Wabup Subandrio Harap Jangan Ada Kubu-kubuan di HIPMI Sekadau
KalbarOnline, Sekadau – Wakil Bupati Sekadau Subandrio membuka acara Musyawarah Cabang II Badan Pengurus Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kabupaten Sekadau Periode 2021-2024 di Aula Hotel Pondok Indah, Kecamatan Sekadau Hilir, Kabupaten Sekadau, Jumat, 24 September 2021.
Musyawarah Cabang tersebut mengusung tema yaitu “Sinergisitas HIPMI Sekadau dalam menopang kemajuan Kabupaten Sekadau di Era Digital”.
Pada kesempatan tersebut Subandrio menjelaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Sekadau megapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh HIPMI Kabupaten Sekadau dalam rangka melaksanakan musyawarah cabang ke II pemilihan kepengurusan BCP HIPMI di Kabupaten Sekadau.
“Kegiatan ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan sesuai dengan anggaran dasar anggaran rumah tangga dan organisasi, kalu tidak salah dalam 3 tahun wajib dipilih kepengurusan yang baru,” jelas Subandrio.
Selain itu, dirinya berharap dalam pemilihan tersebut dapat dilakukan secara demokratis sesuai dengan anggaran dasar anggaran rumah tangga, sehingga tidak adanya Kubu A atau Kubu B setelah dilakukannya pemilihan itu.
“ini tidak kami harapkan, dan tentu jika ini yang terjadi bukan membuat dunia usaha membaik malah justru menjadikan dunia usaha tidak baik,” ungkapnya.
“Sekadau ini adalah daerah yang sangat terbuka, banyak potensi yang dapat kita kembangkan didaerah kita yang dapat ditekuni pada era digital ini, mulai dari perkebunan kemudian pariwisata serta dunia usaha yang lainnya,” tandasnya.
Pada sambutannya tersebut, Subandrio juga menyebutkan bahwa Pemerintah Kabupaten Sekadau memiliki program unggulan yang merupakan inti dari visi misi Kabupaten Sekadau dalam 5 tahun kedepan dengan 7 misi yang menjadi kunci didalam program yang disebut IP3K.
“IP3K ini adalah Infrastruktur, Perkebunan, Pertanian dan Perikanan untuk Kesejahteraan rakyat,” sebut Subandrio.
“Jadi kenapa kita jadikan program unggulan, karena kita sudah mendeteksi penyakit yang ada di Kabupaten Sekadau ini salah satunya yaitu penyumbang angka kemiskinan yang cukup besar, yang kedua daya beli masyarakat sangat rendah,” tutupnya.
Sementara Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kabupaten Sekadau Dedi Iskandar mengatakan, digelar Muscab ini untuk melahirkan pemimpin baru dan dapat menjalankan kepemimpinan selanjutnya.
“Saya berharap agar kegiatan Muscab ini dapat berjalan dengan baik dan kita sebagai pengusaha harus semangat untuk memberikan yang terbaik untuk kita, keluarga dan bangsa,” ucapnya. (Mus)
Comment