Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Sabtu, 16 Januari 2021 |
KalbarOnline.com – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) angkat bicara paska beredarnya video yang menampilkan sejumlah warga menghadang mobil pembawa logistik ke wilayah terdampak gempa bumi di Majene dan Mamuju Sulawesi Barat,
BNPB membenarkan sempat terjadi penjarahan paket bantuan untuk korban gempa bumi di Sulawesi Barat (Sulbar). Menurut BNPB, aparat kepolisian setempat sedang menyelidiki kejadian itu.
“Berdasarkan informasi sempat terjadi, namun saat ini tengah diselidiki pihak kepolisian setempat,” kata Direktur Kesiapsiagaan BNPB, Bambang Surya dalam konferansı pers, Sabtu (16/1/2021).
Bambang menyatakan, saat ini jalur yang dikhawatirkan rawan telah dijaga aparat. Agar pemberian bantuan berjalan lancar, berbagai pihak yang hendak memberikan bantuan diimbau berkoodinasi dengan posko yang telah dijaga TNI-Polri.
“Upaya pengamanan pada jalur yang dikhawatirkan terjadi kerawanan sosial semacam itu. Kami mengimbau pada berbagai pihak ingin memberikan bantuan agar berkoordinasi dengan posko,” kata Bambang.
Selain baik dari sisi keamanan, lanjutnya, berkoordinasi dengan posko juga penting, untuk memastikan distribusi logistik pada kantong-kantong pengungsi dapat marata sehingga terhindar dari gejolak sosial.
“Dan iring-iringan distribusi yang akan memasuki daerah distribusi dapat terjaga keamanannya bersama aparat TNI Polri,” pungkasnya. [rif]
KalbarOnline.com – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) angkat bicara paska beredarnya video yang menampilkan sejumlah warga menghadang mobil pembawa logistik ke wilayah terdampak gempa bumi di Majene dan Mamuju Sulawesi Barat,
BNPB membenarkan sempat terjadi penjarahan paket bantuan untuk korban gempa bumi di Sulawesi Barat (Sulbar). Menurut BNPB, aparat kepolisian setempat sedang menyelidiki kejadian itu.
“Berdasarkan informasi sempat terjadi, namun saat ini tengah diselidiki pihak kepolisian setempat,” kata Direktur Kesiapsiagaan BNPB, Bambang Surya dalam konferansı pers, Sabtu (16/1/2021).
Bambang menyatakan, saat ini jalur yang dikhawatirkan rawan telah dijaga aparat. Agar pemberian bantuan berjalan lancar, berbagai pihak yang hendak memberikan bantuan diimbau berkoodinasi dengan posko yang telah dijaga TNI-Polri.
“Upaya pengamanan pada jalur yang dikhawatirkan terjadi kerawanan sosial semacam itu. Kami mengimbau pada berbagai pihak ingin memberikan bantuan agar berkoordinasi dengan posko,” kata Bambang.
Selain baik dari sisi keamanan, lanjutnya, berkoordinasi dengan posko juga penting, untuk memastikan distribusi logistik pada kantong-kantong pengungsi dapat marata sehingga terhindar dari gejolak sosial.
“Dan iring-iringan distribusi yang akan memasuki daerah distribusi dapat terjaga keamanannya bersama aparat TNI Polri,” pungkasnya. [rif]
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini