Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Sabtu, 23 November 2024 |
KalbarOnline, Pontianak - Menjelang Natal dan Tahun Baru, harga bahan pokok di Kota Pontianak relatif stabil. Hal itu disampaikan Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak, Edi Suryanto usai meninjau secara langsung ketersediaan dan stok pangan bersama Tim Satgas Ketahanan Pangan Kota Pontianak di Pasar Flamboyan dan distributor penyedia bahan pokok, Jumat (22/11/2024).
“Kalau di pasar ini kan langsung ke pembeli, alhamdulillah dari informasi pedagang relatif stabil, tadi saya sudah cek kebutuhan pokok seperti telur, cabai merah, daging dan lainnya. Mudah-mudahan tidak ada fluktuasi yang tinggi,” terangnya.
Dari hasil pantauan pihaknya di Pasar Flamboyan, harga pangan diantaranya beras medium Rp 14 ribu per kilogram (Kg), beras premium Rp 18 ribu per Kg, cabai rawit merah berkisar dari Rp 36 ribu hingga Rp 40 ribu per Kg, gula curah Rp 17 ribu per Kg.
Kemudian harga daging ayam ras Rp 26 ribu per Kg, telur ayam Rp 28 ribu per Kg, daging sapi Rp 150 ribu per Kg dan ikan kembung Rp 40 ribu per Kg.
Edi menambahkan, untuk memastikan ketersediaan pangan, pihaknya berkoordinasi dengan lima distributor utama di Kalimantan Barat (Kalbar). Sebagai upaya menjaga harga tetap stabil, rencananya Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak akan fokus menjaga suplai bahan pokok.
“Pasar murah untuk menjaga stabilitas bisa jadi di antara upaya, tetapi itu bukan satu-satunya jalan. Yang lebih penting lagi adalah menjaga suplai karena Pontianak sendiri bukan produsen, seperti ayam dan beberapa bahan pokok lainnya didapat dari luar Pontianak,” tuturnya.
Angka inflasi di Kota Pontianak pun masih rendah yakni 1,57 persen. Edi optimis peluang mendorong daya beli masyarakat kian terbuka lebar.
“Pada Oktober 2024 terjadi inflasi year on year Kota Pontianak sebesar 1,57 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 105,76,” terangnya. (Jau)
KalbarOnline, Pontianak - Menjelang Natal dan Tahun Baru, harga bahan pokok di Kota Pontianak relatif stabil. Hal itu disampaikan Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak, Edi Suryanto usai meninjau secara langsung ketersediaan dan stok pangan bersama Tim Satgas Ketahanan Pangan Kota Pontianak di Pasar Flamboyan dan distributor penyedia bahan pokok, Jumat (22/11/2024).
“Kalau di pasar ini kan langsung ke pembeli, alhamdulillah dari informasi pedagang relatif stabil, tadi saya sudah cek kebutuhan pokok seperti telur, cabai merah, daging dan lainnya. Mudah-mudahan tidak ada fluktuasi yang tinggi,” terangnya.
Dari hasil pantauan pihaknya di Pasar Flamboyan, harga pangan diantaranya beras medium Rp 14 ribu per kilogram (Kg), beras premium Rp 18 ribu per Kg, cabai rawit merah berkisar dari Rp 36 ribu hingga Rp 40 ribu per Kg, gula curah Rp 17 ribu per Kg.
Kemudian harga daging ayam ras Rp 26 ribu per Kg, telur ayam Rp 28 ribu per Kg, daging sapi Rp 150 ribu per Kg dan ikan kembung Rp 40 ribu per Kg.
Edi menambahkan, untuk memastikan ketersediaan pangan, pihaknya berkoordinasi dengan lima distributor utama di Kalimantan Barat (Kalbar). Sebagai upaya menjaga harga tetap stabil, rencananya Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak akan fokus menjaga suplai bahan pokok.
“Pasar murah untuk menjaga stabilitas bisa jadi di antara upaya, tetapi itu bukan satu-satunya jalan. Yang lebih penting lagi adalah menjaga suplai karena Pontianak sendiri bukan produsen, seperti ayam dan beberapa bahan pokok lainnya didapat dari luar Pontianak,” tuturnya.
Angka inflasi di Kota Pontianak pun masih rendah yakni 1,57 persen. Edi optimis peluang mendorong daya beli masyarakat kian terbuka lebar.
“Pada Oktober 2024 terjadi inflasi year on year Kota Pontianak sebesar 1,57 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 105,76,” terangnya. (Jau)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini