Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Rabu, 28 September 2022 |
KalbarOnline, Melawi - Pemerintah Kabupaten Melawi melalui dinas kesehatan terus berupaya dalam pencegahan stunting yang masih terjadi di masyarakat.
Salah satu upaya terbaru untuk menangani stunting, Dinas Kesehatan Melawi melakukan pencanangan program kampanye remaja putri minum tablet tambah darah dan launching Remaja Melawi Bebas Stunting (Remasting).
Kegiatan tersebut dibuka Wakil Bupati Melawi, Kluisen, di Gedung Sukiman Center Nanga Pinoh, Selasa (27/09/2022).
Dalam kesempatan itu, Kluisen mengimbau OPD yang tergabung di dalam Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Melawi untuk bisa membuat inovasi-inovasi sehingga dapat mempercepat penanganan dan penurunan stunting.
“Mari bekerjasama dan saling berkoordinasi untuk bersama-sama mencari solusi dan inovasi terbaik dalam percepatan penurunan stunting di Melawi, sehingga target nasional 14% dapat tercapai pada tahun 2024," ajaknya.
Kluisen berharap, para remaja putri di Melawi selalu dalam kondisi sehat fisik, sehat mental dan dalam status gizi yang baik, karena ketika nantinya menjadi ibu diharapkan akan dapat melahirkan generasi-generasi muda yang bebas dari stunting.
Sementara Plt Kepala Dinas Kesehatan Melawi, Joko Wahyono menyampaikan, kampanye ini dilaksanakan untuk mencegah dampak yang terjadi akibat anemia, maka upaya pemberian tablet tambah darah menjadi penting untuk meminimalisir potensi anemia yang berakibat pada kesehatan dan prestasi sekolah.
Dijelaskan, pemberian tablet tambah darah merupakan salah satu upaya pencegahan stunting.
“Para remaja putri ini nantinya akan menjadi ibu yang melahirkan generasi-generasi penerus bangsa, sehingga harus dipersiapkan, jangan sampai melahirkan generasi yang stunting dan berat badan rendah," ungkapnya. (BS)
KalbarOnline, Melawi - Pemerintah Kabupaten Melawi melalui dinas kesehatan terus berupaya dalam pencegahan stunting yang masih terjadi di masyarakat.
Salah satu upaya terbaru untuk menangani stunting, Dinas Kesehatan Melawi melakukan pencanangan program kampanye remaja putri minum tablet tambah darah dan launching Remaja Melawi Bebas Stunting (Remasting).
Kegiatan tersebut dibuka Wakil Bupati Melawi, Kluisen, di Gedung Sukiman Center Nanga Pinoh, Selasa (27/09/2022).
Dalam kesempatan itu, Kluisen mengimbau OPD yang tergabung di dalam Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Melawi untuk bisa membuat inovasi-inovasi sehingga dapat mempercepat penanganan dan penurunan stunting.
“Mari bekerjasama dan saling berkoordinasi untuk bersama-sama mencari solusi dan inovasi terbaik dalam percepatan penurunan stunting di Melawi, sehingga target nasional 14% dapat tercapai pada tahun 2024," ajaknya.
Kluisen berharap, para remaja putri di Melawi selalu dalam kondisi sehat fisik, sehat mental dan dalam status gizi yang baik, karena ketika nantinya menjadi ibu diharapkan akan dapat melahirkan generasi-generasi muda yang bebas dari stunting.
Sementara Plt Kepala Dinas Kesehatan Melawi, Joko Wahyono menyampaikan, kampanye ini dilaksanakan untuk mencegah dampak yang terjadi akibat anemia, maka upaya pemberian tablet tambah darah menjadi penting untuk meminimalisir potensi anemia yang berakibat pada kesehatan dan prestasi sekolah.
Dijelaskan, pemberian tablet tambah darah merupakan salah satu upaya pencegahan stunting.
“Para remaja putri ini nantinya akan menjadi ibu yang melahirkan generasi-generasi penerus bangsa, sehingga harus dipersiapkan, jangan sampai melahirkan generasi yang stunting dan berat badan rendah," ungkapnya. (BS)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini