Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Minggu, 19 Februari 2023 |
KalbarOnline, Pontianak - Malam ramah tamah dan pisah sambut antara Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Kalimantan Barat yang baru yakni Muhammad Yusuf menggantikan Masyhudi, dilaksanakan penuh kekeluargaan di Aula Pendopo Gubernur Kalbar, Sabtu (18/02/2023).
Kegiatan itu dihadiri Gubernur Kalbar, Sutarmidji beserta istri Lismaryani, Wakil Gubernur Kalbar, Ria Norsan beserta Istri Erlina, Sekretaris Daerah Provinsi Kalbar, Harisson beserta istri Windy Prihastari, Forkopimda Provinsi Kalbar serta para Kepala OPD di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalbar.
"Atas nama Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat dan masyarakat Kalimantan Barat kami mengucapkan terima kasih kepada Pak Masyhudi yang sudah mengabdikan dirinya di Kalimantan Barat selama 2 tahun," tutut Sutarmidji dalam sambutannya.
[caption id="attachment_126866" align="aligncenter" width="2560"]
Foto bersama pada acara malam ramah tamah dan pisah sambut Kajati Kalbar di Aula Pendopo Gubernur Kalbar, Sabtu (18/02/2023). (Foto: Biro Adpim For KalbarOnline.com)[/caption]
Ia turut mengapresiasi Kejaksaan Tinggi Kalbar, karena selama kurun 2 tahun ini telah mendapatkan apresiasi dari Kejaksaan Agung dengan kinerja terbaik.
"Artinya kondisi Kalbar tetap aman dan nyaman dalam aspek penegakan hukum, dan salah satunya saya terima kasih atas penertiban kawasan GOR (Gelanggang Olahraga) milik Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat," ungkap Sutarmidji.
Orang nomor satu di Kalbar ini turut mengucapkan selamat bertugas kepada Kajati Kalbar, Muhammad Yusuf dan diharapkan dapat terus bersinergi untuk membangun Kalbar.
[caption id="attachment_126867" align="aligncenter" width="2560"]
Foto bersama di sela-sela acara malam ramah tamah dan pisah sambut Kajati Kalbar, Sabtu (18/02/2023). (Foto: Biro Adpim For KalbarOnline.com)[/caption]
"Semoga kita bisa bersinergi untuk membangun Kalimantan Barat, karena Kalimantan Barat masih perlu kita benahi dalam segala lini, supaya aman, nyaman dan tertib," katanya.
"Alhamdulillah progres-progres pembangunan Kalbar selama ini karena koordinasi, contoh misalnya desa mandiri, (hasil) koordinasi polda dan kodam yang awalnya hanya 1 desa mandiri sekarang menjadi 586 desa mandiri, tidak ada lagi desa sangat tertinggal," terangnya. (Jau)
KalbarOnline, Pontianak - Malam ramah tamah dan pisah sambut antara Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Kalimantan Barat yang baru yakni Muhammad Yusuf menggantikan Masyhudi, dilaksanakan penuh kekeluargaan di Aula Pendopo Gubernur Kalbar, Sabtu (18/02/2023).
Kegiatan itu dihadiri Gubernur Kalbar, Sutarmidji beserta istri Lismaryani, Wakil Gubernur Kalbar, Ria Norsan beserta Istri Erlina, Sekretaris Daerah Provinsi Kalbar, Harisson beserta istri Windy Prihastari, Forkopimda Provinsi Kalbar serta para Kepala OPD di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalbar.
"Atas nama Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat dan masyarakat Kalimantan Barat kami mengucapkan terima kasih kepada Pak Masyhudi yang sudah mengabdikan dirinya di Kalimantan Barat selama 2 tahun," tutut Sutarmidji dalam sambutannya.
[caption id="attachment_126866" align="aligncenter" width="2560"]
Foto bersama pada acara malam ramah tamah dan pisah sambut Kajati Kalbar di Aula Pendopo Gubernur Kalbar, Sabtu (18/02/2023). (Foto: Biro Adpim For KalbarOnline.com)[/caption]
Ia turut mengapresiasi Kejaksaan Tinggi Kalbar, karena selama kurun 2 tahun ini telah mendapatkan apresiasi dari Kejaksaan Agung dengan kinerja terbaik.
"Artinya kondisi Kalbar tetap aman dan nyaman dalam aspek penegakan hukum, dan salah satunya saya terima kasih atas penertiban kawasan GOR (Gelanggang Olahraga) milik Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat," ungkap Sutarmidji.
Orang nomor satu di Kalbar ini turut mengucapkan selamat bertugas kepada Kajati Kalbar, Muhammad Yusuf dan diharapkan dapat terus bersinergi untuk membangun Kalbar.
[caption id="attachment_126867" align="aligncenter" width="2560"]
Foto bersama di sela-sela acara malam ramah tamah dan pisah sambut Kajati Kalbar, Sabtu (18/02/2023). (Foto: Biro Adpim For KalbarOnline.com)[/caption]
"Semoga kita bisa bersinergi untuk membangun Kalimantan Barat, karena Kalimantan Barat masih perlu kita benahi dalam segala lini, supaya aman, nyaman dan tertib," katanya.
"Alhamdulillah progres-progres pembangunan Kalbar selama ini karena koordinasi, contoh misalnya desa mandiri, (hasil) koordinasi polda dan kodam yang awalnya hanya 1 desa mandiri sekarang menjadi 586 desa mandiri, tidak ada lagi desa sangat tertinggal," terangnya. (Jau)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini