Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Selasa, 10 Juni 2025 |
KALBARONLINE.com - Pemerintah Provinsi Kalbar melalui Disporapar Kalbar meluncurkan dua program unggulan di Kabupaten Mempawah, pada Selasa (10/06/2025). Program tersebut adalah Energi Muda (Enda) Kalbar, yang dirancang untuk memperkuat sektor pemuda dan pariwisata, sekaligus Pencanangan Gerakan Wisata Bersih (GWB) di Kalbar.
Peluncuran dua program yang termasuk dalam akselerasi pembangunan daerah sesuai arah RPJMD Kalbar 2025 - 2030 itu berlangsung di Kawasan Destinasi Ekowisata Mempawah Mangrove Park.
Dalam kegiatan launching program tersebut, Gubernur Kalimantan Barat diwakili Kadisporapar Kalbar, Windy Prihastari, turut hadir sekaligus melakukan penanaman ratusan bibit mangrove bersama Wakil Bupati Mempawah, Sekda Mempawah, Kepala Kesbangpol Kalbar, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Linda Purnama, para pemuda di Mempawah, serta pegiat mangrove dan warga lokal sekitar.
Kadisporapar Kalbar, Windy Prihastari menjelaskan, Energi Muda Kalbar merupakan singkatan dari Generasi Muda Kalbar Berdaya Saing Unggul dan Kompetitif.
“Lewat program ini kita bertujuan untuk mencetak generasi muda Kalbar yang tangguh, kreatif, dan adaptif terhadap tantangan global,” tegas Windy.
Adapun fokus utama dalam program ini meliputi pengembangan wirausaha muda lokal, penguatan literasi digital dan teknologi, peningkatan partisipasi sosial kemasyarakatan, kesadaran lingkungan dan perubahan iklim serta pengembangan kepemimpinan.
Melalui Energi Muda Kalbar ini, Pemprov melalui Disporapar Kalbar ingin mendorong transformasi pemuda menjadi aktor utama pembangunan dengan semangat kolaboratif dan inovatif.
Sebelumnya hal serupa telah dilakukan di Kabupaten Kubu Raya untuk pencanangan Gerakan Wisata Bersih dan Launching Program Energi Muda Kalbar di Kabupaten Sanggau.
“Ini adalah kegiatan yang menyasar di bidang pemuda dan pariwisata untuk akselerasi RPJMD Kalbar 2025 - 2030. Yang mana kita tahu, bahwa Pak Gubernur dan Pak Wagub Kalbar kita sangat perhatian untuk pegembangan pemuda dan pembangunan kepariwisataan di Kalbar,” jelas Windy.
Maka dari itu, kali ini ia mewakili Gubernur Kalbar turun langsung ke lapangan untuk melakukan aksi dalam implementasi launching salah satunya keterlibatan pemuda dalam pelestarian lingkungan, yakni dengan mengajak menanam mangrove dan menjaga kebersihan di destinasi wisata setempat.
“Pemuda harus mengerti dan paham serta peka terhadap isu lingkungan, karena ini bukan hanya isu di Kalbar tapi saja nasional bahkan isu internasional. Kegiatan ini kita harapkan dapat dilanjutkan di Mempawah dan kabupaten kota lainnya di Kalbar, sebagai bentuk pengembangan pemberdayaan pemuda untuk pembangunan Kalbar, serta pengembangan pariwisata di Kalbar,” pungkasnya.
Usai penanaman pohon mangrove, Windy mengajak para pemuda membersihkan lingkungan sekitar destinasi wisata, sebagai upaya untuk menggaungkan Gerakan Wisata Bersih (GWB) yang merupakan program Quick Win Kementerian Pariwisata Republik Indonesia.
Selain itu, juga dilakukan demo pembuatan wadah bibit mangrove atau econip, yang berbahan dasar dari daun nipah sebagai pengganti kantong polybag. Adapun dipilihnya daun nipah ini supaya saat penanaman mangrove lebih mudah, dan wadah econip yang digunakan mudah terurai, sehingga tidak menjadi sampah yang bisa merusak lingkungan.
