Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Jumat, 03 Februari 2023 |
KalbarOnline, Ketapang - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Ketapang, Alexander Wilyo menyambut langsung atraksi arak-arakan 5 ekor replika naga dan 5 barongsai yang menyambangi Kantor Bupati Ketapang, pada Jumat (03/02/2023) pagi.
Atraksi arak-arakan naga dan barongsai ini dilakukan setelah ritual naga buka mata yang dihelat pada hari ke-13 Imlek dan berakhir dengan prosesi pembakaran naga atau naga tutup mata pada hari ke-16 Imlek dalam rangkaian perayaan Cap Go Meh 2574 di Ketapang.
Tak hanya disaksikan jajaran pegawai yang bekerja di kantor Bupati Ketapang, arak-arakan naga tersebut juga ditonton oleh ratusan warga yang memadati halaman kantor bupati.
"Saya senang bahwa kegiatan budaya ini tetap kita jaga, kita pertahankan dan kita lestarikan. Mudah-mudahan tahun depan semakin meriah dan baik lagi," ujar Sekda Alexander.
Lebih lanjut beliau menyampaikan, bahwa pemerintah daerah mendukung seluruh kegiatan etnis yang ada di Kabupaten Ketapang.
"Saya juga mengimbau agar kita semua menjaga kekompakan seluruh etnis, karena Kabupaten Ketapang tidak hanya dimiliki satu orang saja, tapi milik kita bersama," terangnya.
"Oleh karena itu, mari kita jaga bersama sehingga Ketapang tetap aman, nyaman, kondusif untuk semua suku dan semua agama," pungkas Sekda Ketapang. (Adi LC)
KalbarOnline, Ketapang - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Ketapang, Alexander Wilyo menyambut langsung atraksi arak-arakan 5 ekor replika naga dan 5 barongsai yang menyambangi Kantor Bupati Ketapang, pada Jumat (03/02/2023) pagi.
Atraksi arak-arakan naga dan barongsai ini dilakukan setelah ritual naga buka mata yang dihelat pada hari ke-13 Imlek dan berakhir dengan prosesi pembakaran naga atau naga tutup mata pada hari ke-16 Imlek dalam rangkaian perayaan Cap Go Meh 2574 di Ketapang.
Tak hanya disaksikan jajaran pegawai yang bekerja di kantor Bupati Ketapang, arak-arakan naga tersebut juga ditonton oleh ratusan warga yang memadati halaman kantor bupati.
"Saya senang bahwa kegiatan budaya ini tetap kita jaga, kita pertahankan dan kita lestarikan. Mudah-mudahan tahun depan semakin meriah dan baik lagi," ujar Sekda Alexander.
Lebih lanjut beliau menyampaikan, bahwa pemerintah daerah mendukung seluruh kegiatan etnis yang ada di Kabupaten Ketapang.
"Saya juga mengimbau agar kita semua menjaga kekompakan seluruh etnis, karena Kabupaten Ketapang tidak hanya dimiliki satu orang saja, tapi milik kita bersama," terangnya.
"Oleh karena itu, mari kita jaga bersama sehingga Ketapang tetap aman, nyaman, kondusif untuk semua suku dan semua agama," pungkas Sekda Ketapang. (Adi LC)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini