Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Sabtu, 02 Desember 2023 |
KalbarOnline, Pontianak - Sejumlah komunitas yang bergerak di berbagai bidang, mulai dari lingkungan, kesehatan, seni, ekonomi kreatif serta relawan sosial tergabung dalam Rumah Komunitas Pontianak (Rumpon) menggelar Jambore Relawan selama dua hari, 2-3 Desember 2023.
Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono mengatakan, banyak persoalan yang harus diselesaikan dengan berkolaborasi bersama komunitas-komunitas dan relawan.
Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dikatakannya bisa bersinergi dengan komunitas yang ada di Kota Pontianak dalam menuntaskan persoalan-persoalan di lapangan. Misalnya dengan melibatkan Rumpon yang merupakan gabungan dari berbagai komunitas, diundang dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang). Kemudian melibatkan Rumpon untuk bersama-sama membersihkan lingkungan pada berbagai momentum.
“Ini yang saya maksudkan kemanfaatan dari komunitas, tidak hanya sekadar formalitas, tetapi di lapangan keberadaan dirasakan oleh masyarakat,” ujarnya saat membuka Jambore Relawan Rumpon di Rusunawa Untan Pontianak, Sabtu (02/12/2023).
[caption id="attachment_149198" align="alignnone" width="1600"]
Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono foto bersama Ketua Rumpon Ario Sabrang dan anggota komunitas. (Foto: Prokopim Pontianak)[/caption]
Edi berpesan, agar komunitas di Kota Pontianak dapat terus dibina dan dilibatkan dalam berbagai kegiatan, terutama kegiatan-kegiatan Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak dalam pembangunan. Inisiatif-inisiatif yang dibangun komunitas akan menjadi penggebrak untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi.
“Energi dan semangat penggiat komunitas harus menginspirasi semangat anak-anak muda untuk bersama-sama membangun kota ini,” katanya.
Ketua Rumpon, Ario Sabrang menerangkan, terdapat sebanyak 30 komunitas telah teregistrasi ikut dalam Jambore Relawan in.
“Hari ini dimulainya Jambore Relawan dengan agenda diskusi, rapat divisi untuk pembentukan divisi-divisi di Rumpon,” ungkapnya.
Kemudian, lanjut Ario, peserta akan menonton bersama komunitas sinema. Film tersebut dibuat oleh sineas-sineas muda kreatif yang menyajikan informasi-informasi seputar pembangunan Kota Pontianak.
[caption id="attachment_149204" align="alignnone" width="1600"]
Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono berfoto bersama komunitas yang tergabung dalam Rumpon. (Foto: Prokopim Pontianak)[/caption]
“Kita berkaca dengan daerah-daerah lain yang mengangkat profil daerahnya lewat film dokumenter,” terangnya.
Keesokan harinya, agenda Jambore Relawan diawali dengan field trip ke areal Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Batu Layang pada pagi hari. Tujuannya, untuk mengenalkan kawan-kawan komunitas bahwa sampah di Kota Pontianak terus bertambah seiring pertumbuhan penduduk.
“Untuk itu, kami mengajak kawan-kawan di komunitas untuk berperan mengurangi jumlah sampah yang dihasilkan dari rumah. Kita mengajak kawan-kawan Pasukan Muda Bertani bagaimana mengelola sampah organik menjadi bermanfaat,” kata Ario.
Setelah dari TPA, dilanjutkan menuju ke Tugu Khatulistiwa. Di sini peserta mendapat informasi mengenai keberadaan tugu ini. Dari tugu, rombongan akan bergeser menuju Mal Pelayanan Publik di Kapuas Indah yang saat ini tengah dikerjakan pembangunannya. Anggota dari berbagai komunitas itu akan mendapatkan informasi bahwa Pontianak akan memiliki Mal Pelayanan Publik.