Tak hanya itu, Windy juga melakukan bincang bersama pemuda, serta melemparkan pertanyaan kepada pemuda yang hadir, sekaligus edukasi terkait program yang telah diluncurkan. (Lid)
KALBARONLINE.com - Pemerintah Provinsi Kalbar melalui Disporapar Kalbar meluncurkan dua program unggulan di Kabupaten Mempawah, pada Selasa (10/06/2025). Program tersebut adalah Energi Muda (Enda) Kalbar, yang dirancang untuk memperkuat sektor pemuda dan pariwisata, sekaligus Pencanangan Gerakan Wisata Bersih (GWB) di Kalbar.
Peluncuran dua program yang termasuk dalam akselerasi pembangunan daerah sesuai arah RPJMD Kalbar 2025 - 2030 itu berlangsung di Kawasan Destinasi Ekowisata Mempawah Mangrove Park.
Dalam kegiatan launching program tersebut, Gubernur Kalimantan Barat diwakili Kadisporapar Kalbar, Windy Prihastari, turut hadir sekaligus melakukan penanaman ratusan bibit mangrove bersama Wakil Bupati Mempawah, Sekda Mempawah, Kepala Kesbangpol Kalbar, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Linda Purnama, para pemuda di Mempawah, serta pegiat mangrove dan warga lokal sekitar.
Kadisporapar Kalbar, Windy Prihastari menjelaskan, Energi Muda Kalbar merupakan singkatan dari Generasi Muda Kalbar Berdaya Saing Unggul dan Kompetitif.
“Lewat program ini kita bertujuan untuk mencetak generasi muda Kalbar yang tangguh, kreatif, dan adaptif terhadap tantangan global,” tegas Windy.
Adapun fokus utama dalam program ini meliputi pengembangan wirausaha muda lokal, penguatan literasi digital dan teknologi, peningkatan partisipasi sosial kemasyarakatan, kesadaran lingkungan dan perubahan iklim serta pengembangan kepemimpinan.
Melalui Energi Muda Kalbar ini, Pemprov melalui Disporapar Kalbar ingin mendorong transformasi pemuda menjadi aktor utama pembangunan dengan semangat kolaboratif dan inovatif.
Sebelumnya hal serupa telah dilakukan di Kabupaten Kubu Raya untuk pencanangan Gerakan Wisata Bersih dan Launching Program Energi Muda Kalbar di Kabupaten Sanggau.
“Ini adalah kegiatan yang menyasar di bidang pemuda dan pariwisata untuk akselerasi RPJMD Kalbar 2025 - 2030. Yang mana kita tahu, bahwa Pak Gubernur dan Pak Wagub Kalbar kita sangat perhatian untuk pegembangan pemuda dan pembangunan kepariwisataan di Kalbar,” jelas Windy.
Maka dari itu, kali ini ia mewakili Gubernur Kalbar turun langsung ke lapangan untuk melakukan aksi dalam implementasi launching salah satunya keterlibatan pemuda dalam pelestarian lingkungan, yakni dengan mengajak menanam mangrove dan menjaga kebersihan di destinasi wisata setempat.
“Pemuda harus mengerti dan paham serta peka terhadap isu lingkungan, karena ini bukan hanya isu di Kalbar tapi saja nasional bahkan isu internasional. Kegiatan ini kita harapkan dapat dilanjutkan di Mempawah dan kabupaten kota lainnya di Kalbar, sebagai bentuk pengembangan pemberdayaan pemuda untuk pembangunan Kalbar, serta pengembangan pariwisata di Kalbar,” pungkasnya.
Usai penanaman pohon mangrove, Windy mengajak para pemuda membersihkan lingkungan sekitar destinasi wisata, sebagai upaya untuk menggaungkan Gerakan Wisata Bersih (GWB) yang merupakan program Quick Win Kementerian Pariwisata Republik Indonesia.
Selain itu, juga dilakukan demo pembuatan wadah bibit mangrove atau econip, yang berbahan dasar dari daun nipah sebagai pengganti kantong polybag. Adapun dipilihnya daun nipah ini supaya saat penanaman mangrove lebih mudah, dan wadah econip yang digunakan mudah terurai, sehingga tidak menjadi sampah yang bisa merusak lingkungan.
Tak hanya itu, Windy juga melakukan bincang bersama pemuda, serta melemparkan pertanyaan kepada pemuda yang hadir, sekaligus edukasi terkait program yang telah diluncurkan. (Lid)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini