Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Redaksi KalbarOnline |
| Senin, 03 Agustus 2020 |
KalbarOnline.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyoroti tentang penambahan kasus positif virus Korona atau Covid-19 di tanah air yang sudah mencapai 111.455 orang. Ia juga mengimbau masyarakat untuk tidak abai dalam menerapkan protokol kesehatan. Seperti menjaga jarak, cuci tangan, dan menggunakan masker.
”Saya ingin agar yang namanya protokol kesehatan, perubahan perilaku di masyarakat betul-betul menjadi perhatian kita,” ujar Jokowi dalam rapat terbatas di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (3/8).
Presiden Jokowi juga mewacanakan akan menggandeng ibu-ibu yang terbagung dalam Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK). Hingga nantinya peran istri-istri yang tergabung dalam PKK tersebut nantinya bisa diberdayakan melakukan sosialiasi agar masyarakat patuh patuh terhadap protokol kesehatan.
“Saya ingin ini melibatkan PKK. Kalau ibu-ibu khawatir masalah Covid-19 mungkin kita rem, tapi kalau ibu-ibu siap, saya kira PKK ini sangat efektif sosialisasi door to door urusan masker,” ungkapnya.
Jokowi menuturkan protokol kesehatan untuk Covid-19 bisa terus dilakukan di media massa. Sehingga masyarakat bisa sadar dan bisa membantu pemerintah memutus virus Korona di tanah air.
“Perubahan perilaku ini benar-benar harus kita lakukan dengan komunikasi mungkin di TV, di medsos secara masif selama dua minggu ini dengan cara-cara yang berbeda,” tuturnya.
Diketahui sampai dengan Minggu (2/8) angka kasus positif Covid-19 di dalam negeri totalnya adalah 111.455 orang. Kemuduan meninggal dunia sebanyak 5.236 orang. Sementara yang dinyatakan sembuh berjumlaah 68.975 orang. Virus ini juga telah tersebar di 34 provinsi dengan 478 kabupaten dan kota.
KalbarOnline.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyoroti tentang penambahan kasus positif virus Korona atau Covid-19 di tanah air yang sudah mencapai 111.455 orang. Ia juga mengimbau masyarakat untuk tidak abai dalam menerapkan protokol kesehatan. Seperti menjaga jarak, cuci tangan, dan menggunakan masker.
”Saya ingin agar yang namanya protokol kesehatan, perubahan perilaku di masyarakat betul-betul menjadi perhatian kita,” ujar Jokowi dalam rapat terbatas di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (3/8).
Presiden Jokowi juga mewacanakan akan menggandeng ibu-ibu yang terbagung dalam Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK). Hingga nantinya peran istri-istri yang tergabung dalam PKK tersebut nantinya bisa diberdayakan melakukan sosialiasi agar masyarakat patuh patuh terhadap protokol kesehatan.
“Saya ingin ini melibatkan PKK. Kalau ibu-ibu khawatir masalah Covid-19 mungkin kita rem, tapi kalau ibu-ibu siap, saya kira PKK ini sangat efektif sosialisasi door to door urusan masker,” ungkapnya.
Jokowi menuturkan protokol kesehatan untuk Covid-19 bisa terus dilakukan di media massa. Sehingga masyarakat bisa sadar dan bisa membantu pemerintah memutus virus Korona di tanah air.
“Perubahan perilaku ini benar-benar harus kita lakukan dengan komunikasi mungkin di TV, di medsos secara masif selama dua minggu ini dengan cara-cara yang berbeda,” tuturnya.
Diketahui sampai dengan Minggu (2/8) angka kasus positif Covid-19 di dalam negeri totalnya adalah 111.455 orang. Kemuduan meninggal dunia sebanyak 5.236 orang. Sementara yang dinyatakan sembuh berjumlaah 68.975 orang. Virus ini juga telah tersebar di 34 provinsi dengan 478 kabupaten dan kota.
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini