Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Minggu, 03 Agustus 2025 |
KALBARONLINE.com – Tiga pendaki Gunung Bawang yang sempat tersesat saat mencoba mencari bantuan akhirnya berhasil ditemukan dan dievakuasi oleh Tim SAR gabungan, Minggu (3/8/2025) pagi.
Ketiganya yakni Ali (L), Agil (L), dan Yolen (P). Mereka dilaporkan tersesat saat turun dari puncak Gunung Bawang di Kecamatan Lumar, Kabupaten Bengkayang, untuk mencari pertolongan setelah rekan mereka tersambar petir sehari sebelumnya.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Pontianak, I Made Junetra, menjelaskan bahwa ketiga pendaki awalnya berinisiatif turun ke kaki gunung untuk menemui warga dan meminta bantuan.
“Kemarin (2 Agustus), mereka turun dari gunung untuk mencari pertolongan terhadap rekannya yang tersambar petir saat berkemah di gunung,” ungkap Junetra, Minggu pagi.
Namun nahas, alih-alih bertemu warga, mereka justru tersesat di tengah medan yang sulit.
“Rekan-rekan mereka yang masih di puncak sudah lebih dulu dievakuasi oleh warga. Tapi tiga orang ini malah tersesat saat perjalanan turun,” imbuhnya.
Tim SAR gabungan kemudian melakukan pencarian menggunakan metode ESAR (Explore Search and Rescue) dengan radius pencarian sekitar 1,5 kilometer dari titik terakhir keberadaan korban diketahui.
“Pukul 08.15 WIB pagi ini, ketiganya berhasil ditemukan dalam keadaan selamat, pada jarak sekitar 785 meter arah timur dari titik awal pencarian,” jelas Junetra.
Setelah berhasil ditemukan, ketiganya langsung mendapatkan penanganan medis. Menurut Junetra, para korban mengalami kelelahan dan cedera ringan akibat medan yang berat.
“Ketiga korban langsung dievakuasi ke RSUD Kabupaten Bengkayang untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut,” ujarnya.
Peristiwa tersambarnya tujuh pendaki Gunung Bawang terjadi pada Sabtu pagi (2/8/2025) saat hujan deras mengguyur kawasan pegunungan. Satu pendaki bernama Alponso Buncung meninggal dunia di tempat, sementara enam lainnya selamat namun mengalami luka ringan hingga lemas.
Keempat pendaki yang masih berada di lokasi telah lebih dulu dievakuasi warga pada hari yang sama. Sedangkan tiga pendaki lainnya yang sempat turun untuk mencari pertolongan, baru berhasil dievakuasi pagi ini setelah sempat dinyatakan tersesat. (Jau)
KALBARONLINE.com – Tiga pendaki Gunung Bawang yang sempat tersesat saat mencoba mencari bantuan akhirnya berhasil ditemukan dan dievakuasi oleh Tim SAR gabungan, Minggu (3/8/2025) pagi.
Ketiganya yakni Ali (L), Agil (L), dan Yolen (P). Mereka dilaporkan tersesat saat turun dari puncak Gunung Bawang di Kecamatan Lumar, Kabupaten Bengkayang, untuk mencari pertolongan setelah rekan mereka tersambar petir sehari sebelumnya.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Pontianak, I Made Junetra, menjelaskan bahwa ketiga pendaki awalnya berinisiatif turun ke kaki gunung untuk menemui warga dan meminta bantuan.
“Kemarin (2 Agustus), mereka turun dari gunung untuk mencari pertolongan terhadap rekannya yang tersambar petir saat berkemah di gunung,” ungkap Junetra, Minggu pagi.
Namun nahas, alih-alih bertemu warga, mereka justru tersesat di tengah medan yang sulit.
“Rekan-rekan mereka yang masih di puncak sudah lebih dulu dievakuasi oleh warga. Tapi tiga orang ini malah tersesat saat perjalanan turun,” imbuhnya.
Tim SAR gabungan kemudian melakukan pencarian menggunakan metode ESAR (Explore Search and Rescue) dengan radius pencarian sekitar 1,5 kilometer dari titik terakhir keberadaan korban diketahui.
“Pukul 08.15 WIB pagi ini, ketiganya berhasil ditemukan dalam keadaan selamat, pada jarak sekitar 785 meter arah timur dari titik awal pencarian,” jelas Junetra.
Setelah berhasil ditemukan, ketiganya langsung mendapatkan penanganan medis. Menurut Junetra, para korban mengalami kelelahan dan cedera ringan akibat medan yang berat.
“Ketiga korban langsung dievakuasi ke RSUD Kabupaten Bengkayang untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut,” ujarnya.
Peristiwa tersambarnya tujuh pendaki Gunung Bawang terjadi pada Sabtu pagi (2/8/2025) saat hujan deras mengguyur kawasan pegunungan. Satu pendaki bernama Alponso Buncung meninggal dunia di tempat, sementara enam lainnya selamat namun mengalami luka ringan hingga lemas.
Keempat pendaki yang masih berada di lokasi telah lebih dulu dievakuasi warga pada hari yang sama. Sedangkan tiga pendaki lainnya yang sempat turun untuk mencari pertolongan, baru berhasil dievakuasi pagi ini setelah sempat dinyatakan tersesat. (Jau)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini