KalbarOnline, Pontianak – Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) Tahun 2023 resmi dibuka oleh Gubernur Kalbar, Sutarmidji di halaman Kantor Gubernur Kalbar, Kamis (15/06/2023). Rangkain pembukaan event yang berlangsung 15 – 19 Juni 2023 itu berlangsung semarak, meski sempat dilanda hujan.
Kemeriahan pembukaan Popda Kalbar Tahun 2023 dimulai dengan penampilan dua penyanyi atau musisi muda Kalbar berprestasi, Joe Vandes dan Qyra. Kemudian atraksi drumband dan parade tari nusantara.
Selain Gubernur Sutarmidji, juga hadir Sekretaris Daerah (Sekda) Kalbar Harisson, anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kalbar, serta kepala perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov). Para tamu undangan yang hadir, turut serta menyaksikan defile para kontingen pelajar dari 14 kabupaten/kota se-Kalbar.
Seperti diketahui, Popda Kalbar 2023 ini diikuti oleh 759 peserta, baik para atlet, pelatih dan ofisial dari 14 kabupaten/kota. Untuk perlombaan yang dipertandingkan ada 10 cabang olahraga (cabor). Antara lain, atletik, angkat besi, karate, renang, taekwondo, kempo, balap sepeda, panjat tebing, panahan dan wushu.
Gubernur Kalbar selaku inspektur upacara pembukaan Popda Kalbar 2023 menyampaikan pesan kepada atlet para pelajar se-Kalbar, agar menjadikan ajang tersebut sebagai media pembelajaran untuk sukses dalam meniti karir di kehidupan. Karena menurutnya, antara indikator di kompetisi seni maupun olahraga, dengan indikator dalam mencapai kesuksesan di kehidupan hampir sama.
“Di dalam (kompetisi) olahraga dan seni, ada beberapa indikator keberhasilan seseorang, pertama jujur, jujur ini jadi indikator pertama keberhasilan seseorang. Janji atlet dan wasit (untuk jujur) saya berharap betul-betul diterapkan,” pesannya.
Lalu indikator yang kedua adalah disiplin. Sutarmidji mengatakan, disiplin harus ditanamkan oleh setiap anak muda terutama pada atlet untuk bisa sukses. Kemudian yang ketiga disebutkan dia adalah dukungan orang terdekat.
“Itu semua menjadi indikator sukses seseorang, keempat baru skill atau kemampuan. Kemampuan itu nomor empat jangan dibalik, jujur jadi yang pertama, ini bukan indikator yang seenaknya ditetapkan, tapi telah diuji,” katanya sembari berharap agar semua indikator itu bisa menjadi perhatian.
Selanjutnya, orang nomor satu di Kalbar itu juga mengingatkan agar para atlet terus menjaga kesehatan dan stamina serta tetap berupaya untuk menjadi yang terbaik.
“Tapi tetap sportif karena kunci keberhasilan atlet menjunjung tinggi sportivitas. Beberapa juara dunia dari Kalbar ketika saya berbicara, sekalipun mereka merasa diperlakukan tidak adil, tetapi tetap menjunjung tinggi sportivitas,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Disporapar Kalbar, Windy Prihastari menjelaskan, tujuan dilaksanakannya Popda Kalbar adalah untuk memberikan motivasi dan dorongan serta apresiasi kepada para atlet pelajar, pelatih dan ofisial. Yakni dalam meningkatkan semangat olahraga menjadi sang juara (spirit of to be a champion), dan jiwa pantang menyerah (no turning back).
“Dalam bertanding agar berprestasi dan menjadi sang juara pada level olahraga yang lebih tinggi,” harapnya.
Windy menambahkan, Popda Kalbar juga merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan dalam rangka persiapan penjaringan atau seleksi atlet untuk mengikuti Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) Tahun 2023. Di mana event berskala nasional itu rencananya akan dilaksanakan pada Agustus – September 2023 di Palembang, Sumatera Selatan.
“Kami sampaikan juga bahwa Kalbar akan menjadi tuan rumah Pra Popnas zona II pada tahun 2024 nanti,” tutupnya. (Jau)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Comment