Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Rabu, 13 Agustus 2025 |
KALBARONLINE.com – Vitamin A menjadi salah satu zat gizi esensial yang sangat dibutuhkan tubuh, terutama bagi bayi dan balita yang sedang berada dalam masa pertumbuhan. Zat gizi ini juga termasuk bagian dari program kesehatan nasional dan diberikan secara gratis di posyandu atau fasilitas kesehatan, khususnya pada bulan Februari dan Agustus yang dikenal sebagai Bulan Vitamin A.
“Vitamin A adalah investasi kesehatan anak. Pemberiannya mudah, gratis, dan manfaatnya sangat besar,” ujar Apoteker Abdurrachman, S.Farm, saat memberikan edukasi tentang pentingnya Vitamin A di Pontianak, Rabu (13/8/2025).
Menurut Abdurrachman, Vitamin A berperan dalam menstimulasi produksi sel darah putih, membantu pembentukan tulang, mendukung pertumbuhan sel-sel tubuh, serta meningkatkan daya tahan tubuh. Selain itu, vitamin ini juga mampu mencegah rabun senja, xeroftalmia, kerusakan kornea, kebutaan, dan anemia pada ibu nifas.
“Kalau anak kekurangan vitamin A, mereka jadi lebih rentan terkena penyakit seperti ISPA, campak, dan diare,” jelasnya.
Kapsul Vitamin A dibedakan berdasarkan usia: kapsul biru untuk bayi 6–11 bulan, dan kapsul merah untuk anak 12–59 bulan.
Tak hanya dari kapsul, vitamin A juga bisa diperoleh dari makanan sehari-hari seperti sayuran berdaun hijau, tomat, wortel, hati sapi, minyak ikan, telur, dan buah-buahan. Konsumsi beragam bahan makanan kaya vitamin A, khususnya buah dan sayur, diyakini dapat melindungi tubuh dari berbagai penyakit.
Abdurrachman mengimbau orang tua untuk rutin membawa bayi dan balitanya ke posyandu setiap bulan, khususnya pada Bulan Februari dan Agustus. “Jangan sampai anak kita mengalami masalah kesehatan yang sebenarnya bisa dicegah sejak dini,” tegasnya. (PKRS-Humas/RSUD SSMA)
KALBARONLINE.com – Vitamin A menjadi salah satu zat gizi esensial yang sangat dibutuhkan tubuh, terutama bagi bayi dan balita yang sedang berada dalam masa pertumbuhan. Zat gizi ini juga termasuk bagian dari program kesehatan nasional dan diberikan secara gratis di posyandu atau fasilitas kesehatan, khususnya pada bulan Februari dan Agustus yang dikenal sebagai Bulan Vitamin A.
“Vitamin A adalah investasi kesehatan anak. Pemberiannya mudah, gratis, dan manfaatnya sangat besar,” ujar Apoteker Abdurrachman, S.Farm, saat memberikan edukasi tentang pentingnya Vitamin A di Pontianak, Rabu (13/8/2025).
Menurut Abdurrachman, Vitamin A berperan dalam menstimulasi produksi sel darah putih, membantu pembentukan tulang, mendukung pertumbuhan sel-sel tubuh, serta meningkatkan daya tahan tubuh. Selain itu, vitamin ini juga mampu mencegah rabun senja, xeroftalmia, kerusakan kornea, kebutaan, dan anemia pada ibu nifas.
“Kalau anak kekurangan vitamin A, mereka jadi lebih rentan terkena penyakit seperti ISPA, campak, dan diare,” jelasnya.
Kapsul Vitamin A dibedakan berdasarkan usia: kapsul biru untuk bayi 6–11 bulan, dan kapsul merah untuk anak 12–59 bulan.
Tak hanya dari kapsul, vitamin A juga bisa diperoleh dari makanan sehari-hari seperti sayuran berdaun hijau, tomat, wortel, hati sapi, minyak ikan, telur, dan buah-buahan. Konsumsi beragam bahan makanan kaya vitamin A, khususnya buah dan sayur, diyakini dapat melindungi tubuh dari berbagai penyakit.
Abdurrachman mengimbau orang tua untuk rutin membawa bayi dan balitanya ke posyandu setiap bulan, khususnya pada Bulan Februari dan Agustus. “Jangan sampai anak kita mengalami masalah kesehatan yang sebenarnya bisa dicegah sejak dini,” tegasnya. (PKRS-Humas/RSUD SSMA)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini