KalbarOnline, Pontianak – Anggota Komisi IV DPRD Kota Pontianak, Zulfydar Zaidar Mochtar memandang pelaksanaan turnamen sepak bola U 45 D’Lelong-Zulfydar Cup menjadi jalan dalam upaya kembali meramaikan Stadion Sepak Bola Keboen Sajoek.
Selain gelaran pertandingan itu, ia juga akan mengadakan lomba yel-yel antar suporter dengan pesertanya dari semua kalangan.
“Lomba yel-yel antar suporter akan kami buat sebagai upaya untuk meramaikan kembali penonton sepak bola di Lapangan Keboen Sajoek Pontianak. Seingat saya di tahun 90 hingga akhir 2000-an ketika turnamen sepak bola diadakan di sini, pasti dihadiri ramai penonton,” ungkap Zulfydar.
Namun kini, jumlah kehadiran penonton ketika event turnamen sepak bola digelar di PSP tak begitu ramai. Iapun menjadikan turnamen U 45 D’Lelong-Zulfydar Cup sebagai langkah awal dalam upaya kembali meramaikan penonton untuk melihat berbagai pertandingan sepak bola yang disajikan di lapangan penuh sejarah bagi Kota Pontianak ini.
Salah satu caranya dengan membuat lomba yel-yel antar suporter. Usianya tidak dibatasi, mulai dari kalangan pelajar, instansi hingga masyarakat boleh berpartisipasi dalam lomba yel-yel antar suporter ini dan tidak dipungut biaya pendaftaran. Lomba ini akan dilaksanakan ketika babak perdelapan final, perempat final, semi final dan final turnamen U 45 D’Lelong-Zulfydar Cup.
Agar lomba yel-yel suporter sepak bola ini diikuti ramai peserta, ia akan menggandeng perusahaan periklanan Kalbar, kalangan jurnalis, tokoh bola Pontianak dan Askot PSSI Pontianak. Di situ, akan dirumuskan tema yang akan digaungkan para suporter dalam lomba nanti. Pastinya akan bertemakan HUT Kota Pontianak. Ini menjadi standar yel-yel suporter kota pontianak dalam setiap laga pertandingan.
Ia ingin suporter bola di Kota Pontianak bisa hidup kembali. Seperti The Jak Persija, Bobotoh Bandung hingga Bonek Persebaya. Basis suporter mereka sangat kuat. Sehingga ketika digelar turnamen sepak bola akan ramai didatangi para penontonnya.
Mudah-mudahan, langkah awal ini bisa menjadi jalan agar ke depan lapangan Keboen Sajoek bisa kembali diramaikan oleh para penonton. Sebab pertandingan sepak bola dan penonton merupakan kesatuan yang tak bisa dipisahkan. Pihaknya juga menyediakan peralatan pendukung bagi suporter dan bisa digunakan bagi yang mau.
“Silahkan saja para masyarakat penggemar bola untuk datang menyaksikan pertandingan U 45 setiap Sabtu dan Minggu tanpa dipungut biaya tiket masuk,” ajaknya.
Terpisah, Ketua Harian Askot PSSI Pontianak, Lely Suheri menyetujui rencana lomba yel-yel antar suporter ini. “Di Pontianak ada empat suporter sepak bola yang saya ketahui, ada Elkha Mania, Elang Mania dan Budak Pontianak,” ujarnya.
Dalam upaya meramaikan kembali penonton di PSP, ia pun setuju dengan rencana gelaran lomba yel-yel antar suporter ini. “Saya akan coba komunikasikan dengan perwakilan suporter ini untuk ikut serta dalam lomba ini,” tutup Lely. (Jau)
Comment