KalbarOnline, Pontianak – Pemerintah Provinsi Kalbar menggelar peringatan Hari Kartini 2024 dengan tema “Semangat Perubahan R.A Kartini, Perempuan Kalbar Turut Serta Mewujudkan Generasi Emas Indonesia 2045”, di halaman Pendopo Gubernur Kalbar, Jumat (19/04/2024) pagi.
Dalam kesempatan itu, Pj Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kalbar, Windy Prihastari mengajak para “Kartini-Kartini” di Kalbar untuk terus melakukan aksi-aksi nyata dalam mewujudkan generasi emas Indonesia 2045.
“Diantaranya tadi dengan ikut menurunkan angka stunting di Kalbar, kemudian mengendalikan inflasi dan menurunkan kemiskinan ekstrem di Kalbar,” tuturnya.
Secara umum, Windy melihat banyak sekali tokoh-tokoh perempuan di Kalbar yang sampai saat ini sangat mempunyai andil dalam pembangunan di Kalbar. Perempuan di Kalbar memang seyogianya harus konsisten dan selalu menjaga motivasi dan ikut mewujudkan pembangunan di Kalbar.
“Sekecil apapun kiprah kita, sekecil apapun perubahan itu, tidak harus yang besar, tapi dari hal yang kecil kita mengubah sesuatu hal untuk jadi lebih baik, itu sudah jadi sumbangsih untuk pembangunan Kalbar,” kata Windy.
“Saya mendorong para perempuan khususnya ibu-ibu yang mempunyai anak baduta untuk lebih mengetahui tentang bagaimana pola asuh anak untuk mencegah stunting. jika pun anak tersebut sudah stunting, kita akan bersama-sama ikut membantu mendampingi,” tuturnya menambahkan.
Terkait persoalan stunting, Pemprov Kalbar telah mempunyai inovasi yaitu gerakan orang tua asuh stunting yang telah diikuti sebanyak 35 perangkat daerah Korpri Provinsi Kalbar. Para orang tua asuh ini akan turun langsung bersama PKK dalam program serbu posyandu, memberikan edukasi kepada ibu-ibu dan mendampingi anak-anak stunting selama 3 bulan ke depan agar mereka terbebas dari stunting.
“Kenapa kita harus mewujudkan generasi emas 2045? Karena anak-anak bayi dan baduta kita pada saat ini—merekalah yang di 2045 nanti akan menjadi pemimpin bangsa ini. Pastinya Indonesia harus punya SDM yang berkualitas, harus menjadi pimpinan-pimpinan atau top manajer di semua lini,” ucapnya.
Selain itu, Pemprov Kalbar bersama PKK juga mempunyai program yang secara khusus melibatkan gen-z perempuan, agar mereka bersemangat untuk terus menambah ilmu pengetahuan dan lebih peka terhadap lingkungan, di mana mereka diharapkan dapat ikut berpartisipasi membangun Kalbar dengan cara berkiprah di setiap bidang yang mereka geluti.
“Karena gen-z ini sangat cepat sekali untuk menyesuaikan diri dan mengajak masyarakat untuk melakukan inovasi. Tentunya dengan media sosial, dengan digital, mereka akan cepat mengajak masyarakat dan berkontribusi dalam pembangunan di Kalbar,” ujarnya.
“(Harapan untuk para perempuan Kalbar) teruslah belajar, terus meningkatkan kompetensi diri dan memberikan yang terbaik untuk Kalbar,” tutup Windy.
Sebagai informasi, terdapat sejumlah rangkaian kegiatan pada peringatan Hari Kartini di Pendopo Gubernur kali ini, diantaranya diawali dengan berkebaya bersama, mempromosikan kuliner khas Kalbar yang dilombakan, kemudian ada pula beberapa kegiatan yang dilaksanakan dengan bersinergi bersama HKG PKK sampai tanggal 26 April 2024 yang diikuti PKK se-Kalbar.
Untuk diketahui, peringatan Hari Kartini 2024 di lingkungan Pemprov Kalbar ini sengaja dilaksanakan tanggal 19 April, dengan maksud supaya lebih ramai dan meriah, di samping karena pada tanggal 21 April bertepatan dengan hari Minggu. Namun begitu, pada peringatan puncaknya tanggal 21 April nanti, Pemprov Kalbar tetap akan melakukan peringatan yang akan kita ikuti secara nasional. (Jau)
Comment