Nasional    

Sudah 10.023 Korban Meninggal di Italia Akibat Corona

Oleh : Redaksi KalbarOnline
Minggu, 29 Maret 2020
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar


KalbarOnline.com,

ROMA—Jumlah korban meninggal akibat virus corona di Italia sudah mencapai angka

10.023. Jumlah itu tiga kali lipat lebih di atas angka kematian di China yang

menjadi negara pertama yang terpapar virus mematikan ini.

Dalam 24 jam terakhir, ada 889 kematian di Italia. Sehari sebelumnya, Italia mencatat jumlah kematian harian terburuknya sejak kasus pertama ditemukan di negara tersebut yakni mencapai angka 969 orang.

Sekarang ada 92.472 kasus coronavirus di semenanjung, dengan 70.065 di antaranya aktif. Dari 70.065 itu, 3.856 berada dalam perawatan intensif dan 39.533 berada dalam isolasi diri. Sebanyak 12.384 telah pulih.

Legenda AC Milan, Andriy Shevchenko mengatakan,

wabah ini sangat menakutkan. Namun, ia percaya Italia bisa bangkit. “Saya

ingin memberi hormat kepada semua orang Italia, saya selalu dekat dengan Anda

dan. Saya mengirim Anda semua pelukan. Forza Italia, kita bisa melakukan

semuanya bersama-sama,” katanya kepada Sky Sport Italia seperti dikutip dari

Football Italia.

Pria 43 tahun itu mengatakan, pandemi ini

seperti kecelakaan nuklir di pembangkit listrik Chernobyl pada tahun 1986. “Saya

mengalami situasi yang sangat mirip ketika saya berusia sembilan tahun dan

pembangkit listrik Chernobyl meledak. Itu adalah masa yang sulit. Satu-satunya

solusi adalah percaya pada keputusan pemerintah. Kami tidak harus melakukan

hal-hal bodoh, terutama tidak meninggalkan rumah,” ujarnya.


Ia menegaskan, virus ini bisa menyebar dengan

sangat cepat. Makanya, semua orang harus mawas diri. “Kami tidak tahu apakah

kami memiliki virus atau tidak, ada banyak orang yang dapat terinfeksi dan

membawa virus, terus menularkannya kepada orang lain tanpa gejala. Kita tidak

hanya harus memikirkan diri kita sendiri tetapi juga banyak orang lain yang

bisa kita jangkiti,” tandasnya. (amr)

Artikel Selanjutnya
Jemaah Tabligh yang Diisolasi di Masjid Kebun Jeruk Dipindah ke RS Darurat Wisma Atlet
Minggu, 29 Maret 2020
Artikel Sebelumnya
Kritik Pemerintah Tak Becus Tangani Corona, Seorang Pengacara di Bali Ditangkap
Minggu, 29 Maret 2020

Berita terkait