“Aksi sosial juga dilakukan bersama Puskesmas Batu Layang untuk membagikan abate kepada warga,” pungkasnya. (Indri)
KalbarOnline, Pontianak - Sejumlah komunitas yang bergerak di berbagai bidang, mulai dari lingkungan, kesehatan, seni, ekonomi kreatif serta relawan sosial tergabung dalam Rumah Komunitas Pontianak (Rumpon) menggelar Jambore Relawan selama dua hari, 2-3 Desember 2023.
Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono mengatakan, banyak persoalan yang harus diselesaikan dengan berkolaborasi bersama komunitas-komunitas dan relawan.
Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dikatakannya bisa bersinergi dengan komunitas yang ada di Kota Pontianak dalam menuntaskan persoalan-persoalan di lapangan. Misalnya dengan melibatkan Rumpon yang merupakan gabungan dari berbagai komunitas, diundang dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang). Kemudian melibatkan Rumpon untuk bersama-sama membersihkan lingkungan pada berbagai momentum.
“Ini yang saya maksudkan kemanfaatan dari komunitas, tidak hanya sekadar formalitas, tetapi di lapangan keberadaan dirasakan oleh masyarakat,” ujarnya saat membuka Jambore Relawan Rumpon di Rusunawa Untan Pontianak, Sabtu (02/12/2023).
[caption id="attachment_149198" align="alignnone" width="1600"]
Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono foto bersama Ketua Rumpon Ario Sabrang dan anggota komunitas. (Foto: Prokopim Pontianak)[/caption]
Edi berpesan, agar komunitas di Kota Pontianak dapat terus dibina dan dilibatkan dalam berbagai kegiatan, terutama kegiatan-kegiatan Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak dalam pembangunan. Inisiatif-inisiatif yang dibangun komunitas akan menjadi penggebrak untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi.
“Energi dan semangat penggiat komunitas harus menginspirasi semangat anak-anak muda untuk bersama-sama membangun kota ini,” katanya.
Ketua Rumpon, Ario Sabrang menerangkan, terdapat sebanyak 30 komunitas telah teregistrasi ikut dalam Jambore Relawan in.
“Hari ini dimulainya Jambore Relawan dengan agenda diskusi, rapat divisi untuk pembentukan divisi-divisi di Rumpon,” ungkapnya.
Kemudian, lanjut Ario, peserta akan menonton bersama komunitas sinema. Film tersebut dibuat oleh sineas-sineas muda kreatif yang menyajikan informasi-informasi seputar pembangunan Kota Pontianak.
[caption id="attachment_149204" align="alignnone" width="1600"]
Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono berfoto bersama komunitas yang tergabung dalam Rumpon. (Foto: Prokopim Pontianak)[/caption]
“Kita berkaca dengan daerah-daerah lain yang mengangkat profil daerahnya lewat film dokumenter,” terangnya.
Keesokan harinya, agenda Jambore Relawan diawali dengan field trip ke areal Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Batu Layang pada pagi hari. Tujuannya, untuk mengenalkan kawan-kawan komunitas bahwa sampah di Kota Pontianak terus bertambah seiring pertumbuhan penduduk.
“Untuk itu, kami mengajak kawan-kawan di komunitas untuk berperan mengurangi jumlah sampah yang dihasilkan dari rumah. Kita mengajak kawan-kawan Pasukan Muda Bertani bagaimana mengelola sampah organik menjadi bermanfaat,” kata Ario.
Setelah dari TPA, dilanjutkan menuju ke Tugu Khatulistiwa. Di sini peserta mendapat informasi mengenai keberadaan tugu ini. Dari tugu, rombongan akan bergeser menuju Mal Pelayanan Publik di Kapuas Indah yang saat ini tengah dikerjakan pembangunannya. Anggota dari berbagai komunitas itu akan mendapatkan informasi bahwa Pontianak akan memiliki Mal Pelayanan Publik.
“Aksi sosial juga dilakukan bersama Puskesmas Batu Layang untuk membagikan abate kepada warga,” pungkasnya. (Indri)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini