KalbarOnline, Pontianak – Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, Mohammad Bari memimpin Apel Gabungan Awal Tahun 2025 di halaman Kantor Gubernur Kalbar, Senin (06/01/2025). Apel ini diikuti seluruh jajaran pimpinan OPD dan ASN di lingkungan Pemprov Kalbar.
Bari berharap, apel ini menjadi starting point bagi ASN di lingkungan Pemprov Kalbar untuk berkinerja lebih baik lagi. Menurutnya, penting untuk menanamkan bahwa bekerja adalah ibadah, bekerja adalah pengabdian.
“Memasuki tahun baru 2025 ini, diharapkan membawa tantangan dan peluang baru serta menghadirkan harapan dan semangat baru bagi kita semua. Selanjutnya, untuk menjadi pribadi, abdi negara, dan abdi masyarakat yang lebih baik lagi,” ucapnya.
Oleh karena itu, dirinya juga berharap hal ini menjadi momentum yang baik dalam menyambut tahun 2025 dengan penuh semangat, optimisme serta bekerja lebih baik lagi untuk meningkatkan pelayanan publik menuju Kalimantan Barat yang maju, sejahtera dan berkelanjutan.
Dirinya menambahkan, sebagai abdi masyarakat, ASN dituntut bekerja dengan penuh tanggung jawab, meningkatkan capaian kinerja dan kualitas pelayanan publik yang mampu menjawab keinginan masyarakat terhadap penyelenggaraan pemerintahan yang responsif, efektif, efisien dan transparan.
“Saya menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi atas kinerja baik dan maksimal pada tahun anggaran 2024 yang lalu, sehingga mengukir berbagai prestasi dan mendapat apresiasi baik dari pemerintah pusat dan juga dari masyarakat,” katanya.
“Banyak capaian keberhasilan dan kemajuan pembangunan di segala sektor yang manfaatnya dirasakan langsung oleh masyarakat. Termasuk suksesnya penyelenggaraan pemilu dan pilkada serentak di wilayah Provinsi Kalbar yang berlangsung aman, damai, dan demokratis,” tambah Bari.
Tak lupa, Bari turut mengapresiasi semua keberhasilan yang dicapai oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat pada tahun 2024.
“Tentunya tidak lepas dari dukungan seluruh jajaran pegawai di lingkungan Pemprov Kalbar dalam menjaga stabilitas pertumbuhan ekonomi terutama pada sektor anggaran di tengah kondisi yang tidak stabil,” ucapnya.
Dirinya juga menerangkan, berdasarkan data dari BKAD Provinsi Kalbar, bahwa realisasi pendapatan dan belanja Provinsi Kalimantan Barat tahun anggaran 2024 mencapai 100,56 persen, yakni sebesar Rp 6.456.517.611.676 dari anggaran Rp 6.420.746.560.939.
Demikian juga untuk realisasi belanja tahun anggaran 2024 mencapai 94,77 persen yakni sebesar Rp 6.272.475.107.335, dari total anggaran Rp6.618.907.627.88.
“Maka bagi OPD-OPD yang masih harus terus meningkatkan kualitas dan kinerjanya, saya berharap 2025 ini untuk terus membangun kinerja dengan semangat. Maka tentu harapan kita tahun 2025 ini lebih baik dan lebih sukses. Saya meminta agar kinerja di tahun 2025 tidak hanya dilihat dari sisi realisasi anggaran, tetapi juga dari dampak nyata,” ujarnya.
Pada tahun 2025 ini, seiring dengan inovasi dan program serta arahan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dirinya juga menitipkan kepada jajarannya untuk dapat menyesuaikan terkait dengan kebijakan prioritas dari pemerintah pusat agar benar-benar berdampak kepada masyarakat.
“Kemudian, dalam layanan publik maupun program-program yang menyentuh masyarakat juga harus terus dimaksimalkan, serta berfokus pada sektor ketahanan pangan, infrastruktur, dan ekonomi. Beberapa program prioritas pembangunan yang harus diwujudkan tahun 2025 ini, di antaranya adalah peningkatan kualitas pelayanan publik, terutama di bidang kesehatan, pendidikan, dan infrastruktur,” urainya.
Selanjutnya, terkait pengembangan ekonomi daerah yang berbasis pada potensi lokal, serta penguatan tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, dan akuntabel.
Sembari menutup arahannya, dalam menjalankan amanah ini, menurutnya, ada dua aspek penting yang perlu diperhatikan dan tingkatkan bersama, yaitu disiplin dan kinerja.
“Disiplin adalah fondasi utama dalam bekerja. Oleh karena itu, tanpa kedisiplinan, sulit bagi kita untuk mencapai hasil yang maksimal. Disiplin bukan hanya tentang kehadiran tepat waktu, tetapi juga tentang bagaimana kita menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab dan dedikasi. Kinerja yang baik adalah hasil dari kerja keras, kerja sama, dan komitmen untuk memberikan yang terbaik,” kata dia.
“Saya minta program kegiatan disiapkan lebih matang. Alhamdulillah, APBD 2025 telah disusun tepat waktu dan itu patut diapresiasi. Dengan anggaran ini, kita harus memastikan program yang direncanakan benar-benar konkret dan tepat sasaran serta berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat,” tutup Bari. (Lid)
Comment