Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Redaksi KalbarOnline |
| Senin, 31 Agustus 2020 |
KalbarOnline.com – Pusat Pendidikan Karakter (Puspeka) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dalam menyongsong era globalisasi telah melakukan berbagai upaya untuk menciptakan anak yang memiliki karakter teladan. Salah satunya melalui ajakan nonton bareng hingga webinar pendidikan.
Contohnya, ketika Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2020 pada 2 Mei lalu, guna menjangkau seluruh wilayah di Indonesia, pelaksanaan acara dilaksanakan melalui siaran TVRI dengan menampilkan berbagai karya. Mulai dari penayangan video kemanusiaan dan gotong-royong, belajar beradaptasi, lalu penampilan kelompok musik berprestasi sampai wawancara Mendikbud Nadiem Makarim.
Setelah Hardiknas 2020, ada juga lima cerita inspiratif guru dan murid. Hal itu dilangsungkan dalam rangka mengambil hikmah Ramadan di masa pandemi Covid-19 bersama Nadiem Makarim pada 26 Mei lalu yang disiarkan di saluran televisi milik negara.
Selain itu, Puspeka juga melakukan beragam lomba dalam rangka memperingati Hari Raya Pancasila pada 10 Juni 2020. Lomba ini bertujuan untuk membumikan nilai-nilai Pancasila melalui gotong-royong dan toleransi kepada anak bangsa.
Baca Juga: Bekali Pendidikan Karakter Sejak Dini
Masih di perayaan Hari Raya Pancasila 2020, selain lomba ada juga live talkshow di RRI dan bahkan platform TikTok. Webinar pun diadakan dengan menghadirkan berbagai tokoh inspiratif mulai dari kalangan pemerintah, pemerhati pendidikan, guru serta siswa berprestasi.
Tidak berhenti disitu, Puspeka dalam perjalanannya untuk menguatkan fondasi kerukunan keluarga juga membuat agenda Kemah Karakter Virtual Anak Indonesia untuk memperingati Hari Keluarga Nasional dan Hari Anak Nasional 2020.
Acara tersebut juga ditujukan untuk menumbuhkan kecintaan akan Pancasila pada generasi muda, memberikan pemahaman tentang pentingnya Pancasila dalam kebhinekaan global. Kemudian, mengajak generasi muda untuk mengamalkan Pancasila dan juga menjalin hubungan erat para siswa serta orang tua dalam kehidupan sehari-hari.
Menjelang Hari Kemerdekaan Indonesia yang ke-75 sekaligus memperingati Hari Pramuka, Puspeka juga mengajak masyarakat untuk nonton bareng secara virtual film Battle of Surabaya pada 16 Agustus kemarin, dengan sekaligus menghadirkan berbagai narasumber yang relevan mengenai sejarah.
Adapun, tujuannya adalah untuk menumbuhkan sikap mental yang tangguh seperti disiplin, berani, loyal, bertanggungjawab dan menumbuhkan rasa nasionalisme generasi muda. Kemudian, juga untuk menghargai jasa para pahlawan bangsa serta memahami makna dan arti Kemerdekaan Indonesia. Acara tersebut diikuti oleh 4.000 pelajar dari semua jenjang pendidikan.
Puspeka juga menelurkan beberapa karya seperti infografis dan juga komik. Salah satu karyanya adalah Lindungi Anak Dari Pelecehan Seksual, Kiat Belajar di Rumah serta Ikhlas Hati Berkorban Demi Orang Lain.
Ada juga yang berbentuk video, seperti Seri Seru Belajar Kebiasaan Baru, Seni Beranda Rumah Pak RT Bina Keluarga di Masa Krisis dan Tabungan Intan. Ini semua bertujuan untuk membiasakan diri pada keadaan krisis seperti ini.
KalbarOnline.com – Pusat Pendidikan Karakter (Puspeka) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dalam menyongsong era globalisasi telah melakukan berbagai upaya untuk menciptakan anak yang memiliki karakter teladan. Salah satunya melalui ajakan nonton bareng hingga webinar pendidikan.
Contohnya, ketika Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2020 pada 2 Mei lalu, guna menjangkau seluruh wilayah di Indonesia, pelaksanaan acara dilaksanakan melalui siaran TVRI dengan menampilkan berbagai karya. Mulai dari penayangan video kemanusiaan dan gotong-royong, belajar beradaptasi, lalu penampilan kelompok musik berprestasi sampai wawancara Mendikbud Nadiem Makarim.
Setelah Hardiknas 2020, ada juga lima cerita inspiratif guru dan murid. Hal itu dilangsungkan dalam rangka mengambil hikmah Ramadan di masa pandemi Covid-19 bersama Nadiem Makarim pada 26 Mei lalu yang disiarkan di saluran televisi milik negara.
Selain itu, Puspeka juga melakukan beragam lomba dalam rangka memperingati Hari Raya Pancasila pada 10 Juni 2020. Lomba ini bertujuan untuk membumikan nilai-nilai Pancasila melalui gotong-royong dan toleransi kepada anak bangsa.
Baca Juga: Bekali Pendidikan Karakter Sejak Dini
Masih di perayaan Hari Raya Pancasila 2020, selain lomba ada juga live talkshow di RRI dan bahkan platform TikTok. Webinar pun diadakan dengan menghadirkan berbagai tokoh inspiratif mulai dari kalangan pemerintah, pemerhati pendidikan, guru serta siswa berprestasi.
Tidak berhenti disitu, Puspeka dalam perjalanannya untuk menguatkan fondasi kerukunan keluarga juga membuat agenda Kemah Karakter Virtual Anak Indonesia untuk memperingati Hari Keluarga Nasional dan Hari Anak Nasional 2020.
Acara tersebut juga ditujukan untuk menumbuhkan kecintaan akan Pancasila pada generasi muda, memberikan pemahaman tentang pentingnya Pancasila dalam kebhinekaan global. Kemudian, mengajak generasi muda untuk mengamalkan Pancasila dan juga menjalin hubungan erat para siswa serta orang tua dalam kehidupan sehari-hari.
Menjelang Hari Kemerdekaan Indonesia yang ke-75 sekaligus memperingati Hari Pramuka, Puspeka juga mengajak masyarakat untuk nonton bareng secara virtual film Battle of Surabaya pada 16 Agustus kemarin, dengan sekaligus menghadirkan berbagai narasumber yang relevan mengenai sejarah.
Adapun, tujuannya adalah untuk menumbuhkan sikap mental yang tangguh seperti disiplin, berani, loyal, bertanggungjawab dan menumbuhkan rasa nasionalisme generasi muda. Kemudian, juga untuk menghargai jasa para pahlawan bangsa serta memahami makna dan arti Kemerdekaan Indonesia. Acara tersebut diikuti oleh 4.000 pelajar dari semua jenjang pendidikan.
Puspeka juga menelurkan beberapa karya seperti infografis dan juga komik. Salah satu karyanya adalah Lindungi Anak Dari Pelecehan Seksual, Kiat Belajar di Rumah serta Ikhlas Hati Berkorban Demi Orang Lain.
Ada juga yang berbentuk video, seperti Seri Seru Belajar Kebiasaan Baru, Seni Beranda Rumah Pak RT Bina Keluarga di Masa Krisis dan Tabungan Intan. Ini semua bertujuan untuk membiasakan diri pada keadaan krisis seperti ini.
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini