KalbarOnline, Batam – Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan didampingi istrinya Erlina yang juga merupakan Bupati Kabupaten Mempawah menyambut kedatangan jemaah haji kelompok terbang (kloter) 25 asal Kalimantan Barat. Acara penyambutan bagi jemaah yang baru tiba dari Madinah pada sore ini diselenggarakan di Asrama Haji Batam, Rabu (26/07/2023) malam.
Pada kesempatan tersebut, Wagub Kalbar menyampaikan rasa bahagia, haru sekaligus gembira menyambut kedatangan jemaah haji Kalbar dari tanah suci.
“Saya bisa menyambut tamu-tamu Allah yang datang dari tanah suci, dan saya mewakili Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat mengucapkan terima kasih kepada penyelenggara Ibadah Haji Provinsi Kepulauan Riau yang telah memberikan pelayanan yang terbaik kepada Jemaah Haji Kalimantan Barat,” ujarnya.
“Juga terima kasih kepada petugas kloter 25. Selamat datang dari tanah suci kembali ke tanah air, semoga bapak iibu sekalian membawa haji yang mabrur, haji yang mabrur balasannya adalah surganya Allah SWT,” ucap Ria Norsan.
Dirinya juga berharap dari para jemaah haji mengenai ibadah yang dilakukan di tanah suci, sekembalinya ke tanah air juga melakukan ibadah seperti dengan semangat yang dilakukan di tanah suci.
Mantan Bupati Mempawah ini juga berpesan agar jemaah haji yang masih sehat bisa tetap merajut silaturahmi dengan ikut serta dalam wadah perkumpulan haji yakni Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Provinsi Kalimantan Barat.
“Kebetulan saya yang mengetuai IPHI Kalimantan Barat, dan juga ada perwakilan di kabupaten/kota se-Kalimantan Barat, di mana IPHI ini merupakan organisasi sosial keagamaan dengan tujuan menjaga kemabruran haji kita sepanjang hayat,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan duka yang mendalam kepada beberapa jemaah haji asal Kalbar yang wafat di tanah suci.
“Mari kita bersama-sama mendoakan saudara kita yang tidak bisa pulang bersama bapak dan ibu sekalian, yang telah dipanggil Allah di tanah suci, mudah-mudah almarhum dan almarhumah mendapat ridho disisi Allah SWT, amal ibadahnya diterima dan mereka yang meninggal di sana Husnul khatimah”, ucapnya.
Perwakilan dari BPIH Embarkasi Batam, Edi Batara menjelaskan, bahwa sebagai petugas penyelenggara embarkasi Batam mengucapkan turut berduka cita atas meninggalnya para jemaah haji yang berangkat dari embarkasi Batam yang meninggal dunia khususnya untuk Provinsi Kalimantan Barat.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Wakil Gubernur Kalimantan Barat beserta istri, pemerintah kota/kabupaten se-Kalimantan Barat, kepala kantor kemenag kabupaten/kota se-Kalimantan Barat,” katanya.
“Juga kami ucapkan terima kasih kepada petugas kloter yang kami senantiasa mendapat laporan dan melihat dari jauh dan mereka membaktikan dirinya lahir dan batin khusus petugas kloter 25 ini”. tutur Edi Batara menambahkan.
Dirinya selaku PPIH Embarkasi Batam juga mengucapkan terima kasih kepada panitia daerah Provinsi Kalimantan Barat dalam kerjasamanya dan kepeduliannya terhadap jemaah haji.
“Kemudian untuk jemaah haji senantiasa mengecek dan selalu menjaga kesehatannya sekembalinya ke kampung halaman masing-masing,” pesannya.
Pada laporannya Ketua Tim Kloter 25, Syaiful Bahari menjelaskan bahwa kloter 25 ini berangkat dari tanah air berjumlah 368 orang bersama petugas dan satu orang jemaah yang wafat atas nama Sugina Kartokromo.
“Almarhum sudah dimakamkan di Pemakaman Seraya Mekkah Al-Mukarramah, dan kita berdoa semoga almarhum mendapatkan makanan mahmudah disisi Allah SWT,” tuturnya.
Kemudian dirinya menjelaskan bahwa ada satu orang lagi, yaknk Abdul Muthalib yang sedang dalam kondisi sakit, dan terakhir kondisinya sudah membaik, ia berharap yang bersngkutan bisa dipulangkan pada kloter berikutnya.
“Kemudian ada dua orang dititipkan kepada kami yang satu dari BPIH 08, atas nama Ibu Kamalia yang tertinggal ketika berangkat dalam kondisi sakit, dan yang satunya Ibu Jamalia dari Kabupaten Ketapang yang telah pulang bersama kita semua,” jelasnya.
Turut hadir pada penyambutan kloter ke 25 ini Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono beserta istri Yanieta Arbiastuti Kamtono, perwakilan Kepala Biro Kesra Setda Provinsi Kalbar, Kepala Bagian Kesra Kota Pontianak, Direktur PDAM Kota Pontianak, Kepala Kantor Kemenag Kota Pontianak, Mi’raj, perwakilan Lurah Pontianak Barat dan Pontianak Tenggara, dan seluruh Panitia Embarkasi Batam. (Jau)
Comment