Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Sabtu, 03 Februari 2024 |
KalbarOnline, Ketapang - Majelis Adat Budaya Tionghoa (MABT) Kabupaten Ketapang memastikan tidak akan menggelar arak-arakan naga dan barongsai pada perayaan Cap Go Meh tahun 2024.
Selain itu, tentunya atraksi tatung juga tidak akan ada pada perayaan hari ke lima belas dalam tahun baru kalender Imlek ini di Kota Ketapang.
Ketua MABT Kabupaten Ketapang, Susilo Aheng mengatakan, kalau keputusan itu diambil karena mempertimbangkan Cap Go Meh tahun ini bertepatan dengan pesta demokrasi pemilu 2024.
"Kami sudah sepakat untuk tidak ada arak-arakan naga dan barongsai, termasuk arak-arakan tatung pada perayaan Cap Go Meh tahun 2024 ini," sebut Aheng, Jumat (02/02/2024).
Kendati demikian, Lanjut Aheng, perayaan Cap Go Meh tetap digelar pada setiap keluarga umat Tionghoa sebagaimana di tahun-tahun sebelumnya.
"Kalau ritual sembahyang tetap, yang tidak ada itu hanya arak-arakannya, pertimbangannya keamanan, karena bersamaan dengan pesta demokrasi," ungkapnya.
Aheng menambahkan, tak hanya Kabupaten Ketapang, seluruh kabupaten kota di Kalimantan Barat juga memutuskan hal serupa.
"Kami juga turut mengimbau kepada seluruh masyarakat, di tahun politik ini untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban untuk Kabupaten Ketapang yang kita cintai ini," tandasnya. (Adi LC)
KalbarOnline, Ketapang - Majelis Adat Budaya Tionghoa (MABT) Kabupaten Ketapang memastikan tidak akan menggelar arak-arakan naga dan barongsai pada perayaan Cap Go Meh tahun 2024.
Selain itu, tentunya atraksi tatung juga tidak akan ada pada perayaan hari ke lima belas dalam tahun baru kalender Imlek ini di Kota Ketapang.
Ketua MABT Kabupaten Ketapang, Susilo Aheng mengatakan, kalau keputusan itu diambil karena mempertimbangkan Cap Go Meh tahun ini bertepatan dengan pesta demokrasi pemilu 2024.
"Kami sudah sepakat untuk tidak ada arak-arakan naga dan barongsai, termasuk arak-arakan tatung pada perayaan Cap Go Meh tahun 2024 ini," sebut Aheng, Jumat (02/02/2024).
Kendati demikian, Lanjut Aheng, perayaan Cap Go Meh tetap digelar pada setiap keluarga umat Tionghoa sebagaimana di tahun-tahun sebelumnya.
"Kalau ritual sembahyang tetap, yang tidak ada itu hanya arak-arakannya, pertimbangannya keamanan, karena bersamaan dengan pesta demokrasi," ungkapnya.
Aheng menambahkan, tak hanya Kabupaten Ketapang, seluruh kabupaten kota di Kalimantan Barat juga memutuskan hal serupa.
"Kami juga turut mengimbau kepada seluruh masyarakat, di tahun politik ini untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban untuk Kabupaten Ketapang yang kita cintai ini," tandasnya. (Adi LC)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini