Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Redaksi KalbarOnline |
| Sabtu, 13 Desember 2025 |
KALBARONLINE.com – Balai Jalan di lingkungan Kementerian Pekerjaan Umum (PU) menyatakan kesiapan penuh untuk mendukung percepatan pembangunan infrastruktur strategis di Kalimantan Barat.
Dukungan tersebut ditegaskan Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Kalimantan Barat, Chandra Syah Parmance dalam pertemuan dan koordinasi bersama Gubernur Kalbar, Ria Norsan, sebagai bagian dari upaya mensinergikan program pemerintah pusat dan daerah.
Chandra turut menegaskan pula, bahwa seluruh Balai PU di Kalbar siap berkolaborasi dan menyelaraskan program pembangunan agar berdampak nyata bagi masyarakat.
“Intinya, kami dari semua Balai PU di Provinsi Kalimantan Barat sangat berbahagia bisa bertemu dan berkoordinasi dengan Bapak Gubernur dan jajaran. Kami siap mendukung dan memastikan program pusat dan daerah berjalan searah,” tegas Chandra.
Menurutnya, koordinasi ini bertujuan memastikan sinkronisasi antara program yang diusung Pemerintah Provinsi Kalbar dengan kebijakan dan program pembangunan infrastruktur pemerintah pusat.
“Intinya, kami akan selalu support dan terus berkoordinasi agar semua program ini sejalan,” tegasnya.
Dalam pertemuan tersebut, Gubernur Ria Norsan menyampaikan sejumlah isu strategis yang membutuhkan dukungan Balai PU, di antaranya pembangunan Jembatan Kapuas 3 yang menjadi prioritas utama, pengembangan Pontianak Outer Ring Road atau jalan lingkar luar Kota Pontianak, serta rencana pembangunan akses jalan tol menuju Pelabuhan Kijing guna memperkuat konektivitas logistik.
Gubernur Ria Norsan juga meminta agar Balai PU terus membuka ruang koordinasi seluas-luasnya dengan pemerintah daerah, sehingga seluruh program pusat dapat selaras dengan arah pembangunan daerah sesuai RPJMD Kalimantan Barat.
Selain tiga isu besar tersebut, Balai Jalan juga mencatat adanya permintaan dukungan pembangunan infrastruktur pendukung, seperti pembangunan trotoar dari Bandara Supadio hingga Simpang Polda dengan panjang sekitar 9 kilometer.
Terkait Jembatan Kapuas 3, Chandra menyampaikan pihaknya telah menuntaskan perencanaan teknis proyek tersebut.
“Kami dari Balai Jalan sudah menyiapkan desain Jembatan Kapuas 3. Desainnya selesai pada Desember ini dan akan kami sampaikan kepada pemerintah daerah untuk proses selanjutnya,” jelasnya.
Ia menambahkan, mengingat nilai proyek Jembatan Kapuas 3 yang mencapai sekitar Rp 2,8 triliun, alokasi anggaran akan diusulkan dan menjadi tanggung jawab pemerintah pusat.
“Nilainya cukup besar, sekitar Rp 2,8 triliun, sehingga anggarannya akan dibebankan dari pusat,” terang Candra. (Red)
KALBARONLINE.com – Balai Jalan di lingkungan Kementerian Pekerjaan Umum (PU) menyatakan kesiapan penuh untuk mendukung percepatan pembangunan infrastruktur strategis di Kalimantan Barat.
Dukungan tersebut ditegaskan Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Kalimantan Barat, Chandra Syah Parmance dalam pertemuan dan koordinasi bersama Gubernur Kalbar, Ria Norsan, sebagai bagian dari upaya mensinergikan program pemerintah pusat dan daerah.
Chandra turut menegaskan pula, bahwa seluruh Balai PU di Kalbar siap berkolaborasi dan menyelaraskan program pembangunan agar berdampak nyata bagi masyarakat.
“Intinya, kami dari semua Balai PU di Provinsi Kalimantan Barat sangat berbahagia bisa bertemu dan berkoordinasi dengan Bapak Gubernur dan jajaran. Kami siap mendukung dan memastikan program pusat dan daerah berjalan searah,” tegas Chandra.
Menurutnya, koordinasi ini bertujuan memastikan sinkronisasi antara program yang diusung Pemerintah Provinsi Kalbar dengan kebijakan dan program pembangunan infrastruktur pemerintah pusat.
“Intinya, kami akan selalu support dan terus berkoordinasi agar semua program ini sejalan,” tegasnya.
Dalam pertemuan tersebut, Gubernur Ria Norsan menyampaikan sejumlah isu strategis yang membutuhkan dukungan Balai PU, di antaranya pembangunan Jembatan Kapuas 3 yang menjadi prioritas utama, pengembangan Pontianak Outer Ring Road atau jalan lingkar luar Kota Pontianak, serta rencana pembangunan akses jalan tol menuju Pelabuhan Kijing guna memperkuat konektivitas logistik.
Gubernur Ria Norsan juga meminta agar Balai PU terus membuka ruang koordinasi seluas-luasnya dengan pemerintah daerah, sehingga seluruh program pusat dapat selaras dengan arah pembangunan daerah sesuai RPJMD Kalimantan Barat.
Selain tiga isu besar tersebut, Balai Jalan juga mencatat adanya permintaan dukungan pembangunan infrastruktur pendukung, seperti pembangunan trotoar dari Bandara Supadio hingga Simpang Polda dengan panjang sekitar 9 kilometer.
Terkait Jembatan Kapuas 3, Chandra menyampaikan pihaknya telah menuntaskan perencanaan teknis proyek tersebut.
“Kami dari Balai Jalan sudah menyiapkan desain Jembatan Kapuas 3. Desainnya selesai pada Desember ini dan akan kami sampaikan kepada pemerintah daerah untuk proses selanjutnya,” jelasnya.
Ia menambahkan, mengingat nilai proyek Jembatan Kapuas 3 yang mencapai sekitar Rp 2,8 triliun, alokasi anggaran akan diusulkan dan menjadi tanggung jawab pemerintah pusat.
“Nilainya cukup besar, sekitar Rp 2,8 triliun, sehingga anggarannya akan dibebankan dari pusat,” terang Candra. (Red)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini