Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Redaksi KalbarOnline |
| Sabtu, 05 September 2020 |
KalbarOnline.com-Pada 28 November mendatang, Mike Tyson akan kembali naik ring. Legenda 54 tahun itu bakal menghadapi Roy Jones Jr di Dignity Health Sports Park, Carson, California.
Tyson ternyata memiliki kebiasaan dan perasaan yang sangat aneh ketika hendak dan saat bertarung di atas ring. Saat berbicara di podcast Joe Rogan Experience, Tyson mengungkapkan secara spesifik dan detail apa yang dia rasakan tatkala memukuli musuhnya.
Tyson mengatakan bahwa dia cukup tersiksa saat menghadapi fakta bahwa pukulannya bisa membuat orang terluka. Namun, Tyson juga mengakui ada sesuatu hal yang terjadi di dalam tubuhnya saat bertarung.
“Rasanya seperti orgasme,” kata Tyson kepada Rogan dikutip dari Uproxx. “Apa artinya semua ini, ketika bertarung kok saya malah ereksi?” imbuhnya.
Topik pembicaraan ini muncul ketika Rogan menanyakan kepada Tyson seberapa bersemangat dia dalam menyambut sebuah pertarungan. Apa yang dia pikirkan? Apakah Tyson merasa gentar?
Namun jawaban yang dinanti Rogan ternyata sangat mengejutkan dan di luar dugaan. Tyson malah merasa ereksi dan terangsang ketika menghajar orang lain. “Hal itu sudah saya rasakan waktu saya masih anak-anak,” ucap Tyson.
Tyson mengatakan bahwa bertarung di depan kamera adalah hal yang bisa membuatnya sangat kecanduan. Hal inilah yang menjadi salah satu kunci suksesnya menjadi salah seorang petinju terbesar dalam sejarah.
Passion dan kecintaan yang besar pada tinju, juga menjadi rahasia Tyson untuk merebut gelar juara dunia sejati di divisi kelas berat.
Kali terakhir Tyson bertarung dalam ajang profesional terjadi pada 11 Juni 2005. Saat itu, Tyson kalah pada ronde keenam melawan petinju Republik Irlandia Kevin McBridge. Ketika memutuskan berhenti bertarung, Tyson berusia 38 tahun dan 346 hari.
KalbarOnline.com-Pada 28 November mendatang, Mike Tyson akan kembali naik ring. Legenda 54 tahun itu bakal menghadapi Roy Jones Jr di Dignity Health Sports Park, Carson, California.
Tyson ternyata memiliki kebiasaan dan perasaan yang sangat aneh ketika hendak dan saat bertarung di atas ring. Saat berbicara di podcast Joe Rogan Experience, Tyson mengungkapkan secara spesifik dan detail apa yang dia rasakan tatkala memukuli musuhnya.
Tyson mengatakan bahwa dia cukup tersiksa saat menghadapi fakta bahwa pukulannya bisa membuat orang terluka. Namun, Tyson juga mengakui ada sesuatu hal yang terjadi di dalam tubuhnya saat bertarung.
“Rasanya seperti orgasme,” kata Tyson kepada Rogan dikutip dari Uproxx. “Apa artinya semua ini, ketika bertarung kok saya malah ereksi?” imbuhnya.
Topik pembicaraan ini muncul ketika Rogan menanyakan kepada Tyson seberapa bersemangat dia dalam menyambut sebuah pertarungan. Apa yang dia pikirkan? Apakah Tyson merasa gentar?
Namun jawaban yang dinanti Rogan ternyata sangat mengejutkan dan di luar dugaan. Tyson malah merasa ereksi dan terangsang ketika menghajar orang lain. “Hal itu sudah saya rasakan waktu saya masih anak-anak,” ucap Tyson.
Tyson mengatakan bahwa bertarung di depan kamera adalah hal yang bisa membuatnya sangat kecanduan. Hal inilah yang menjadi salah satu kunci suksesnya menjadi salah seorang petinju terbesar dalam sejarah.
Passion dan kecintaan yang besar pada tinju, juga menjadi rahasia Tyson untuk merebut gelar juara dunia sejati di divisi kelas berat.
Kali terakhir Tyson bertarung dalam ajang profesional terjadi pada 11 Juni 2005. Saat itu, Tyson kalah pada ronde keenam melawan petinju Republik Irlandia Kevin McBridge. Ketika memutuskan berhenti bertarung, Tyson berusia 38 tahun dan 346 hari.
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini