Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Redaksi KalbarOnline |
| Rabu, 09 Desember 2020 |
KalbarOnline.com − George Russell menjadi aset potensial buat Mercedes di masa depan. Meski, dia gagal mendulang podium di GP Sakhir pekan lalu (6/12). Dia hanya meraih tiga poin hasil dari finis ke-9 dan mencetak fastest lap pada race yang berlangsung di Sirkuit Internasional Bahrain.
Insiden kesalahan saat pergantian banlah yang membuyarkan upaya mengejar double podium bagi Mercedes. Apalagi, di awal balapan, Russell dan Valtteri Bottas menguasai front row GP Sakhir.
Namun, aksi Russell tentu bisa menjadi pilihan utama Mercedes dalam menentukan line-up mereka di masa mendatang.
Baca Juga: George Russell Dianggap Lebih Pas Ketimbang Valtteri Bottas
’’Dari sudut pandang Toto Wolff (team principal Mercedes, Red), aku berharap membuatnya pusing. Tidak hanya untuk 2022, tapi mungkin bisa lebih cepat,’’ urai Russell dilansir Motorsport.
’’Dan, cara terbaik untuk berbicara adalah di trek (balapan),’’ imbuhnya.
Russell berharap akhir pekan ini ada pandangan positif dari Mercedes tentang masa depannya. ’’Mercedes telah mendukung saya sejak akhir 2016. Mereka telah mengikuti seluruh karir saya dengan sangat cermat. Mudah-mudahan ini hanya selangkah lagi di tangga,’’ ucapnya.
Sayang, Bottas sudah menandatangani kontrak bersama tim Silver Arrows, julukan Mercedes, untuk musim depan. Sedangkan Lewis Hamilton masih menunggu lanjutan negosiasi kontrak baru.
Dan, keinginan Russell semakin sulit terwujud. Sebab, Wolff menepis ide terkait opsi Russell membalap buat timnya pada musim depan. Apalagi, Russell saat ini masih punya kontrak dengan Williams. ’’Jadi, ini (menggaet Russell) bukanlah pilihan realistis pada musim (depan),’’ kata Wolf.
’’Mungkin itu akan terjadi di masa depan,’’ lanjut Wolff.
Meski begitu, pria asal Austria itu tidak menampik aksi Russell telah mencuri perhatian Mercedes. Dia adalah pembalap binaan tim Silver Arrows sebelum mendapatkan kontrak dengan Williams. Dia merupakan pembalap muda potensial dengan track record bagus di kelas balap F2 dan F3.
Sementara itu, rumor berkembang terkait status Bottas dan Russell. Keduanya kini tidak mencantumkan diri sebagai pembalap tim masing-masing di bio Instagram. Russell hanya menuliskan datanya sebagai pembalap F1 dan bendera Inggris di sebelahnya. ’’Penggemar F1 berpikir bahwa Bottas dan Russell mungkin akan bertukar kursi (balap) pada 2021,’’ tulis Daily Express.
KalbarOnline.com − George Russell menjadi aset potensial buat Mercedes di masa depan. Meski, dia gagal mendulang podium di GP Sakhir pekan lalu (6/12). Dia hanya meraih tiga poin hasil dari finis ke-9 dan mencetak fastest lap pada race yang berlangsung di Sirkuit Internasional Bahrain.
Insiden kesalahan saat pergantian banlah yang membuyarkan upaya mengejar double podium bagi Mercedes. Apalagi, di awal balapan, Russell dan Valtteri Bottas menguasai front row GP Sakhir.
Namun, aksi Russell tentu bisa menjadi pilihan utama Mercedes dalam menentukan line-up mereka di masa mendatang.
Baca Juga: George Russell Dianggap Lebih Pas Ketimbang Valtteri Bottas
’’Dari sudut pandang Toto Wolff (team principal Mercedes, Red), aku berharap membuatnya pusing. Tidak hanya untuk 2022, tapi mungkin bisa lebih cepat,’’ urai Russell dilansir Motorsport.
’’Dan, cara terbaik untuk berbicara adalah di trek (balapan),’’ imbuhnya.
Russell berharap akhir pekan ini ada pandangan positif dari Mercedes tentang masa depannya. ’’Mercedes telah mendukung saya sejak akhir 2016. Mereka telah mengikuti seluruh karir saya dengan sangat cermat. Mudah-mudahan ini hanya selangkah lagi di tangga,’’ ucapnya.
Sayang, Bottas sudah menandatangani kontrak bersama tim Silver Arrows, julukan Mercedes, untuk musim depan. Sedangkan Lewis Hamilton masih menunggu lanjutan negosiasi kontrak baru.
Dan, keinginan Russell semakin sulit terwujud. Sebab, Wolff menepis ide terkait opsi Russell membalap buat timnya pada musim depan. Apalagi, Russell saat ini masih punya kontrak dengan Williams. ’’Jadi, ini (menggaet Russell) bukanlah pilihan realistis pada musim (depan),’’ kata Wolf.
’’Mungkin itu akan terjadi di masa depan,’’ lanjut Wolff.
Meski begitu, pria asal Austria itu tidak menampik aksi Russell telah mencuri perhatian Mercedes. Dia adalah pembalap binaan tim Silver Arrows sebelum mendapatkan kontrak dengan Williams. Dia merupakan pembalap muda potensial dengan track record bagus di kelas balap F2 dan F3.
Sementara itu, rumor berkembang terkait status Bottas dan Russell. Keduanya kini tidak mencantumkan diri sebagai pembalap tim masing-masing di bio Instagram. Russell hanya menuliskan datanya sebagai pembalap F1 dan bendera Inggris di sebelahnya. ’’Penggemar F1 berpikir bahwa Bottas dan Russell mungkin akan bertukar kursi (balap) pada 2021,’’ tulis Daily Express.
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini