KalbarOnline.com – Bila Anda mempunyai rencana untuk membeli mobil hybrid bekas, sebaiknya mengevaluasi kembali manfaat penggunaan mobil ramah lingkungan ini pada aktifitas anda sehari-hari. Memang, mobil hybrid konsumsi bahan bakarnya sangat hemat, karena mempunyai dua jenis mesin yakni mesin konvensional dan mesin listrik.
Mesin listrik ini dipasang dengan bantuan sebuah baterai yang secara otomatis diisi daya oleh mobil hybrid tersebut. Kecuali jenis plug-in hybrid yang bisa diisi daya dari luar melalui colokan khusus.
Pada mesin listrik gunannya untuk menggerakkan mobil pada kecepatan rendah misalnya di jalan perkotaan. Tujuannya untuk meminimalisasikan penggunakan BBM dan pada akhirnya mengurangi polusi.
Dengan karakteristik mobil hybrid yang seperti itu, sangat cocok bila Anda menggunakan di dalam kota dengan kondisi jalan stop and go. Mobil hybrid layak menjadi pilihan dan sangat masuk akal. Selain konsumsi bahan bakar menjadi hemat, kenyamanan juga lebih meningkat karena tidak adanya suara mesin normal pada kecepatan rendah.
Akan tetapi bila penggunaannya lebih sering melewati jalan luar kota atau jalan tol yang lancar dan dalam kecepatan tinggi, maka mobil hybrid tidak akan memberikan manfaat yang banyak. Karena melaju dengan kecepatan tinggi secara konstan akan menggunakan mesin bensinnya secara terus menerus, pada akhirnya konsumsi BBM akan hampir sama dengan mobil konvensial.
Setelah Anda mengevaluasi kegiatan Anda, barulah memutuskan namun sebelum membeli ada beberapa tips memilih mobil hybrid bekas. Ada beberapa hal yang harus Anda diperhatikan agar mobil hybrid pilihan anda tidak mengecewakan nantinya.
Periksa Sistem Hybrid
Hal pertama dan yang sangat penting untuk mengetahui mobil hybrid masih bagus atau tidak adalah dengan mengecek sistem hybrid-nya. Mobil hybrid biasanya dilengkapi dengan layar digital yang terintegrasi pada area dashboard. Semua informasi yang berhubungan dengan sistem hybridnya bisa ditampilkan disini.
Misalnya kondisi baterai, kondisi mesin listriknya, apakah keduanya masih bekerja dengan baik, atau apakah terlihat ada pesan error yang ditampilkan pada layar informasi. Biasanya akan terlihat sistem pengisian mobil masih befungsi normal atau tidak bisa dilihat.
Baterai Hybrid
Tak jarang orang khawatir mengharuskan mengganti baterai apabila sudah rusak, sedangkan biaya membeli baterai baru biasanya masih sangat mahal apalagi di Indonesia masih impor. Sebagai informasi baterai yang digunakan pada mobil hybrid menurut beberapa pabrikan mobil bisa bertahan hingga 200.000 atau bahkan 250.000 kilometer.
Jadi jangankan membeli mobil hybrid dengan kilmeter sebanyak itu, mobil biasa pun kalau sudah mencapai 200 ribu kilometer ke atas tentunya kita akan berpikir dua kali. Agar lebih aman usahakan membeli mobil hybrid bekas dengan kilometer yang tidak terlalu tinggi.
Perhatikan Riwayat Servis
Mobil hybrid bekas dengan riwayat servis lengkap akan membantu Anda mendapatkan informasi dari mobil tersebut. Misalnya apakah pernah ganti baterai atau lainnya. Meskipun mobil hybrid bekas sangat disarankan untuk membeli langsung dari showroom yang biasanya memiliki garansi.
Setidaknya akan menghindari dari masalah di kemudian hari. Bila Anda membeli dari pemilik langsung, maka lebih baik melakukan cek mobil secara keseluruhan di bengkel resmi atau melalui jasa pengecekan mobil bekas profesional dengan persetujuan pemilik mobil.
Test Drive
Mengendarai mobil hybrid sedikit berbeda dengan mobil konvensional. Pada saat kunci kontak dinyalakan biasanya tidak terdengar suara starter saat menyalakan mesin. Biasanya untuk kondisi jalan diawal mobil hybrid hanya menggunakan mesin listriknya saja, bila mobil tidak terdengar apa-apa jangan khawatir hal tersebut normal adanya.
Begitupun kalau mobil hybrid masih berjalan dalam kecepatan dibawah 40 km/jam yang terjadi hanya mesin listrik yang terdengar, kecuali kalau baterai dalam keadaan kosong maka mesin normal akan menyala untuk mengisi daya baterainya.
Comment