODP) terus bertambah di Kabupaten Ketapang. Dari sebelumnya terdapat sembilan ODP, saat ini telah bertambah empat orang, sehingga total ODP di Ketapang menjadi tiga belas ODP.

Namun dari jumlah tersebut, dua ODP telah dinyatakan sembuh. Sehingga saat ini terdapat sebelas orang yang masih masuk ODP di Ketapang.

IKLANSUMPAHPEMUDA

Selain itu, saat ini terdapat satu pasien dalam pengawasan (PDP) yang tengah di rawat di RSUD dr Agoesdjam Ketapang, Minggu (22/3/2020).

Juru Bicara Gugus Tugas Posko Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Ketapang, Rustami mengatakan kalau ke empat ODP tersebut yang terdiri dari satu orang warga Kelurahan Sampit dan satu Desa Payak Kumang, Kecamatan Delta Pawan serta dua orang warga Desa Segar Wangi, Kecamatan Tumbang Titi yang baru saja pulang dari daerah terpapar virus Covid-19.

Baca Juga :  Warga Kapuas Hulu Ditemukan Tewas Mengapung di Muara Laut Kendawangan Ketapang

“Dua orang baru pulang dari Bogor, satu dari Jakarta dan satu dari Pontianak masuk dalam ODP. Satu diisolasi rumah dan dua dirawat di RSUD dr Agoesdjam Mengalami batuk, pilek dan nyeri tenggorokan, diduga melakukan kontak erat dengan orang beresiko tinggi,” katanya, Minggu (22/3/2020).

Rustami juga menyebutkan kalau saat ini untuk pertama kalinya terdapat kasus satu orang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang telah dirawat oleh pihak RSUD dr Agoesdjam Ketapang sebagai rumah sakit rujukan penanganan Covid-19.

“Sedangkan satu orang yang menjadi PDP, yakni warga Kecamatan Delta Pawan yang baru saja pulang melakukan perjalanan dari Bogor dan Kabupaten Sanggau. Saat ini masih dalam perawatan di rumah sakit,” ungkapnya.

Baca Juga :  Kabut Asap di Ketapang Semakin Tebal di Malam Hari, Warga Keluhkan Sesak Napas

Sedangkan untuk dua orang warga Kelurahan Tuan Tuan, Kecamatan Benua Kayong yang masuk ODP saat ini dinyatakan sembuh. Keduanya dinyatakan setelah menjalani karantina atau isolasi di rumah selama empat belas hari.

“Kondisi keduanya sekarang sudah membaik setelah menjalani isolasi di rumah,” ungkapnya.

Rustami yang juga merupakan Kadis kesehatan Kabupaten Ketapang ini mengharapkan agar warga tetap meningkatkan kewaspadaan dengan menjaga kebersihan diri dan mengurangi kontak sosial dengan orang lain serta mengurangi aktivitas di luar rumah untuk mencegah penyebaran virus Covid-19. (Adi LC)

Comment